"Nisha-kun, undangannya aman? Sudah dimasukkan ke dalam tas?"
"Baju toganya sudah pas 'kan, Nisha-kun?"
"Nisha-kun sudah makan malam yang banyak? Pagi-pagi sekali kau harus dirias, kan?'
"Nisha-kun sudah pasang alarm?"
"Kenapa masih online, Nisha-kun? Bukannya harus bangun pagi? Ayo tidur."
Rentetan kalimat itu membuat Nisha mengelus dada. Lihat, betapa anehnya dinamika mereka. Bisanya perempuan yang akan cerewet sampai mulut berbusa, sedangkan yang terjadi di antara mereka justru sebaliknya. Akashi-lah yang sangat memperhatikan detail keperluan wisuda kekasihnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
AkaNish : Candy Jar
FanfictionSelamat datang! Ini adalah setoples permen dengan berbagai rasa. Apakah kamu mau mencobanya? ⚠️ this is YUME FICTION if u dont like, simply dont read. ▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬ ╰┈➤ Art chiccikz (X) ╰┈➤ Frame GoroRei_ (X)
