12.

105 20 0
                                    

*author's pov*

noah berlari kencang sambil menarik tangan gurunya, "ayo, miss! ayo!" teriaknya semangat.

"sebentar noah, pelan-pelan, nanti kalau jatuh, gimana?" ujar miss wheein sambil sedikit terengah-engah.

noah berlari menghampiri seseorang yang sudah menunggunya di depan sekolah. seseorang itu melambaikan tangannya semangat. senyumnya merekah saat melihat noah berlari ke arahnya.

"look miss!! tante gi is here!" teriaknya girang.

"noah!!" teriak seulgi sambil merentangkan tangannya lebar

noah melepas genggamannya dari gurunya. ia memeluk seulgi erat, "I miss you, tante gi!!"

"I miss you too, jagoan!" seulgi memeluk noah penuh kehangatan. mereka berdua melepas rindu setelah sekian lama tak berjumpa.

seulgi menggendong noah, mengecup pipi gembul anak itu, ia memerlakukan noah seperti anaknya sendiri. "noah apa kabar? tante rindu sekali sama noah. gimana sekolahnya? pinter ngga?" tutur seulgi.

"noah bantu mommy di toko setiap hari. mommy sibuk, lalu noah nangis ke miss wheein, mau miss sama noah terus, karena noah sedih tante gi hilang." noah mengerucutkan bibirnya lucu.

"tapi sekarang tante gi disini. noah tadi lihat tante gi dari jendela. noah bawa miss wheein supaya miss juga ngga rindu sama tante gi, seperti noah rindu tante gi..." sambungnya.

seulgi terkekeh mendengar cerita noah. dalam hatinya memikirkan betapa sibuknya irene selama ini sampai mungkin ia tidak ada waktu untuk noah, sampai noah meminta gurunya untuk tetap bersamanya.

noah memeluk seulgi lagi dengan erat. ia sangat rindu orang kesayangan "kedua" setelah mommynya. orang yang sudah dua tahun menghilang, kini kembali hadir di hadapannya.

"hallo, miss wheein. apa kabar?" sapa seulgi.

"baik. miss seulgi gimana? kayanya udah lama banget ngga liat miss seulgi jemput noah lagi." jawab miss wheein.

seulgi tersenyum tipis, "ya, saya pindah ke bali selama 2 tahun. sekarang balik lagi ke sini untuk mulai nulis buku baru."

"noah setiap hari tanya soal miss seulgi, saya sampai bingung jawabnya gimana." miss wheein terkekeh.

seulgi ikut tertawa bersamanya, "terima kasih ya miss, sudah rela pindah kelas demi noah. saya tahu ini ngga gampang, but you really make it for noah. terima kasih ya." ujar seulgi.

"noah anak yang baik, saya ngga bisa nolak kalau noah yang minta." jawab miss wheein.

"lagi pula memang saya dapat tawaran juga untuk pindah, jadi ini adalah kesempatan yang bagus." sambungnya lagi.

keduanya berbincang sedikit, sampai noah melepaskan pelukannya dari tante favorite-nya. anak itu melambaikan tangannya kepada miss wheein, lalu lanjut melepas rindu dengan tante kesayangannya.

anak ini benar-benar rindu dengan seulgi. saat seulgi menghilang selama 2 tahun, tak ada satu haripun ia tak menanyakan soal seulgi kepada hampir semua orang.

kemana seulgi? kapan seulgi pulang? mengapa seulgi menghilang? apakah seulgi sudah tidak lagi menyukai noah? atau apakah seulgi sudah tidak menyayanginya lagi? anak ini benar-benar kehilangan kawan bermainnya. kawan yang selalu membelanya. namun hari ini, untuk pertama kali setelah sekian lama, ia bertemu dengan seulgi lagi.

"tante gi..." panggil noah.

"ya sayang?"

"tante gi, jangan pergi lagi ya." ucapnya sendu.

Hermosa Flor.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang