Jasmine adalah seorang penggemar K-pop yang tak pernah melewatkan satu momen pun dari dunia musik Korea. Suatu malam, saat fenomena langka bintang jatuh yang terjadi setiap 100 tahun berlangsung, Jasmine menyaksikan keajaiban langit itu dengan penuh...
Keesokan paginya, Jasmine terbangun dari tempat tidurnya, sinar matahari menembus tirai dan menyapa wajahnya dengan kehangatan. Ini adalah hari pertamanya di Seoul, kota megah berkilau yang dipenuhi keindahan dan beragam budaya. Jasmine merasakan semangat baru mengalir dalam dirinya, dan rencananya hari ini adalah untuk menjelajahi setiap sudut kota, beradaptasi dan menyesuaikan diri dengan lingkungan baru yang dihadapinya.
Setelah menyegarkan tubuhnya dalam mandian air hangat, Jasmine berganti pakaian. Ia mengenakan gaun berwarna pink rose dan sepatu nyaman, siap untuk menciptakan kenangan. Namun, saat ia melangkah menuju lobi hotel, sebuah notifikasi misterius muncul di layar ponselnya:
Jasmine tidak dapat menahan desah terkejutnya. “Nah! Ini yang aku tunggu-tunggu, akhirnya dirinya dapat Box spesial,” gumamnya, hatinya berdebar dan tak sabar dengan hadiahnya. Misinya tampak sederhana yaitu meningkatkan kecantikan dirinya.
Setelah menikmati sarapan lezat di kafe hotel, Jasmine melangkah keluar ke jalan. Suara riuh kota Seoul menyambutnya; hiruk-pikuk kota besar yang hidup, manusia berpakaian beragam, aroma masakan street food yang menggoda perutnya. Jasmine mengeluarkan ponselnya dan membenamkan diri pada peta yang menunjukkan arah tujuan pertamanya: mall terbesar dikota seoul. Disana dia membeli beberapa pakaian, celana, sepatu dan beberapa baju olahraga yang akan dia gunakan saat trainee nanti, lagi pula baju yang dia bawa semuanya sudah ketinggalan jaman, maklum jasmine bukan tipe gadis yang harus selalu membeli baju baru. Dan tak lupa dirinya mampir kesebuah salon untuk mengecat rambutnya sekaligus menyelesaikan misi hariannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah selesai mengcat rambut, dan menyelesaikan misi untuk hari ini, dia akhirnya mendapatkan box spesial. Jasmine memutuskan untuk membukanya sesudah pulang berkeliling.
Jasmine mengeluarkan ponselnya dan pada peta menunjukkan arah tujuan berikutnya: Bukchon Hanok Village. Sekali lagi, notifikasi sistem muncul
“Berkeliling tempat bersejarah akan menambah pesona.”
Perasaan beruntung menggelora dalam dirinya. Dia cepat-cepat mengikuti petunjuk di peta menuju lokasi yang dituju.
Setiba di Bukchon Hanok Village, Jasmine terpesona oleh rumah-rumah tradisional yang bertingkat dan jalan-jalan sempit yang dikelilingi dedaunan hijau. Suasana yang tenang berpadu dengan langit cerah membuat hatinya tenang. Jasmine mulai berjalan, menikmati keindahan arsitektur dan budaya yang kaya dari setiap sudut. Ia mengambil foto, menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru.
Berlanjut perjalanan ke Insadong, Jasmine berhenti di toko-toko kecil yang menjual barang-barang kerajinan tangan. Dia menemukan keunikan dalam setiap produk, namun satu keramik indah menarik perhatiannya. Motif bunga dan warna-warna cerah seolah bercerita tentang keindahan di sekelilingnya. Dengan segera, ia membelinya. “Lebih baik berani menghabiskan sedikit untuk kenangan,” katanya pada diri sendiri.
