Eps 3

171 27 1
                                    

Brrooommmmm ckiiitttt... Bugh!

Sebuah mobil jeep berhenti didepan bengkel yang cukup besar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sebuah mobil jeep berhenti didepan bengkel yang cukup besar. Dari situ turunlah seorang gadis muda berparas cantik dan memiliki tinggi badan diatas rata2 dengan minidressnya membuatnya terlihat semakin anggun?

"WOY NGAB NGAB NYOK KITA MAKAN!" teriak gadis tersebut dengan rusuhnya sambil mengangkat kantong kresek isi nasi rames

"Engga ada sopannya ni bocah" gumam seorang gadis berambut blonde yang menjadi montir dibengkel tersebut

"Kecil2 jadi bos begini nih" jawab kembarannya dengan poni khasnya

"Untung baik" ucap gadis bermata beruang

"Untung bawa makan" Jawab gadis bertubuh mungil

"E-eh ehehe ko diem sih eonnie2, nyok Rami bawa makan ayo kita makan" Rami, ya gadis itu bernama Lee Rami pemilik bengkel mobil yang cukup besar dan memiliki montir yang cantik2? Ya keempat montirnya adalah wanita. Keempat wanita yang menjadi montir itu sudah Rami anggap sebagai kakak sendiri

Kang Seulgi dan Son Wendy, sahabat karib yang datang dari jauh desa Boseong ke Seoul untuk mencari pekerjaan yang lebih layak entah bekerja dicafe atau menjadi barista

Namun takdir berkata lain, mereka malah menjadi montir dibengkel Rami. Berawal dari mereka yang saat malam mau pulang setelah mencari pekerjaan namun nihil bertemu Rami yang mobilnya sedang mogok. Mereka mencoba membantu walaupun tidak mengerti mesin mobil hanya saja Seulgi dulu sering service traktor bapaknya didesa tapi alhasil mobilnya nyala lagi dan Rami bisa pulang

Sejak itu Rami mau Seulgi dan Wendy kerja di bengkelnya. Gapapa engga terlalu bisa juga toh bisa belajar lagipula Rami anak tunggal jadi dia nyaman berasa punya kakak. Disini juga Seulgi dan Wendy ketemu Chaeyoung dan Lisa

Orang suruhan Woobin menaruh kedua batita kembar itu didepan panti asuhan yang sangat jauh ditengah hujan. Kedua batita itu menangis kencang karena rasa dingin, takut dan lapar hebat yang mereka rasakan

Ibu panti mendengar tangisan mereka hingga keluar "Ya ampun siapa yang tega menyimpan mereka ditengah hujan lebat gini"

"Cece hiks uyyu"

"Yiyi uyyu yiyi"

Ibu panti membawa mereka masuk dan memberi susu juga mengganti baju mereka. Lalu ia lihat giok mereka "Oo jadi namanya Chaeyoung dan Lisa... Sekarang panggil aku eomma yah"

Chaelisa hidup dipanti asuhan dengan teman lainnya. "Cece ayo kejal Lili"

"Lili culang cece capek ah mau uyyu dulu"

Hingga usia mereka 5 tahun ibu panti yang baik hati meninggal dunia karena sakit. Akhirnya panti asuhan diurus oleh anaknya. Tidak seperti ibunya yang baik hati, anaknya sangat jahat, ia menyuruh anak2 panti ngemis dan ngamen bahkan ia tidak segan menyiksa dan tidak memberi mereka makan jika uang yang didapat sedikit

Chaelisa hidup menderita dengan luka dan lebam yang tidak pernah absen dari tubuh mereka. Ketika usia mereka 8 tahun dirasa tubuhnya tidak akan kuat lagi menahan siksaan, mereka mencoba kabur dengan bersembunyi didalam truk

Truk itu mengangkut kambing jadi Chaelisa harus menelungkup diantara kambing2 agar tidak terlihat. Mereka terinjak kambing sesekali tapi mereka tahan dan akhirnya mereka bebas dan turun di Seoul

Seoul tengah malam, 2 anak itu sudah dengan keadaan buruk. Luka ditubuhnya, bau kambing dan perut yang lapar. "Cece kita mau kemana?"

"Lili tunggu sini ya cece mau cari makanan" Chaeng meninggalkan adiknya didepan sebuah showroom mobil yang tutup 

Chaeng mulai mengacak-acak tempat sampah dan dia mendapat burger sepotong dan beberapa tulang ayam yang masih ada dagingnya. "Lili gapapa ya yang penting kita makan"

"Iya cece, ayo kita makan"

"STOP!" teriak seorang pria berjas mahal, itu ayahnya Rami tapi Raminya masih diperut istri pria itu "Jangan makan itu, kotor!"

"Lili sama Cece lapar uncle"

"Sudah2 jangan dimakan, ayo ikut uncle saja kita makan dirumah uncle" ucap tuan Lee

Chaelisa hanya diam karena mereka masih takut. "Okay kalau kalian takut ini ada uang beli makanan yang baik jangan makan sampah"

Karena tidak enak diberi uang secara cuma2 akhirnya Chaelisa ikut Lee kerumah. Sejak itu Chaelisa tinggal dibelakang showroom milik Lee ada bengkelnya dan sebuah ruangan yang nyaman untuk tinggal, mereka bekerja sebagai tukang bersih2 dan bantu2

Awalnya Lee ingin mereka tinggal dirumah saja dan melanjutkan sekolah namun mereka tidak ingin jika hanya menumpang, akhirnya sepulang sekolah mereka kerja dan saat lulus SMA mereka pindah kerja ke tempat anaknya, Rami

Rami suka otomotif dan minta dibuatkan bengkel sendiri ke papanya. Papa sayang anak jadi dibuatin juga. Karena Rami engga bisa ngebengkel akhirnya Chaelisa kerja jadi montir karena suka belajar bengkel sejak kecil 

Ya, ChaeLisa adalah adik kembar Jisoo. Jisoo mencari adiknya selama ini begitupun Jennie yang mencari adik dan kakaknya sedangkan ChaeLisa tidak karena saat terpisah mereka masih sangat kecil sehingga belum mengerti bahwa mereka punya kakak

Yang jadi masalah adalah keempat saudara itu tidak tau nama asli dari saudara mereka yang lain. Jisoo hanya tau "nini, cece dan lili" dan Jennie hanya tau "kak chu, cece dan lili". Chaelisa tidak tau apa2   



Please, Meet Again!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang