"oh ya! Silahkan duduk" ucap Rendy sedikit terkejut, tentu dengan Gita, Jinan dan Cindy.
Cs Gracia pun duduk di masing masing tempat, sedangkan orang yang mengantar cs Gracia pergi meninggalkan ruangan dan melanjutkan pencarian.
"Ehem, kenalin ini detective Jinan dan detective Cindy. Dan saya kepala polisi Rendy" ucap Rendy mengawali pembicaraan.
"Saya Gracia, ini teman teman saya ... Ada Shani, Sisca, Anin, Feni, dan Celine" balas Gracia.
Gita hanya diam saja, karena ia sedang memeriksa laporan dari penyelidikan yang dilakukan oleh pra penyidik dan polisi.
"Sepertinya anda sudah mendengar laporan dari bawahan Rendy, bahwa sekarang anda adalah tersangka ... Jadi saya disini untuk memastikan lebih lanjut" jelas Cindy panjang lebar.
"Saya tau, tadi bawahan kepala polisi bilang dan disini saya akan membuktikan bahwa saya tidak bersalah" jawab Gracia dengan nada tegas.
"Baiklah nona, mohon kerja sama kedepannya" sahut Jinan di samping Gita.
"Baiklah kita akan mulai penyelidikan" tambah Gita yang sedari tadi diam.
Gita pun meletakkan laporan nya, dan melepaskan kacamata nya. Dan seketika atmosfer pun berubah menjadi tegang dan dingin, apalagi dengan tatapan datar dan tajam dari Gita.
"Nona Gracia ... Apakah benar anda pemilik pita nya?" Tanya Gita mengawali interogasi.
"Benar, tapi pita tersebut telah hilang beberapa hari sebelumnya" jawab Gracia dengan nada tenang.
"Pita tersebut hilang pada saat anda sedang melakukan aktivitas apa?"
"Em ... Mungkin olahraga"
"Pita itu ... Anda menyimpannya dimana?"
"Di tempat duduk pelatih"
"Apakah disana anda melihat seseorang mencurigakan atau apa?"
"Tidak"
"Apakah teman teman anda ikut saat kejadian pita tersebut hilang?"
"Mereka tidak ikut, karena pada saat olahraga itu ... Hanya orang orang tertentu saja yang bisa ikut, termasuk yang jago olahraga"
"Anda disana sebagai apa?"
"Saya disana sebagai salah satu peserta olahraga"
"Oke, terimakasih atas pertanyaan nya nona ... Saya sudah menemukan siapa pelakunya" ucap Gita sambil tersenyum tipis.
"Hah!" Terkejut Rendy tidak percaya.
Bahkan, cs Gracia dan Gracia sendiri juga terkejut ke Gita yang terlalu cepat menemukan jalan keluar ini.
"Jadi ... Git siapa pelakunya?" Tanya Jinan dengan nada santai.
"Sebaiknya, kita harus memanggil sang pelaku disini" jawab Gita, lalu ia menyandarkan punggungnya ke senderan tempat duduk nya.
"Kepala polisi ... Saya mohon panggilkan peserta yang ikut ke olahraga yang dilakukan nona, tapi hanya 3 anak ini saja" suruh Gita ke Rendy, sambil ia memberikan profil siswa yang ikut dalam olahraga. segera Rendy pun menyuruh anak buahnya.
"Anda bisa kembali nona sekalian, sekarang anda bukan lagi tersangka ... Atau kalian bisa melihat sendiri sang pelaku" lanjut Gita sambil menatap ke arah cs Gracia dan Gracia.
"Kami mau lihat pelaku nya" jawab Feni salah satu teman Gracia, mendengar hal itu pun Gita mengangguk saja.
Beberapa saat kemudian, beberapa peserta yang diduga ada saat kejadian pita menghilang sudah berkumpul di hadapan Gita.
KAMU SEDANG MEMBACA
I am Smart?
Fanfiction"saya tidak pintar" -G Seorang siswi pindahan, dengan pemikiran yang kritis. Yang akan mengungkap semua misteri di balik sekolahan elite, dimana terdapat kasus setelah ia masuk. Bagaimanakah mc kita akan mengungkapnya? apakah benar ia hanya menebak...
