𝑷𝑬𝑹𝑭𝑬𝑪𝑻𝑰𝑶𝑵 chapter 2

155 24 2
                                    

PERFECTION

Di pagi Minggu yang cerah terlihat dua insan yang masih belum terbangun dari mimpinya, hingga salah satunya terbangun karena sinar matahari yang menerpa wajahnya

" Emmmmm "  Akio dengan wajah bantal nya meregangkan tubuhnya

" Jam berapa ini? "

" Mana sih hp "

" Jam 7 ternyata "

Akio menoleh ke samping lalu tersenyum melihat suami tampannya yang masih tertidur pulas dan tidak merasa terganggu dengan sinar matahari

" Duh suami aku ganteng banget sih? Beruntung banget deh aku "

" Aku mandi dulu, terus masak " Akio mencium Rangga sekilas lalu menuju ke kamar mandi

~ 25 menit kemudian ~

" Duh lama ga sih aku mandinya tadi? Kebiasaan konser soalnya "

Ocehan Akio terhenti ketika melihat suaminya yang baru saja bangun

Akio pun mendekati Rangga dan duduk di sampingnya

" Mas, kamu mau cuci muka atau mandi aja ? "

Rangga yang masih loading pun agak pending untuk menjawab

" Mas ? "

" Eh iya ? "

" Mau cuci muka atau mandi hm? " Akio mengusap wajah Rangga

" Mau mandi "

" Yaudah, ayo "Akio perlahan menuntun Rangga

" Mas pegang tangan Akio ya "

Rangga hanya mengangguk sebagai jawaban

Akio menuntun Rangga ke dalam kamar mandi dengan berpegangan tangan, yang membuat Rangga terus tersenyum di buatnya tanpa disadari oleh Akio

" Nah, mas mau di mandiin atau mandi sendiri? "

" Mandi sendiri aja "

" Yaudah Akio keluar dulu ya, kalo butuh sesuatu panggil Akio ya mas "

" Iya, makasih sayang "

Akio terkejut, Rangga memanggilnya sayang?

" Mas panggil aku apa tadi? Sayang? OMG AKSHSJDJSJ, sini cium cium "

Cup
Cup
Cup
Cup

" Gemes banget sih suami Akio "

" Emm, aku kapan mandinya "

" Oh iya , hehe Akio keluar dulu ya mas "

Akio keluar dengan wajah kegirangan, sementara Rangga menyentuh wajah nya yang di cium berulang kali oleh istrinya dan tersenyum

Akio kembali masuk kedalam kamar mandi

" Mas, mas yakin bisa mandi sendiri ? Akio mandiin ya? "

" Mas bisa Akio "

BLUSH...
Akio tersipu mendengarnya

" O-oke mas, bajunya mas udah Akio siapin " Akio lalu keluar dan menutup pintu kamar mandi

" Apalah apalah, salting terus ah "

" Aku masak dulu deh "

Baru saja akan keluar kamar Akio terpikir sesuatu

" Emangnya mas Rangga bisa ke kasur? Bisa pasang bajunya? oh iya terus sebelum sebelumnya mandi sama bajunya yang bantuin mas Rangga siapa "

" Aku tungguin aja deh "

Pada akhirnya Akio memutuskan untuk menunggu Rangga mandi sambil memainkan ponselnya

Tak lama berselang Rangga akhirnya keluar, dengan hanya menggunakan handuk untuk menutupi bagian bawahnya

" Mas Rangga udah selesai ? Bentar mas Akio bantu "

" Mas bisa Akio "

" Nurut mas "

Akio menuntun Rangga untuk duduk di kasur, Akio memakaikan baju untuk Rangga kecuali celana dalamnya karena... Akio malu

" Nah selesai suami aku ganteng "

Rangga tersenyum mendengarnya

" Mas, mau di keringin rambutnya? "

Rangga menjawab dengan anggukan

Akio mengambil pengering rambut dan dengan telaten mengeringkan rambut Rangga

" Rambutnya mas Rangga halus banget, bagus lagi "

Rangga tiba tiba memeluk Akio

Melihat Rangga yang memeluknya, Akio tersenyum

" Mas kenapa ? "

" Pengen peluk "

" Mas udah nyaman sama Akio nih ? " Akio menggoda Rangga

" Huum " Rangga menenggelamkan wajahnya di perut Akio

" Aduh suami aku lucu banget sih? Karungin nih karungin "

Rangga tetap dengan posisinya memeluk tubuh mungil Akio yang sedang mengeringkan rambutnya

" Mas lepasin dulu, ayo turun Akio mau masak "

" Eung, Mas pengen lihat Akio tapi mas ga bisa "

Mendengarnya air mata Akio tiba tiba terjatuh, kenapa suaminya harus mengalami ujian seperti ini?

Akio langsung memeluk Rangga yang akan menangis

" Mas Rangga, pasti suatu saat mas Rangga bisa lihat Akio kok, Gapapa mas belum bisa liat Akio sekarang, tapi Akio selalu ada buat mas kok, kapanpun dimanapun "

" Janji? "

" Iya Akio janji, kita sehidup semati "

' sabar ya mas, Akio selalu ada buat mas '

Makasih buat yang baca, El sayang kalian

~ salam manis dari el ~

𝑷𝑬𝑹𝑭𝑬𝑪𝑻𝑰𝑶𝑵Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang