✾13

153 21 1
                                    

.

.

.

𝙼𝚊𝚜𝚒𝚑 𝚖𝚊𝚞 𝚕𝚊𝚗𝚓𝚞𝚝 𝚐𝚊𝚔 𝚗𝚒𝚎?

𝙺𝚊𝚕𝚊𝚞 𝚖𝚊𝚜𝚒𝚑 𝚢𝚘𝚔 𝚋𝚊𝚌𝚊

𝙳𝚊𝚗 𝚟𝚘𝚝𝚎 𝚊𝚗𝚍 𝚔𝚘𝚖𝚎𝚗 ya❦
.

.

𝚂𝚎𝚖𝚘𝚐𝚊 𝚜𝚞𝚔𝚊💋

𓅪𓅪𓅪𓅪

"Logan"

"Iya buna?" Jawab sang anak, sembari berlari ke arah sang ibu

Jaemin merentangkan kedua tangan nya, dan menangkap sang anak, memeluk sang anak

"Kenapa buna?"

"Longan dari mana sayang?" Tanya jaemin lembut

"Longan... Tadi, pergi bersama dgn kakak hyunkyuk... Buna tahu, tadi logan melihat, seseorang... Dgn rambut pirang masuk kedalam istana"

Deg

Jaemin terdiam di tempat. Apa ini?

Ya Tuhan, jangan menguji ku lagi... Aku hanya ingin bertemu dgn putra ku itu saja... Tolong tunjukan siapa dia—Batin Jaemin

Seketika angin berhembus, kencang. Suara petir yang begitu keras terdengar, saat petir itu meyimbar bumi. Badai sudah terbentuk... Dgn cuaca yang tadi nya cerah kini sudah menurunkan hujan yang sangat deras. Tangan kecil itu melingkar di leher sang Buna. Dan jaemin juga berdiri sembari mengendong sang anak, jaemin masih trauma tentang kehilangan sang anak. Seketika pintu terbuka dgn keras.

Jaemin yang sedang memeluk sang anak, seketika terpaku, melihat sosok yang selama ini dia rindukan... Cairan hitam itu terlepas dari rambut nya. Memperlihatkan rambut pirang nya, dgn mata zambrud yang menyala

"Yang mulia ratu. Pangeran longan ayo cepat!" Tegas pemuda itu, lalu menarik sang ratu yg sedang mengendong sang anak. Pemuda itu membawa logan dan jaemin kedalam ruangan bawah tanah keluarga. Dgn semua rakyat.

Jeno yang melihat kedua kesayangan nya masuk. Jeno segera mendekap erat. Setelah Jeno melepas pelukannya. Mata jaemin segera melihat sekeliling

Tidak ada...

Putra nya pergi lagi.

Apa putra ku membenci ku? Sehingga dia tidak ingin melihat ku?—jaemin

"Jaemin" tegur winwin. Sembari memegangi bahu sang anak, menyadarkan sang anak dari lamunan nya

"Ah, bunda"

"Kenapa? Nana bunda ini melihat apa sayang?" Tanya winwin

Sementara logan sudah di gendong oleh Jeno. Menimang sang anak yang masih berusia 6 tahun itu

"Jaemin... Ada apa dgn mu??" Tanya winwin lagi karna tidak mendapatkan jawaban dari sang anak

"Bunda—

PUTRA MAHKOTA YG HILANG (JICHEN) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang