BAB 4
Setelahnya Azhel sedang untuk mencari Kenzo, di koridor kelas ia melihat Kenzo dengan Diva di sana dan langsung menghampirinya
"Kenzo gue mau ngomong sesuatu sama Lo"ujar Azhel
"kamu mau bilang apa?" tanya Kenzo
"gue mau putus" ujar Azhel ketus
"T- tapi kenapa zhel?" tanyanya lagi
"coba deh sekarang Lo mikir seumpamanya Lo punya cewek dan cewek Lo selalu mentingin sahabat cowoknya gimana perasaan Lo? pasti cemburu kan? sakit kan? sama apa yang di rasain gue" terangnya pada Kenzo
"T-tapi kan kamu tau send...."belum selesai Kenzo berbicara sudah lebih dulu di potong
"gue gak perduli" ketus Azhel
"udahlah Kenzo kalau Azhel mau minta putus ya biarin aja kan masih ada aku" celetuk Diva
"nah tuh dengerin dia aja masih mau mungut sampah bekas gue" sungut Azhel
"maksud Lo apa?" tanya diva dengan marah
"udah cukup gak usah bertengkar, zhel plis maafin aku ya" lerai Kenzo
"cih najis! udah ya gue gak ada urusannya lagi sama Lo" Akhir Azhel lalu pergi, sebenarnya kenzo ingin mengejar Azhel namun sudah lebih dulu di halangi diva
"udah ayo anter aku ke mall aja" ujar diva yang langsung di turuti Kenzo.
-------------------------------------
Setelah pulang sekolah Azhel dan ke 4 sahabatnya tidak langsung pulang melainkan mereka berkumpul di salah satu cafe
"Lo beneran udah putusin si Kenzo?" ujar Aulya
"iya, gue lega njir, akhirnya bisa lepas dari dia" putus Azhel
"eh vyo Lo suka ya sama kak sagara?" ceketuk Aulya
"kak sagara siapa?" ujar Vyo
"Halah gausah sok gak kenal, gue gak yakin kalau Lo gak kenal sama SAGARA MADHAVA ORLANDO"jelas Aulya
"hih sotoy gak ya" bela Vyo
"tinggal jujur aja napa si!" ucap Dista
"iya- iya gue sebenernya suka"final Vyo
"hah! yang bener sejak kapan?" tanya Azhel
"sejak waktu itu loh yang gak sengaja numpahin bakso" jelas Vyo
"kawal sampai jadian guys" ujar Maera
"apaan sih"ucap Vyo yang sedang tersipu malu
karena keasikan bercerita tak terasa waktu sudah semakin larut mereka pamit pulang satu persatu
"eh guys gue pulang dulu ya, udah di jemput nih sama my bubub tercinta" pamit Dista"iya hati-hati" jawab mereka serempak
"eh gue mau pulang juga, mau spam ayang faizan tercinta" ujar Maera
"iya deh, semangat ya ngejarnya" ucap Vyo
"Lo pulang sama siapa zhel?" tanya Vyo
"iya mobil lu kan masih di servis" sambung Aulya
"paling pesen taxi nanti"jawab Azhel
"Yaudah kita pulang dulu ya, Lo hati-hati" ujar Aulya
"iya, kalian juga hati-hati ya"balas Azhel
setelahnya Vyo dan Aulya pun pulang.
"njir yang bener aja nih masa dari tadi gak dapet taksi" gerutu Azhelsaat ia sedang menunggu adanya taxi ia malah melihat sesosok lelaki yang kemarin malam menolongnya sedang bertelfonan
"eh itu Arthala gak si? samperin kali ya" monolog Azhel
"eh Lo Arthala gak si? tanya Azhel
"hm"
"Lo mau kemana?" tanya Azhel
"gue mau ke rumah di jalan harapan nomor 5" jawab Arthala
"eh rumah gue dong"
"gue mau ketemu sama zean"
"iya itu Abang gue, eh btw gue nebeng ya kan Lo mau ke rumah gue" izin Azhel
"naik" ujar Arthala
"makasih" ujar Azhel girang dan langsung naik ke atas motor Arthala
----------
Mereka telah sampai di depan rumah Azhel"Ayo masuk" ajak Azhel
Arthala hanya diam dan mengikuti langkahnya Azhel
"assalamualaikum, bundaaaa Tingkerbel cantik pulang" ujar Azhel sambil memasuki rumahnya
"eh anak bunda sudah pulang, itu siapa yang kamu bawa zhel? tanya bunda Azhel
"oh ini dia temen Abang" jawab Azhel
"oh yaudah di suruh duduk dulu, bunda sama ayah mau keluar dulu ya" ujar bundanya dan langsung di acungi jempol oleh Azhel, tanpa di sadari Arthala tersenyum tipis melihatnya 'lucu' batinnya
"bentar ya gue panggilin dulu bang zean, Lo duduk aja dulu" ujar Azhel dan langsung di angguki oleh Arthala
tidak butuh waktu banyak Zean pun datang menemui Arthala dengan membawa nampan berisi minuman"ada apa nih kesini?" tanya zean
"CK biasa main" jawab Arthala
"kapan-kapan ajak anak-anak yang lain juga" ujar zean
"hmm" gumamnya
"oh iya kok Lo bisa bareng adik gue kesininya" tanya zean
"hmm tadi ketemu di jalan" jawab Arthala
mereka pun melanjutkan berbicara hingga larut malam, sekitar jam 23.00 Arthala pun pulang...........
TBC
Vote nya JANLUP SEGITU dulu babayy
AR. syaf
KAMU SEDANG MEMBACA
Smarlaka
Ficção AdolescenteKisah 5 gadis bersahabat dan geng motor yang terkenal di SMA Aksara's, SMA yang terkenal cukup besar di sana Geng motor tersebut adalah 'Black Eagle' mereka sangat di kagumi di SMA aksara's karna semua anggota nya yang ber paras tampan dan juga dapa...