Chapter 12

23 4 0
                                    

Happy reading~

Steven dan Kevin pun sampai pada depan rumah milik Nathan, dapat dilihat rumah tersebut sepi mungkin sebagian orang sudah pada tidur tetapi sebaliknya Nathan masih meminum bir kaleng dikamar dan entah sudah berapa banyak yg dia habiskan

Kevin melepas helm milik Stev dan memberikannya kepada Steven

"Makasih untuk tumpangannya kak, kakak hati-hati dijalan ya aku masuk dulu"

Belum sempat Kevin berbalik badan tetapi tangannya sudah ditahan oleh Steven

"Tunggu"

"Hum? kenapa lagi kak"

Steven melihat ke arah Kevin dan menarik tangan yg lebih kecil darinya sontak Kevin terkejut dikala Steven tiba-tiba mencium bibirnya walaupun hanya sekilas,Kevin diam ditempat dikala perlakuan kakelnya yg secara tiba-tiba itu

"Lu bisa masuk sekarang"

Steven tersenyum puas melihat ekspresi wajah dari Kevin sementara Kevin hanya diam menatap dirinya secara tidak percaya

"Gw pamit, sampai ketemu disekolah"

Steven memutar motornya kemudian berjalan pulang kerumahnya, Kevin masih diam dan berjalan masuk kedalam rumah dan tanpa disadari Nathan melihat aktivitas mereka dari jendela dikamarnya sontak membuat Nathan kesal melihat Kevin dekat bajingan sekolah

Kevin membuka pintu utama dapat dilihat beberapa lampu sudah mati menandakan orang dirumah sudah tertidur, Kevin beranjak cepat menuju kamar kemudian masuk dengan segera dan bergegas untuk mandi







Selepas Kevin selesai mandi dia berniat untuk mengeringkan rambutnya dengan handuk sambil membereskan kasurnya yg tertimbun dengan baju kotor miliknya, hendak beranjak ke kasur tiba-tiba terdengar suara ketukan yg berasal dari pintu kamarnya

Tuk...Tuk...Tuk...

Kevin bergegas menghampiri pintu dan membukanya, dia terkejut dengan kehadiran Nathan yg sedikit berantakan

"Vin boleh gw tidur dikamar lu?"

"Eh Nathan kamu kenapa? boleh kok ayo masuk"

Nathan masuk didalam kamar milik Kevin sambil dituntun oleh Kevin, mereka berdua mendudukkan diri pada tepi kasur

"Nat, kamu kenapa?"

Pertanyaan Kevin tdk mendapat jawaban dari Nathan, Kevin hanya menghela nafasnya tanpa sengaja Kevin mencium bau alkohol dari badan Nathan

"Nathan, kamu mabuk? kenapa? bukannya aku udah bilang buat kurangin itu"

"Gw pusing jangan ajak gw ngomong"

Nathan langsung menidurkan dirinya pada kasur milik Kevin, lagi dan lagi Kevin menghela nafasnya sedikit kasar dan tidur disebelah Nathan

Kevin mematikan saklar lampu tidur kemudian mencoba menidurikan dirinya








Takdir atau Kutukan? [BxB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang