part 9

25 4 5
                                    

Bermesraan
.
.
.

   Terlihat gun sangat bucin pada off setelah beberapa jam yang lalu sudah menjadi kekasihnya bahkan gun enggan melepaskan tangan off darinya.

"Ini di tempat umum gun"

"Au kenapa?lagipula papi kan pacar gun jadi gun mau seperti ini"

"Jadi makanannya?"

"Suapi"

"Au manja nya"

"Papi nggak suka gun manja?"

"Suka lah,asal jangan sama yang lain manja nya"

"Au papi jangan di cubit hidung gun"keluh gun

"Habisnya kamu gemesin"

"Pacar siapa dulu?"

"Pacar ku lah"

Sepertinya bukan hanya gun yang bucin ,off juga terlihat sangat bucin pada gun.meski di lihat orang lain keduanya tidak peduli dengan pendapat orang asal keduanya saling mencintai.

   Gun tidak tahu jika hal seperti ini bisa ia dapatkan setelah mengharapkan cinta seseorang yang tidak akan pernah ia dapatkan itu.

"Papi"

"Hem?"

"Kata nya mau cerita"

"Cerita?"

"Iya cerita tentang perempuan yang di ruang sakit itu"

"Kan sudah"

"Gun masih mau mendengar nya"

"Kenapa kamu tidak suka Hem?"tanya off sembari mengelus rambut gun ,mereka saat ini masih ada di mobil enggan untuk pulang

"Dia bukan siapa-siapa dan aku tidak akan pernah bersama dengannya"

"Kenapa?bukankah ia cantik?"

"Kalau dia cantik mana mungkin aku menyukai mu sayang,,,,dia hanyalah orang yang gila akan jabatan , milk anak orang kaya yang ingin memiliki kekasih kaya dan punya pekerjaan bagus dan itu bisa membuat dirinya semakin di puji oleh teman-temannya"

"Lagipula aku tidak kaya seperti yang ia duga,,semua milik orang tua ku dan aku hanya menjalani apa yang aku cita-citakan dari dulu"lanjut off yang mana enggan mengakui harta orang tuanya

"Benarkah papi?"

"Kau tidak percaya padaku sayang?"

"Percaya,gun sangat percaya padamu papi"balas gun memeluk erat lengan off

"Gun hanya tidak ingin kau di sukai orang lain papi,,gun cemburu padanya "lanjut gun

"Tidak perlu khawatir sayang,aku hanya mencintai mu dan lagipula kau lebih cantik dari dia"jawab off sembari menarik tangannya hingga gun melepas pelukannya guna menatap sang kekasih lalu

Cup
Ciuman manis terjadi membuat rasa panas saat tangan off mengelus punggung gun. ,namun hanya ciuman mesra dan sedikit memabukkan saja tidak lebih karena off menahan hasratnya.

Emuach
"Ayo pulang"ajak off setelah melepaskan ciumannya

"Hem"balas gun lalu memegang erat tangan off

Skip
  Kini merak sudah tidak di depan rumah mewah gun,off tahu jika saat ini gun hanya tinggal sendirian dan ditemani para pelayan rumah ,orang tua gun sudah tidak ada jadi bisa di bilang gun seorang mandiri dengan usaha keras bisa menjadi pengusaha seperti ini dan itu salah satu hal yang membuat off minder karena hal itu namun gun meyakinkan jika dirinya layak untuk menjadi kekasihnya.

one_sided love(gun)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang