7

385 46 4
                                    

hanya fiksi
                                                      Jangan di bawa real life










"Lio, baru kau sendiri? yang lain kemana?. chika memiringkan kepalanya kekiri. seorang wanita berpenampilan cukup seksi itu telah duduk di kursi sebelah lio. wajahnya tampak angkuh. pantas saja dia tidak menganggap keberadaan chika. mungkin dia hanya mengganggap chika debu dalam ruangan itu. chika tertawa jengkel dalam hati. siapa wanita itu? apa dia punya setatus tinggi di perusahaan ini? dari sikap engga sopan sih, sepertinya iya.

" oh ya,  aku bertemu istrimu semalam, dia bersama laki-laki lain. mereka keliatan sangat mesra. kau mau lihat fotonya?.

ISTRI? chika mempertajam pendengarannya. wanita itu pasti membicarakan kakaknya. ia pura-pura sibuk mengatur semua berkas di atas meja, namun telinganya fokus mendengar si perempuan yang entah siapa namnya itu. gads itu tidak sadar lio tengh mengamati tingkhnyaa. pria itu berusha menahan tawa. tingkh kepo chika mnarik perhatiannya.

Lio, kau dengar aku tidak sih? wanita itu tidk senang saat mendapati lio malah sibuk memperhatikan karyawan magang

Diamlah dira, jangan ganggu kesenanganku


Oh ternyata nama wanita itu dira/indira. dira jelas tidak suka dengan perkataan lio, ia langsung melemparkan tatapan penuh permusuhan ke chika. pasti ada sesuatu di antara mereka, lio bahkan lebih memilih fokus menataap anak baaru itu di banding tertarik dengan berita yang dia ceritakan tentang istri dari lelaki tersebut.
sialan, dira tidak terima, Ia sudh menandai anak baru itu


tak lama kemudian orang-orang yang akan mengikuti rapat mulai berdtangan. dan chika langsung bernafas lega



adikku magang di kantormu? gracia memandang lio dari sofa. ia baru tau chika magang di kantor lio dari salah satu karyawan pria itu yang cuup akrab dengannya. keduanya telah selesai denggn pekerjaannya masing-masing dan sekarang sudah dirumah.
rumah itu di beli lio ketika mereka menikah, tentu saja atas namanya. karena gracia hanya bersetatus istri kontrak. lio akan mengubah nama pemilik rumah kalau chika sudah menjadi miliknya nanti. pria itu tidak tahu apa yang terjadi dengannya, tapi sekarang dia sangat tergila-gila pda adik iparnya.

Ya, baru masuk hari ini. sahut lio tanpa menatap gracia. ia lebih tertarik pda ipad miliknya


Dengar, kau hrus menjaga adikku baik-baik. dia terbiasa dimanjakan, aku tidak ingin aada yang merundungnya di kantor. baagaimanapun caranya kau harus memperhatikan semua karyawanmu agar mereka tidak terlalu mempersulitnya. ujar gracia panjang lebar. walau ia tipe wanita karir yang dari luar tampaknya lebih mementingkan dirinya sendiri, tapi sebenarnya dia adalah sosok kakak yang perhatian pada adiknya. mereka sekeluarga sangat sayang dengan chika. maka apapun yg chika minta selalu dituruti

Lio, kau dengar aku kan? ulang gracia. kali ini lio menaikn wajah menatapnya

kau tidak perlu khawatir, tanpa kau bilang aku mmemang akan menjaganya. blas lio

ah benar, kauu memangg menyukai adikku.  lio menatap gracia.celi sekali matany

kau tau dari mana? tnyanya

aku tidak sengaja menemukan fotonya yang ada dibawah bantalmu. mata lio melotot

kau masuk kekamarku? bukankah sudahh jelas aku melarangmu masuk ke dalam ruangan pribadiku. pria itu memicingkan matanya ke gracia, ia tk suka ada orang lain yang masuk kedalam kamar pribdinya. hanya satu yang boleh masuk, tentu saja gadis yg dia inginkan. siapa lagi kalau bukan chika

maaf-maaf aku hanya terllu penasaran dengan laki-laki sepertimu. aku pikir kau bernar-benar gay, seperti kta orang-orang. gracia tertawa pelan. lio menatapnya jengkel, kalau tidak mengingat kerjja sama meekka dan wanita itu adalah kakak kamdung dari gadis yg dia iingin kejar, lio sudah mnegusir gacia dari rumahnya

tapi, apakah kau bennr-benar menyukai adikku? gracia penasaran. kalau tau dari awal, chika saja yang menikah dengan pria kulkas ini. lihat sekarang ketka mengangkat topik  tentng adiknya, ekspresi lio jadi tidak semenakutkan tadi

kau keberatan? pria itu balas bertanya

asal kau tidak menyakitinya saja. kau tau aku bisa menjadi kejam ketika orang yang aku sayangi disakiti bukan? nada bicara gracia sarat akan mengancam. lio tersenyum tipis. ini yang dia suka dari gracia. ornggnya terbka dan gampang diajak kerjasma sekaligus  to the point






gais segini dulu ya, nnti lanjut lagi

makasih selamat membaca
jangan lupa vote and coment yaw

IPARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang