Kini minho dan suzy tengah asik mengobrol, di ruangan minho yang berada di restoran mewah mereka,
"Sayang aku sudah ada niat untuk membuka cabang lagi bagai mana menurut mu?" Tnya minho
"Hm seperti bagus chagia apa perkembangan restoran ini melesat?" Tnya suzy
"Ya restoran ini sudah bayak perkembangan dan aku berniat untuk membuka cabang baru " Ucap minho
"Iya kita harus berterimakasih kepada lim berkat nya kita memiliki sebuah restoran sebesar ini " Ucap suzy
"Hm aku sangat beruntung memiliki menantu sepertinya,aku tidak pernah membayangkan kalo nini kita akan mendapatkan kan seorang master muda terkaya" Ucap minho
"Ais kau ni mana ya juga jodoh tidak ada yang tau" Ucap suzy
"Baik lah xixi, kapan kita akan mencari tempat untuk membuka restoran baru"? Tanya minho
" Terserah kau saja aku ikut"ucap suzy
"Baik lah bagaimana lusa kita keluar kota untuk mengecek tanah yang akan kita beli? " Saran minho
"Baik la bsk pagi kita akan ke kediaman manoban untuk memberi tau nini, anak itu kalo kita tidak berpamitan langsung dengan nya pasti akan marah" Ucap suzy
"Ah nee aku juga sudah sangat rindu dengan nini " Ucap minho,suzy hanya mengangguk saja,
____
Sedangkan di tempat lain*
Kini semua mafia Albert telah sampai di Korea dengan memakai indentitas baru dan juga wajah baru,
Mereka kini tengah menuzu markas baru mereka yang terletak di tengah hutan, taehyung meyuruh Kai untuk membuat markas baru yang tersembunyi di tengah hutan, kai pun menuruti nya dan membuat markas di tenagah hutan dan ada ruangan bawah tanah nya di sana,
Setelah mereka semua tiba di markas baru taehyung langsung melihat lihat dan tersenyum
"Bagus kau bisa ku andalkan kai" Ucap taehyung
"Haha kau tidak bisa meragu kan kehebatan ku tae " Ucap kai
"Mari kita basuk" Ucap kai, di ikuti tae hanbin dan krystal serta anggota mereka,
"Menarik di mana ruangan ku"? Tanya,taehyung
" Ikut aku "ucap kai, menuju ke ruangan bawah tanah,
" Ini ruangan mu tae aku membuatkan husus untuk mu"ucap kai
"Ini luas sekali oppa " Ucap krystal
"Nee "tae pun duduk di bangku kebesaran nya yang ada di ruangan tersebut,
Setelah itu taehyung menyuruh mereka semua untuk beristirahat agar tenaga mereka kuat untuk bsk memulai kegiatan untuk mengirimkan barang barang ilegal,
__
Pagi pun tiba* 07:00
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kini di masion manoban jenlim dan marjes Sedang menikmati sarapan pagi mereka di meja makan,
"Sayang ada apa dengan mu apa kau sedang sakit"? Tanya jessica, melihat wajah menantunya itu sudah pucat
" Tidak mommy j cuman pusing sedikit aku sudah meminum obat "ucap jennie lemas, ntah mengapa tubuh jennie lemas dengan tiba tiba sesudah pulang dari psr malam,
"Lim kau ajak jennie pergi ke rumah sakit atau kau pangil saja dokternya,lihat wajah istri mu sangat pucat" Ucap marco
"Sudah dad tapi j tidak ingin, dia bilang baik baik saja" Ucap lim agak kesal karna dia sudah membujuk jennie agar berobat tapi jennie trus saja menolak nya karna dia tidak suka bau rumah sakit.jennie pun kembali memuntahkan makanan nya di pagi hari sebelum mereka sarapan,
"Ck kau ini sangat payah lim" Ucap jessica,
Tiba tiba maid memberitahu,kalo sekarang keluarga kim berkunjung lemasion manoban,
"Suruh mereka ke mari " Ucap jessica
"Nee nyonya " Ucap maid itu lalu membungkuk pergi dari situ,
"Selamat pagi semuanya" Ucap minho dan suzy secara bersamaan, jennie yang melihat appa dan eomma nya langsung berdiri dan berlari untuk memeluk kedua nya,
"Eomma appa nini kangen" Ucap jennie sudah memeluk mereka
"Aigoo apa kabar dengan putri appa"? Tanya minho mereka sudah melepas pelukan nya, lim Marco jessica langsung menghampiri mereka,
"Hmm " Bukan ya menjawab jennie hanya berdehem saja,
"Pagii appa eomma" Sapa lim dan memeluk mereka bergantian,
"Bagi sayng bagaimana kabar mu" Tanya minsuz
"Baik appa bagaimana dengan kalian" Tanya lim
"Kami baik dan kami ingin mem-" Ucapan suzy terhenti ketika mendengar suara jennie
"Huek mmpph " Jennie langsung menahan mulut nya dan berlari ke arah wastafel di ikuti dengan lim dan yang lain yang sangat khawatir,
"Beby/sayang/nini" Ucap mereka memanggil jennie,
"Huekk huekkk" Jennie langsung muntah lim langsung meyibak rambut jennie dan mengurus tekuk jennie
"Lim knp dengan jennie"? Tanya suzy mengusap punggung jennie,
" Aku tidak tau eomma dari semalam jennie selalu mengeluh mual dan pusing "ucap lim khawatir,
" Huekk hiks huekk hah sa-sakit hiks "tangis jennie usah selesai memuntahkan nya, Membuat semua orang panik ketika jennie bilang sakt
" Hei appa yang sakit beby katakan"? Tanya lim dengan tubuh jennie bersandar di tubuh lim
"Perut j sakit hiks" Ucap jennie masih menangis, kemudian tubuhnya melemas dan pingsan, lim langsung menahan tubuh jennie agar tidak terjatuh
"Astaga lim cepat bawa jennie kerumah sakit" Triak Marco ,
"Heii nini bangun sayang" Ucap lim panik dan langsung menggendong tubuh mungil jennie,
Lim langsung berlari di ikuti mereka di belakangnya jessica dan suzy sudah menangis dan khawatir meliat jennie pingsan tiba tiba,
"Cepat bawa kita kerumah sakit" Printah lim kepada supir nya,
Supir itu langsung tancap gas
"Beby bangun sayang " Ucap lim sudah meneteskan air mata nya karna khawatir melihat wajah pucat jennie di pangkuan nya,
"Tenang lim pasti jennie baik baik saja" Ucap jessica menenangkan anak nya,
"Tapi momy lim sangat takut j kenapa knp" Ucap lim masih menagis, pikiran lim mulai negatif takut istri kecil nya knp knp.
Setiba nya di RS lim langsung keluar dari mobil dan berlari di ikuti dengan mereka semua
"Suster dokter cepat periksa istri saya" Triak lim, suster langsung membawa brangkar RS dan lim langsung meletakan tubuh jennie di atas nya,
Mereka memasuki ruangan IGD ,lim dan yang lain sedang menunggu di depan ruangan IGD dokter pun langsung memeriksa keadaan jennie,
