Mommy and Baby [END]

-12-

Sudah terhitung 3 hari Jennie mendiamkan Lisa, segala bujukan maupun rayuan Lisa tak dapat meruntuhkan amarahnya. Walaupun dia sedang mendiami anaknya itu Jennie tetap melakukan tugasnya untuk memperhatikan Lisa

"Mommy pena Baby habis" Lisa. Jennie membuka laci untuk mengambil keinginan Lisa, tanpa mengeluarkan satu katapun ia memberika pena tersebut ke Lisa

"Penghapusnya juga" Lisa. Percayalah apa yang Lisa bicarakan itu hanya untuk mendapatkan perhatian Jennie saja. Lagi dan lagi Jennie memberikannya tanpa mengeluarkan kata

"Bisu kali ya Mommy" Ucap Lisa dengan sangat pelan

"Mommy kenapa nggak pulang saat Baby pulang sekolah ya?" Tanya Lisa namun tak ditanggapin oleh Jennie ia sibuk membereskan kamarnya

"Baby ngomong lohhh" Lisa

"Yasudah mungkin Mommy perlu banyak waktu, Baby turun duluan ya Mommy" Lisa meninggalkan Jennie

-

"Nanti Sus nggak usah jemput Baby ya, Baby mau di jemput Onty Chaeng aja" Lisa sudah berada di dalam mobil untuk menuju ke sekolah

"Udah bilang sama Onty?" Hyeri

"Iya tadi Setelah sarapan" Lisa

"Sama Mommy juga udah bilang?" Hyeri, Lisa menggeleng

"Kenapa?" Hyeri

"Sus, kalau bujuk orang yang lagi marah biar nggak marah lagi gimana?" Lisa

"Mommy masih marah sama Baby?" Hyeri

"Iya, tapi Baby tetep boleh yuyu kok" Lisa

"Udah coba minta maaf?" Hyeri

"Udah, Baby udah mohon-mohon, Baby juga udah tanya Baby harus gimana tetep aja Mommy mode bisu kalau sama Baby. Baby juga udah balikin ponselnya sama Mommy, Baby tetep pakai ponsel lama Baby walupun layarnya udah hitam sebagian. Tapi Mommy tetep nggak ambil ponselnya" Lisa

"Udah nanti Sus bantu cari cara, sekarang sekolah yang bener dulu ya" Hyeri, Lisa mengangguk ia turun dari mobil karna sudah sampai

--------------------------

Worm Gang sedang berada di kantin menikmati waktu istirahatnya dengan memakan bakso. Lisa hari ini tak membawa bekalnya karena keinginan dirinya sendiri. Dan Jennie tidak mengetahui hal tersebut.

"Buruk banget kayaknya mood lo daritadi diem aja" Nayeon

"Mana tadi tetiba rajin banget diajak bolos nggak mau, terus nyatet biasanya suruh orang" Mingyu

"Tobat" Lisa

"Lo kerasukan?" Bambam memeriksa dahi Lisa

"Nggak panas kok" Bambam

"Jin baik kali yang masukkinya" Ten

"Bisa-bisanya tobat sebelum waktunya" Seulgi

"Bacot lo" Lisa

Pranggg (mangkuk bakso Lisa terpental begitu saja)

"Bola siapa gila" Seulgi

"Gue, Sorry gak sengaja" Jonh

"Lo tau kan ini d kantin, ngapain juga lo main basket di kantin sekolah bapak lo ini?" Mingyu

"Gue nggak sengaja bangsat, santai aja" Jonh

"Tenang aja bakal kita ganti bakso yang nggak seberapa itu" Yin

"Lo gkpp Sa" Nayeon, Lisa mentap John dan Yin dengan tatapan tajam