Kini jam sudah menunjukan 17:00* Lim baru selesai mengerjakan perkerjaan kantornya yang lumayan bayak,jennie masih setia menunggu lim duduk di sofa yang ada di ruangan lim, sambil memainkan HP nya,
"Beby mari kita pulang" Ucap lim sudah berada di depan jennie
"Hubby sudah selesai"? Tanya jennie yang sudah mematikan HP nya
" Sudah jum pulang beby "ucap lim dan mengangkat tubuh mungil istrinya itu lalu menggendong nya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Contoh foto lim menggendong jennie,)
Jennie mengalungkan tangan nya di leherlim kepala nya bersandar pada dada kekar milik suaminya itu,
Lim berjalan keluar dari kantor nya, sopir yang berada di mobil lagsung membuka kan pintu untuk lim dan jennie,
"Hubby " Panggil jennie,
"Nee beby " Jawab lim yang sudah duduk di mobil, dan memangku jennie,
"Hmm beby ingin ke pasar malam bolh"? Ucap jennie menatap lim
" Hm kapan "? Tanya lim
" Sekarang bersama hubby "ucap jennie lagi
" Baik lah,beby cupp"ucap lim mencium bibir jennie,
Mereka pun langsung menuju ke pasar malam yang jennie minta,
__
Setelah sampai mereka langsung keluar dari mobil.
"Hubby turunkan j " Ucap jennie meminta turun dari gendongan lim"
"Baik lah" Lim langsung menurunkan jennie, jennie langsung menggenggam lengan kekar lim
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jennie hanya bisa mengenggam 3 jari lim saja karna tangan lim terlalu besar untuk di genggam oleh tangan mungil jennie,
"Beby mau membeli apa"? Tnya lim
" Eskrim "ucap jennie semngt langsung menarik tangan lim, lim langsung berjalan mengikutinya dari samping, setelah sampai di tukang eskrim jennie langsung memesan nya
" Ahjumma buatkan aku 2 eskrim vanila dan coklat "pesan jennie kepada pedangang eskrim,
" Baik lah tunggu sebentarnya adik"ucap ahjumma itu,
"Anak mu sangat lucu sajangnim" Tamba ahjumma itu lagi,
"Ais Dia istri ku ahjumma" Ucap lim tidak percaya jennie di kira anak nya
"Xixixi" Kekeh jennie melihat wajah murung lim
"Ah maafkan saya tidak tau karna istri anda terlihat begitu sangat muda,dan lucu" Ucap nya merasa tidak enak
"Hmm tidak apa²" Jawab lim,
Setelah jennie menerima eskrim, jennie memberi eskrim coklat kepada lim,lim langsung menerimanya,
Kini mereka sedang berjalan jalan sambil berpegangan tangan,dan menikmati eskrim masing²
Setelah semua eskrim habis jennie mengajak lim untuk makan ramen di pinggir jalan,
"Hubby ingin pesan apa?" Tanya jennie
"Hm samakan saja seperti beby" Ucap lim
Setelah mereka selesai menikmati ramen, lim segera mengajak jennie untuk pulang karna malam semakin larut, jennie pun langsung menurut,
"Hubby kepala j pusing" Keluh jennie yang berada di pangkuan lim, di dalam mobil,
"Pusing? Bagaimana bisa, sini hubby usap kepala beby" Ucap lim langsung mengusap kepala jennie, yang bersandar di dada nya,
Kini mobil lim pun sudah memasuki area masion manoban, lim langsung turun dari mobil dan segera membawa jennie yang lemas ke dalam kamar mereka,
Setelah itu lim langsung meletakkan tubuh mungil jennie di atas tempat tidur,
Jennie yang merasa lemas dan pusing pun langsung memejam kan mata nya,
"Aku akan mengganti baju dulu beby" Ucap lim langsung pergi ke ruang ganti,
"HUEKK MMppphhh" Jennie mual dan langsung berlari ke arah kamar mandi,
"HUEKK HUEKK hah mmph" Jennie langsung mengeluarkan semua isi perutnya,
"Beby" Panggil lim yang tak melihat keberadaan jennie di atas kasur setelah menggantikan baju nya ,
"HUEKK "lim mendengar suara muntahan langsung berjalan ke arah kamar mandi,
" Beby "panggil lim saat melihat jennie sedang muntan di kloset, lim langsung menghampiri jennie dan memegang rambut jennie agar tidak terkena muntahan
Lim langsung mengurut tekuk jennie,
" Keluarkan beby "ucap lim panik . " Huek huekk hiks hubby "tangis jennie merasa sangat pusing dan mual,
" Nee ,sudah sayang hubby disini"ucap lim langsung membantu jennie berdiri dan mencuci mulut nya di wastafel tidak lupa juga lim menekan tombol agar muntahan jennie hilang,
Lim langsung menggendong tubuh lemas jennie dan meletakan nya di tempat tidur,
"Apa yang kau rasakan beby, aku akan memanggil dokter" Lim
"Pusing dan sangat mual, tidak usah hubby j baik baik saja hanya mual dan pusing" Ucap jennie, menghentikan lim untuk menghubungi dokter,
"Hah apa kau yakin beby aku sangat khawatir kepada mu" Ucap lim khawatir melihat wajah jennie sekarang sudah mulai pucat,
"Nee peluk hubby" Ucap jennie merentangkan tangan nya agar lim memeluknya,
Lim langsung merebahkan diri nya di samping jennie dan langsung membawa tubuh jennie ke pelukan nya,
"Sudah tidur bsk jika pusing dan mual bebyy tidak hilang kita ke rumah sakit"ucap lim yang di anggukan oleh jennie,
Jennie pun tertidur sangat cepat karna yaman berda di pelukan lim, sembari kepala nya di elusin, Lim pun langsung memejamkan mata nya menyusul jennie, mereka tertidur saling berpelukan..
