• OPEN TRIP : 97 LINE [Rosé's Focus]•

H-1

🏖

Sudahkah kalian merencanakan trip hari ini?

☆✨️💫🏝°☆

AAAAAAAAAAAAAARGHHHH!
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

" ANNE! JANGAN TERIAK-TERIAK! " . Suara peringatan itu berasal dari bundanya Anne. Iya bundanya Anne, yang tidak habis pikir karena putri ke-duanya itu tiba-tiba menjerit di malam yang tadinya tenang. Tapi apalah itu peringatan sang bunda, karena saat ini seorang Roseanne Leticia Arkadinata lebih memilih untuk menatap lekat-lekat ponselnya dengan ekspresi yang kelewat horor.

" Duh gila Gila GILA! What the hell have you done Roseanne?! ", maki Anne yang gemas pada dirinya sendiri dan apa yang telah Ia lakukan berpuluh menit lalu. Rasanya meremas rambut sembari menggeleng hebat sama sekali tidak mampu memberikannya ketenangan diri sedikitpun.

Dibacanya lagi kolom chat itu. Dan semakin Anne membacanya, semakin kuat pula perasaan ingin menghilang dari dunia ini.

Gimana ini ya?

Anne paham betul kalau dirinya ceroboh dan sering melakukan hal-hal bodoh yang menciderai image cantiknya. Tapi dari begitu banyak kebodohan yang bisa dilakukan, kenapa harus kebodohan macam ini yang Ia lakukan?!

" Mana besok pula trip nya! MAU DITAROH DIMANA MUKA LO ANNE?! SHIYAL! ". Lagi-lagi Anne meremas kuat rambutnya, kali ini dengan sedikit tambahan aksi membenturkan kepala ke dinding di sebelahnya.

Demi Tuhan. Rasanya Anne mau meneriakan lagu Geisha yang liriknya " Lumpuhkan lah ingatanku " atau menyelam ke dasar Palung Mariana saat ini juga. Well, sebenarnya Anne tidak perlu sebegininya memikirkan kejadian itu. Toh Anne sudah klarifikasi -walaupun tetap diragukan oleh semuanya- dan Erlangga pun sudah memaafkan kebodohannya. Tapi entah mengapa -serius, Anne benar-benar tidak paham- rasanya kebodohan yang dia lakukan kali ini benar-benar melucuti harga dirinya.