tak membutuhkan waktu yg lama kini aldo dan zean sudah sampai di depan rumah Aya, ibu chikaa dan membuat zean bingung, aldo mengajak dirinya kesini untuk apa dan ada apa..
" rumah siapa? dan kenapa kita kesini?" tanya zean kepada aldo sembari memperhatikan rumah itu
" gue lupa bilang,, ini rumah papah nya chika dan gue kesini mau minta persetujuan dari ortuanya" jawab aldo yang membuat zean kagett, kenapa adeknya begitu berani sekali?
" lu yakin? padahal gada orang tua si chika juga nikah masih bisa tetep lanjut" ucapp zeann
" gue yakin, ayo" ucap aldo yang langsung berjalan menuju pintu untuk mengetuknya
tokk
tokk
tokk
" assalamualaikum" ucap aldo dan zean berbarengan
" setelah ini gue bakal ke rumah nyokapnya chika" batin aldo karna dirinya berniat untuk ke rumah mama nya chika terlebih dahulu namun, niat nya di urung kn dan memilih untuk ke rumah PPh nya chika duluan..
" waalaikumsalam" jawab pucho, ayahnya chika
" ada apa kalian datang kesini dan tau dari mana rumah sayaa?" tanya pucho yg menyadari kehadiran aldo dan zeann
" boleh ngobrol sebentar?" tanya aldo dan pucho pun hanya mengangguk saja, dan langsung mempersilahkan aldo dan zean untuk dduk di ruang tamunya
" sebelumnya saya mau minta maaf, atas kejadian pas di rumah itu dulu, sayaa kesini cuman mau minta izin aja" ucap aldo
" kejadian di ruang itu saya maklumi karena semua yg kamu ucapakan itu adalah fakta, toh saya juga gabisa ngelak, dan minta izin? izin apa maksud kamu?" tanya pucho
" sayaa minta izin buat nikahin anakk om, itu chika" ucap aldoo
" maksud kamu?" tanya pucho yg masih blah bloh
" minggu depan sayaa dan chika akan segera menikah, orangtua saya pun sudah merestuinya, dan saya kesini meminta izin untuk menikahi ank om itu" ucap aldo
" kalo kamu bener bener dan tulus untuk menikahi putri saya,, saya izin kan saja, tapi jika sekali saja saya, liat putri saya menangis gegara kamu, saya tidak akan diam dan membalas perbuatan yg lebih dari itu" ucap pucho dengan tegas
" cukup putri saya merasakan sakit yg dulu saya perbuat kepadanya, dan sayaa tidak ingin melihat putri saya sakit hanya karana kamu" ucap pucho
" saya serius, dan sayaa pun tidak akan menyakiti chik, dan sayaa akan meningat selaluu, ucapan om pucho tadi" ucap aldo
" sayaa percaya, kamu ank baik bisa bisanya meminta izin dulu kepada saya, sayaa mau bilang berterima kasih banyak, atas perlakuan kamu kepada putri saya yg kamu perlakuan layaknya seorang anak kepada ibunya " ucap pucho dan langsung memeluk aldo
" sama sama dan,aldo juga berterimakasih sudah mengizinkan aldo untuk menikahi putri om pucho" ucap aldo
" bahagia selalu ya? saya bakal dateng di pernikahan kalian" ucap pucho sembari tersenyum
"eum, malam om sibuk ga?" tanya zean tiba tiba
" why?" tanya pucho
" eum, aku mau mempertemukan om, sama orangtua aku" ucap aldo
" saya siap, dan kapan saya bisa kesana?" tanya pucho
" jam 8 malam sekarang" jawab aldo karna kini baru saja jam 12 siang
" oke, om bakal dateng " jawab pucho
" terimakasih om, kalo gitu sayaa pamit ya" ucap aldo
" hati hati,, calon menantu" ucap pucho yang membuat aldo terkekeh
" iya om" jawab mereka dan langsung keluar dari rumah pucho dn langsung menjalankan mobilnya menuju apartemen yg di tinggalin oleh ayana, ibu dari chika dns christy
" semoga kamu bahagia oleh pilihan kamu ya kak, maafin ayah" gumam pucho
di perjalanan menuju apartemen Ayana,, yang lumayan jauh dari rumah pucho itu, mereka memutuskan untukk rehatt sebentar dan berhenti di cafe untuk makan karena zean yg meminta dan dirinya pun merasa sangatt laparr, begitu pun dengan aldo dirinya pun memesan banyak makanan di karenakan merasa lapar karna pagi dirinya tidak terlalu banyak sarapan ...
" ngerepotin banget sih, pake laper segala lu mah" ucap aldo
" heee anying, lu juga laper kan? kalo ga laperr kenapa pesen makanan sebanyak ini kocak" ucap zeann
" iyaa sii, tapoo y-" ucap aldo terpotong oleh zean
" udh cepet makan, biar kita bisaa berangkat lagi" ucap zean dan aldo pun langsung memakan makanannya dengan sangat lahap
20 menit setelah mereka menghabiskan makanannya, kini mereka sudah berada di dalam mobil kembali dan langsung menjalankan kan mobilnya menuju apartemen ayana...
" udh mah, makan di bayarin sama guaa,, gua di suruh nyetir juga" omel zean karna dirinya di suruh untuk menyetir oleh aldo
" lu kaya smaa siapa aja sih, gue adik lu ya anying " ucap aldo kepada zean
" yaa enak amat idup lu" ucap zean
" udh berisik deh, gue enek banget anjir" ucap aldo
" mampus, suruh siapa makan sushi? kan lu paling gabisa kalo makan sushi" ucap zean karna aldo sempat memakan sushi yg zean pesan karna dirinya sangat penasaran oleh rasa sushi yg yak pernah ia makan
" yaelah, gue penasaran aja" jawab aldo yang langsung menyenderkan dirinya ke kursi mobilnya
" kalo sakit jngan salahin gue" ucap zeann
" iya iya aelah, gue kan kuat, mana ada bisa sakit " ucap aldo
" yeu, dikira lu Spiderman kali masa gabisa skit " ucap zean dan aldo pun hanya terkekeh saja
* ctinggg!
" dari hp lu?" tanya zean yg mendengar notif
" iya, ini ayang gue chat" jawab aldo ysng membuat zean menatap malas adiknya itu
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" sesayang ini aku sama kamu chik"batin aldo setelah selesai chttan dengan chika
kenapa aldo berbohong bilang banyak kerjaan kepada chika? karna aldo tidak ingin chika merasa sedih oleh itu dan kalaupun aldo meminta izin untuk menemui kedua orangtuanya, ia bakall ga di izin kn oleh chika, sebab chika memilik sedikit rasa bencinya kepada orangtuanya yg sudah melantarkan dirinya dan christy begitu saja,, kalo kata aldo biar malem ini aja mereka bertemu untuk membicarakan acara pernikahannya...
sad ending gasi? kalo sad end seru deh kayaknya wkwk,, salam booyahh..
