bab 26

742 107 2
                                    




your vote is very valuable🥺🤍




































" gue nitip christy yaa zee" ucap chika kepada zeann

" iyaa chik santai aja lagian christy juga pacar gue, gue bakal jagain diaa" jawab zean

" kakkk mauu kemanaa?" tanya christy dengan muka cemberutnya

" kakaaa adaa janji sama temen dek, ga lama koo" ucap chika sembari mengelus rambut panjang christy

" yaudaaa dehh, jangan lama yaa" ucap christy

" iyaa sayangg" jawab chikaaa

" yaudaa gue pergi ya do" ucap chikaa

" gamau di anterin aja?" tanya aldo

" gausah, gue duluan" ucap chika yang langsungg pergi, namun dirinya pun menyempatkan untuk mencium pipi aldooo

" g-gue di cium?" gimana aldo shock sembari memegang pipinya

" biasa aja dong mukanya " ucap christy sembari terkekeh

" ah apa sii chriss" ucap aldo dengan muka malunya

tokk

tokk

tokk

" hah siapa ya?" tanya christy

" apa chika balik lagi?" tanya zeann

" kayanya bukan, bentar aku bukain" ucap aldo yang langsung berjalan menuju luar rumah

" teman kamu bukann seng?" tanya zean kepada christy

" bukan " jawab christy


" ada perlu apa ya?" tanya aldo kepada seorang pria yang seumuran seann itu

" ini bener rumah nya chika?" tanya pria itu

" bener, ada urusan apa sama pacar syaa?" tanya aldo dengan dinginnya

" sayaa ayah nya" ucap pria itu ialah, pucho ayh chika yang dulu sering mabuk mabukan yang membuat chika tidak tahan dengan sikapnya ia pun memutuskan untuk tinggal berdua dengan christy

" ayahnya chika yg dulu ia pernah cerita in?" batin aldo

" ada perlu apa?" tanya aldo

" sayaa mau ketemu anak anak saya, kau siapanya?" tanya pucho

" sayaa revaldo putra natio, pacar anak bapa chika" ucap aldo

" natio?" batin pucho yang tidak asing dengan marga tersebutt

" chika lagi pergi, di rumah cuman ada christy dia lagi sakit" ucap aldo yang melihat pucho yg sedang memikirkan sesuatu

" astaga, christy sakit?" tanya pucho dengan paniknya

" gaperlu khawatir christy sakit biasa" ucap aldo

" gimana ga khawatir, anak syaa sakit" ucap pucho

" toh biasanya jugaa sering kamu sakitin" ucap aldo sembari tersenyum remeh

" maksudnya?" twnya pucho bingung

" saya gapunya banyak waktu untuk, layanin anda, orang tua yang tidak bertanggung jawab" ucap aldoo

" kaga omongan kamu ya!" bentak pucho

" why? bukanya yg saya omongkan itu bner ya? jadi kenapa harus marah?" ucap aldo tersenyum remeh

delchikk?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang