Lee Minho adalah seorang pemuda yang memiliki kehidupan sederhana, suatu hari ia mengalami kecelakaan yang mengharuskannya untuk mendapatkan donor jantung, disaat yang bersamaan ada lelaki yang meninggal dan kebetulan jantungnya cocok untuk didonork...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Lagi males nulis 18++ 😭😭 jd seadanya aja yah jgn berekspektasi wkwk
• •
"Ssst~"
Minho memberi isyarat agar karyawan hotel di bagian resepsionis untuk tidak memberitahukan keberadaan dirinya yang tengah dikejar-kejar oleh 4 bodyguardnya.
Wajah wanita itupun merona ketika melihat ketampanan Minho yang kini meringkuk bersembunyi disampingnya.
Minho memiliki pesona yang disukai kebanyakan orang terutama para wanita dan male-omega, banyak Alpha juga pernah mengajaknya berhubungan tapi Minho tidak pernah tertarik berhubungan badan dengan sesama Alpha karena ia tidak mau menjadi pihak bawah meskipun belum tentu dia jadi pihak bawah jika berhubungan dengan Alpha.
"Apa kau melihat pemuda yang memakai baju taekwondo?" tanya seorang bodyguard yang panik karena tidak bisa menjalankan tugasnya sementara karyawan tadi menggelengkan kepalanya,
Padahal mereka sudah ber 4 dan kesemuanya adalah bodyguard professional, tapi Minho masih bisa lolos setelah sebelumnya dia melakukan trik bersama Jungwoo, dia bertukar pakaian dengan Jungwoo di kamar mandi lalu kabur dari pengawasan ke 4 bodyguard itu.
• •
Di sore harinya Minho memandangi kota dari atas rooftop sebuah gedung, dia memegang dadanya sendiri.
"Aku dengar orang yang menjalani transplantasi organ tubuh akan mengikuti kebiasaan orang yang mendonorkan organnya.. Apakah aku sedang mengikuti kebiasaan yamazaki kento?" tanyanya pada diri sendiri, Lee Know begitu heran kenapa kini ia begitu berbeda, dia dulu begitu mengikuti peraturan dan tidak suka bermain-main, dia terkejut ketika dirinya tiba-tiba ingin memacu jantungnya sendiri dengan kabur dan bermain kejar-kejaran dengan bodyguardnya.
"Tapi seru juga" Minho tersenyum ketika mengingat bagaimana wajah para bodyguard itu begitu panik ketika mencari dirinya.
"Apa kehidupan Kento selalu seseru ini?"
Pikirnya kembali, tak heran jika Kento sering dikatakan sebagai orang yang gila dan nyentrik, lebih dari yang Minho duga, Yamazaki Kento sering membuat dirinya sendiri berada disituasi yang mengancam nyawanya sendiri.
"Tapi tidak apa, setelah ini akan begitu banyak pekerjaan yang menantiku.. hahhh..." Minho menghela napas ketika mengingat obrolan Jisung dengan Bahngchan semalam.
Tiba-tiba saja Minho merasakan hal aneh pada tubuhnya, hubungannya dengan Jisung membawa firasat diantara mereka berdua, dia yakin sedang terjadi sesuatu dengan Jisung karena ia merasakan rasa panas ketika memikirkan Jisung.
Minho baru ingat kalau ponselnya ia matikan, dia benar-benar ingin menikmati kegiatan kejar-kejaran dengan bodyguard itu tanpa mempertimbangkan jika Jisung akan membutuhkannya, ketika ponsel itu menyala sudah ada puluhan panggilan tak terjawab dari ponsel Jisung, Minho seketika menjadi panik, ia takut Jisung sedang dalam situasi yang buruk sekarang.
