Happy reading!!!
***
"Kontol gue kejepit punya lo bang, sshh, ga bisa gerak ouhhh,." Lirih Alvier.
"Paksa."
"Ouhh, memek Nia sakitt aahhh, abanghh ssshh."
"Tahan Baby, sshh." Ucap Xavier
Alvier mulai mengocok memek Nia, walaupun sedikit susah karena ada kontol abangnya juga di dalam memek sempit Nia.
"Sshh auuhh aaaahhhh. Sakitttt." Jerit Dania.
"Sshh tahan baby ahh." Desah Xavier di sela-sela kocokkannya.
"Aahh abang niahhh ga kuatt, sakitt ssshh."
"Tahan nia, belum aahh ada lima menit sshh ki-ta masssuk auhh." Ujar Alvier.
"Aahh aahh ahhh ouhh ssshh."
"Sshh aahhh."
Uuhh sssh, aaahh fuck sempit banget memeknya."
"Aaahhhh."
Alvier dan Xavier terus menghujami memek Dania hingga banjir Karena cairan Dania terus mengalir membasahi kontol mereka.
"Auhh gilaa enak banget anjing." Desah Alvier.
"Ouhh, tiga kontol kayanya bakalan lebih nikmat, sshh." Ucap Xavier.
"Ouhh sobek auhh yang adaa ahh, memek niahh."
***
Lima puluh menit berlalu, kini mereka bertiga masih saja saling membagi keringat.
"Abang sshh mau keluarr lagihhh auhhh." Ucap Nia dengan nafas memburu.
"Keluarin Nia, kita berdua juga udah ga kuat mau keluar." Ucap Alvier.
"Sshh auhh aaahh ouhh."
"Sssh ouhhh yeah, lebih cepat Al kocoknya, biar kontol gue bisa nyodok lebih cepat lagi." Ucap Xavier.
"Aahh sshh abangghh, Al sshh aahhh memek guee enak."
"Ssshh enak kan kontol kota berdua."
"Sshh iya Al kontol kalian enak ouhh. Gue mau tiap hari di sodok kontol gede kalian."
"Siap dengan senang hati kita sodok." Ucap Alvier.
Xavier tak menggubris perkataan Dania dan Alvier, iya masih fokus meyodok memek Dania agar kontolnya segera mengeluarkan spermanya.
"Sshh abangghh masihh lamahh gaa aahh."
"Ssshh sebentar lagi baby ouhh."
"Ouhh punya loh lama ahh." Ujar Alvier.
"Sabar ouhh, sshh."
"Ouhhh gue keluarr ouhhhh."
"Gue jugaa sshhh."
"Ouhh memek Nia penuh pejuhh sshh."
Mereka bertiga pun akhirnya keluar bersama, Alvier dan Xavier mengeluarkan cairan di dalam perut Dania. "Kamu jangan minum obat pencegah kehamilan. Abang mau kamu hamil anak kita." Ucap Xavier.
"Iyahh ahh."
"Bang gue balik dulu ya, gue lupa kalo udah ada janji sama pacar gue." Ucap Alvier.
"Janji apaan lo?" Tanya Xavier
"Ini loh pacar gue sama temennya ngajakin ngewe date. Ya mau ga mau gue harus ke sana." Ucap Alvier.
"Itu mah enak di lo Al." Timpal Dania.
"Yoii, yaudah lo berdua lanjutin ngewenya, gue mau ngewein pacar gue dulu, nanti lain kali kita ngewe date bareng." Ujar Alvier
"Yaudah sono lo, gue masih mau ngocok disini. Kenapa ga sekalian aja cewe lo di masukin dua kontol kaya punya si Nia ini." Ucap Xavier
"Ah iya ide bagus tuh, nanti gue masukkin dua kontol deh, kan di sana pasti ada pacar temannya juga nah pinjem kontol dia aja, nanti sekalian temennya juga gue sodokkin dua kontol." Ucapnya.
"Yaudah sono lo pergi." Usir Xavier.
"Iye ini mau keluar, Saba napa gue lagi pake celana dulu, nanti kalo burung gue lepas berabe kagak bisa nyodok cewek-cewek lagi." Ucap Alvier.
"Halah ngapain pake celana, mau ngewe lagi juga." Ucap Dania.
"Yaudah gue pamit, silahkan bang lo lanjutin hamilin ni anak, gue jugaa mau ngehamilin pacar gue dulu." Ucap Alvier.
"Hm."
KAMU SEDANG MEMBACA
Xavier
FantasyMengandung unsur kekerasan ⚠️ 🔞🔞Kisah Diana dan Dua tetangga mesum 21+++ Bukan kawasan para bocil. Bocil-bocil harap menjauh *** "you are so sexy babe" "Bang, lo mau ngapain?" "sst, kamu diem aja Abang cuma mau raba dikit punya kamu." "tap-." "di...