chapter 3

242 32 4
                                    

Sebelum mulai memencet vote, coment.

➴➵➶➴➵➶➴➵➶➴➵➶➴➵➶

M/n mengusak rambutnya kebelakang dan menyenderkan ke sofa dan menghembuskan nafas, M/n mendapatkan sebuah ingatan tentang tubuh ini.

Tapi ingatan sangat kabur dan hanya sedikit yang M/n tau dan itu informasi hanya beberapa persen aja, M/n belum puas ia harus mencari semuanya dan minta penjelasan ke DG tapi masalahnya ap DG setuju dengan nya?.

M/n melihat sebuah jam yang mengarah jam satu pagi dan itu pagi banget karena terbangun, tapi suara HP membuat M/n mengerutkan kesel dan melihat-melihat nomor yang tidak di kenal membuat M/n kebingungan tapi tetap membukanya.

???

/gimana kabar mu M/n?

Siapa ya?/

/?...ada apa denganmu? Kenapa kau tidak mengenal ku?!

Maaf.... Tapi saya bener-bener/ tidak mengenal anda

/........
Ini aku Chong jing.... Partner mu... Ya, bisa dibilang partner bayaran.

Hah?! Partner bayaran? Apa/ maksudnya

/kayaknya bener kau aneh M/n! Kayaknya kita harus bertemu.... Sekarang jam 7 kita bertemu di cafe

Read

M/n menatap cengo, langsung di read! M/n aja belum membalasnya. Sialan yang membuat M/n pusing adalah siapa Chong jing? Apa maksudnya dengan partner bayaran? Apa mereka semacam pembunhan bayaran,marai, gangster, atau apa!?.

M/n mengigit kuku dengan kesel sebelum tidur aja daripada nanti telat untuk bertemu.

.....

Tapi yang nama cape, M/n bangun telat dan langsung bersiaplah meninggalkan DG yang kebingungan.

M/n menambahkan kecepatan motor nya untuk menuju lokasi cafe yang sudah di berikan kemarin oleh Chong jing. Sampai di cafe M/n langsung turun dan masuk melihat sekitar sebelum seseorang laki-laki melambaikan tangan membuat M/n menghampiri dan duduk.

"Lambat!.".

"Sorry... Kesiangan.".

"Jadi ada apa?.".

M/n memang minuman dan menatap Chong jing tapi Chong jing menatap M/n dengan dingin dan aneh." harusnya aku yang bertanya! Ada apa denganmu?! Kau hilang ingatan?.".pertanyaan tepat sasaran membuat M/n tersenyum kikuk dan menganggukkan kepala pelan membuat Chong jing menhenlaf nafas.

"Aku akan perkenalkan lagi aku Chong jing kita partner kerja... Kerja membunuh seseorang tapi kau tiba-tiba mengundurkan diri hanya masalah cinta!.".

M/n melihat wajah Chong jing yang terlihat kesel dengan pilihan M/n pemilik tubuh asli, M/n tampak terdiam untuk waktu cukup lama dan bertanya." tapi.... Aku masih belum ingat.".

"Hahh.... Ini sangat merepotkan.".chong jing mengetuk meja dan berpikir dengan kondisi M/n.apa Chong jing perlu memberi tau atasannya?tapi kan M/n sudah tidak kerja disana! Aaa memikirkan saja membuat Chong jing merasa sakit kepala.

"Pokoknya kau harus ingat, jangan sampai tidak ingat.... Jika sudah ingat berikan penjelasan! Kenapa kau memilih cinta daripada pekerjaan mu?!.".

M/n terdiam mendengar nya, dan menganggukkan kepala dan Chong jing tampak puas dengan jawaban M/n.

"Bisa kau cerita kan diriku seperti apa?.".ucap M/n menatap Chong jing sedangkan Chong jing terdiam dan menjawab." kau dulu sangat dingin, Datar, cuek, acuh terhadap hal percintaan tapi itu semua hilang sejak kau bertemu dengan laki-laki merah..... Kalau tidak salah namanya lee jihoon!.".

M/n membulat mata terdiam mendengar nya, apa bener hanya karena kemunculan lee jihoon membuat pemilik tubuh ini langsung jatuh cinta. Tapi kenapa!?. M/n sama sekali tidak mengerti jalan perkiraan pemilik tubuh ini.

Mereka berdua mulai membicarakan tentang hal lain dan M/n terus mengorek tentang identitas M/n(asli) dari Chong jing.

Setelah itu mereka berpisah dan M/n yang memilih singgah di minimarket, memarkirkan dan masuk dan M/n bisa melihat hyungseok kecil yang menatap dirinya takut. M/n acuh dan mengambil yang di inginkan sebelum hyungseok kecil membayar dan M) n mengambil botol kecil dan menaruh di meja kasir dan mendorong ke depan.

"Selamat menikmati....".

M/n langsung pergi begitu saja dan hyungseok kecil menatap botol sebelum tersenyum kecil, ternyata ada orang baik di Korea.

M/n memilih ke entertainment DG dan di sana M/n bisa melihat ada jonggun dan junggo." M/n! Lama tidak jumpa!.".teriak junggo yang berlari dan memeluk M/n, M/n tampak biasa dan membalas tapi tidak dengan DG menatap tajam junggo.

Jonggun yang melihat langsung menarik kerah belakang junggo membuat junggo kesel dan menatap jonggun."ihh... Apaan sih!.".jonggun tampak diam menatap datar junggo dan memberi kode mengarahkan ke DG.

Junggo yang melihat DG yang menatap dirinya tajam dan aura yang tidak enak sebelum menatap jonggun. "Luh cemburu ya~".

Jonggun mengepal tangan sebelum mengepak kepala junggo dengan kers membuat junggo meringis kesakitan dan DG langsung menarik M/n dan memeluknya dengan erat. M/n diam smbil melihat jonggun dan junggo adu kata kasar dan berkelahi membuat M/n entah terlihat tertekan menghadapi kelakuan mereka.












➴➵➶➴➵➶➴➵➶➴➵➶➴➵➶

Vote
Bye bye

[21+]Love × Obsession? \ Lee Jihoon × Male ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang