Destiny [Earthmix]✔️

D. 14

‼️1 tahun kemudian

Keadaan mix sama sekali tak ada perubahan bahkan kondisinya semakin lama semakin menurun.

Tak ada lagi pipi chubby nya yang dulu. Tubuh mix semakin kurus, Earth selalu saja tak bisa menahan air matanya saat melihat kondisi mix yang semakin buruk.

Bahkan waktu itu Earth sempat marah kepada pihak rumah sakit karena dokter menyarankan untuk melepas semua alat medis yang menopang tubuh mix.

Dokter bilang kemungkinan mix untuk sadar sudah sangat kecil. Bahkan saat ini otaknya seperti tak merespon apapun. Dokter hampir menyerah dan mengatakan kepada earth bahwa hanya keajaiban Tuhan saja yang dapat menyadarkan mix kembali.

Earth selalu setia berada disisi mix begitupun dengan bumi. Bumi waktu itu sudah akan mengajak mix pulang tetapi dalam hati kecil adiknya, earth tak bisa melepaskan mix.

Earth selalu mendapatkan perlakuan kasar dari orangtuanya pada saat mencuri waktu untuk menemani mix dirumah sakit. Waktu itu, Earth sudah menjelaskan kepada orangtuanya perihal dia menemani mix di rumah sakit tetapi orangtuanya tidak akan pernah mempercayainya.

Kini Earth masih setia duduk manis disamping brangkar mix, menatap mata mix yang masih setia tak mau terbuka.

"Mix, bangun mix. Udah satu tahun mix gue nungguin lo"

Tangisan Earth pecah dengan tangannya yang menggenggam erat tangan mix.

"Lo kenapa malah tidur cantik terus mix, lo gak kasihan sama gue mix. Gue juga butuh temen mix. Dunia lo indah ya disana sampai lo gak mau bangun. Lo lagi main sama kak bumi ya mix?"

Earth menghela nafasnya ketika hanya suara mesin EKG yang mampu dia dengar.

Saat ini, dia beranikan diri untuk mengusap lembut perut mix pada bekas luka operasinya yang sudah mengering .

"Ini pasti sakit banget ya mix, gue usapin ya mix. Biar lo gak kesakitan lagi. Biar lo lebih tenang. Tapi pulang lagi ke gue ya mix. Nanti kalau lo pulang, kalau luka lo kesakitan, gue bakal usap-usapin kayak gini mix. Gue janji mix hiks. Gue mohon jangan tinggalin gue mix"

Earth mulai menyunggingkan senyumnya ketika melihat lelehan air mata yang keluar dari mata terpejam mix, yang dimana itu artinya mix masih merespon ucapannya.

"Gue mau ngaku nih mix, tapi lo jangan ketawa ya... Aduh gimana ya gue malu mix"

Earth sedikit menghela nafasnya dan tersenyum geli dengan ucapannya sendiri.

"Selama setahun gue nemenin lo disini, gue mulai sayang sama lo mix. Gue mulai gak mau kehilangan lo. Maaf atas tindakan gue dulu yang sempet ngelecehin lo mix. Jujur itu pertama kalinya kan buat lo, dan sebenarnya itu juga pertama kalinya buat gue mix. Gue gak tau cara mainnya, makanya waktu itu lo kesakitan banget ya mix. Ayo mix bangun, tonjok gue, maki-maki gue, luapkan semua rasa kesal lo ke gue mix"