sicentil

826 58 5
                                    

Hari ini adalah hari dimana pertandingan basket antar sekolah yaitu Sekolah Yoera melawan sekolah Yira yang dimana sekolah Yira adalah sekolah campuran siswa perempuan dan laki-laki berbeda dengan Yeora dan Yeira. Tempat pertandingan basket dilaksanakan di Yira school otomatis pada anak basket Yeora pun datang berbondong-bondong untuk datang melihat club basket kesayangannya bertanding dengan Sekolah campuran.

Bukan hanya anak basket saja yang datang tapi pada pendukung basket yeora pun datang termasuk Chai dan Phu. Sebelum pertandingan di mulai Nara menghampiri dulu pacarnya itu untuk sekedar meminta semangat.

"Inget selama aku bertanding kamu diem aja jangan nakal!!" titah Nara pada Phu.

" emagnya aku anak kecil gitu!! udah kamunya fokus aja sampe menang!!" ucap Phu.

Nara menaikan alisnya sebelah, "lupa hum?" tanya Nara membuat Phu binggung. "Lupa apaih?? Phu nda lupa !!" ucap Phu yang membuat Nara semakin Geram tanpa melihat situasi Nara menangkup kedua pipi Phu lalu menciumannya membuat para siswa-siswi di area gedung olahraga berteriak histeris.

Phu menepuk-nepuk punggung Nara agar melepaskan ciumannya, setelah puas dengan Bibir manis kekasihnya Nara pun melepaskan ciumannya. Phu nempuk dada bidang Nara, "ih kamu apa apaan,malu tau !!" ucap Phu kesal. "Biar semua orang tahu kalau kamu milik aku sayang!!" ucap Nara dengan bangga.

"aih udah sana ah sana gih yang menang nanti aku kasih hadiah!!" Ucap Phu. Nara menarik pinggang Phu hingga tubuh mereka saling beradu, "apa itu hadiahnya?" tanya Nara.

membenarkan rambut pacarnya itu dengan jari-jarinya, "eumm... mungkin bermain di ranjang!!" ucap Phu dan tangannya mengelus adik milik Nara membuat sang empu mengerang.

"tunggu di ranjang babe!! aku akan memenangkan perlombaan ini dan mendapatkan hadiah spesial darimu sayang!!" bisik Nara sambil menjilat telinga Phu menaikan birahinya.

Phu melepas lingkaran tangan di pinggangnya, "menangin sayang, aku dukung kamu dari sini!!" ucap Phu membuat Nara semakin semangat, Nara pun turun ke lapangan menghampiri coach dan teamnya sedangkan Phu dan Chai menunggu di tempat duduk penonton.

sebelum acara basket di mulai phu mencari pacar kesayangannya duduk dimana agar ia bisa memantau pacarnya, setelah menemuka posisi Phu duduk. Pertandingan basket antar sekolah pun di mulai.

sudah di mulai teriakan dukungan untuk kedua tim bahkan Chai dan Phu pun bersorak, "SEMANGAT THIRAKK!!" teriak Chai pada Aydin yang kini sedang mencoba memasukan bola ke ring.

beberapa bola masuk ke ring telah berlalu kini saatnya menentukan siapa yang menang di babak pertama, Chai tiba tiba kebelet . "Phu anterin gue ke toilet yuk!!" Ajak Chai.

"bentar Chai lagi seru!!" ucap Phu yang masih ingin mengamati pertandingan. "ih ayoo ini udah gak kuat ayoo phu" ucap Chai sambil menarik narik lengan Phu agar mengantarkannya ke toilet.

Dengan berat hati Phu pun mengantarkan Chai ketoilet sampai di toilet ujung-ujungnya Chai dan Phu buang air kecil bersama di kloset khusus laki-laki, setelah merasa lega kini perut mereka terasa lapar. Phu melihat jam tangannya masih pukul 10.20, "Chai nyari makan dulu yuk laper!!" Ajak Phu.

"Ayo... kita ke kantin sini aja gimana?" tanya Chai.

Phu mengangguk, ia sudah tidak kuat perutnya keroncong dengan ke friendly'an Chai kepada murid pribumi memudahkan bagi mereka menemukan kantin dan makan beberapa cemilan.

mereka memesan khaoplao dan mereka sejenak makan di kantin karena Phu sudah di beritahu jika acara pertandingan selesai pukul 12.15. Mereka berdua pun makan siang dengan tenang, "ehh phu liat, roti sobeknya menggoda!!" ucap chai sambil menunjuk ke grup siswa main bola yang bertelanjang dada karena baru selesai bermain bola.

рrᥱmαn 𝖻f, ϲᥱntіI 𝖻fTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang