Malam menunjukan pukul 22:30 malam. Terlihat Seorang pemuda berambut hitam legam sedang berdiri dan menggerutu sendirian sambil melihat kendaraan yang dia naiki ternyata mengalami kebocoran pada ban belakangnya.
"Hah, bagai mana ini? " ucap Sasuke.
"Ck, mana handphone ku mati lagi"
Dia masih menggerutu tanpa dia sadari ada seseorang yang mulai mendekatinya.
"Hallo, apa yang sedang kamu lakukan disini sendirian? " ucap orang itu, yang membuat Sasuke panik dan kaget
"Arghhhhh, si,,, siapa? " ucap Sasuke dengan terbata yang membuat mimik wajah nya terlihat sedikit lucu.
"Ah, maaf aku mengagetkan mu" ucap orang itu.
Pov naruto.
Saat aku mau berbelok kedalam gang yang biasa ku lewati untuk pulang kerumah , aku melihat seorang laki-laki yang sedang berdiri sendirian di luar mobilnya dan terlihat seperti sedang terlihat kebingungan, akhirnya aku berinisiatif mendekat.
lalu bertanya padanya yang malah membuatnya kaget, karna aku tiba-tiba saja bertanya padanya.
yang membuat ku ingin tertawa saat melihat wajah kagetnya.
"Ffft"
itu sedikit lucu saat melihat wajah setengah kagetnya, tapi itu tidak lama karna aku langsung menormalkan kembali mimik wajahku yang ingin tertawa.
Aku takut dia marah dan merasa tidak nyaman atas apa yang ku lakukan, karna membuatnya kaget.Pov naruto and.
Sasuke kembali menormalkan wajahnya yang sempat terlihat aneh karna dia kaget.
Sasuke, menatap orang di depannya dengan aneh, kenapa orang itu tertawa, apa ada yang salah dengannya. Atau dengan mukanya,
Yang membuatnya penasaran dan bertanya."Apa ada yang salah dengan wajahku, hingga kamu ingin tertawa" tanya Sasuke dengan datar khas andalannya.
"Tidak,,,, tidak papa maaf karna sudah tertawa" ucap naruto dengan wajah bersalahnya karna hampir menertawakan si repan di depannya.
"Hn" jawab si repan, Sasuke kembali bertanya pada orang didepannya.
"Kamu temannya Kiba kan" ucap Sasuke membuka suara memastikan, karna dia ingat saat tadi mereka makan di kantin sekolah, orang di depannya ini duduk di sampingnya dan mengobrol dengan Kiba orang yang sedang Shikamaru dekati.
"Iya benar,,, kamu orang yang tadi duduk di sampingku kan" ucap orang itu memastikan.
"Hn" ucap Sasuke, sambil mengangguk.
"Apa terjadi sesuatu dengan mobilmu? " ucap orang itu.
"Hn" jawab acuh Sasuke, yang membuat orang itu mengerutkan keningnya atas jawaban orang yang sedang di ajak bicara olehnya.
"Apa kamu sudah menghubungi bengkel atau keluarga mu? " tanya orang itu lagi.
"Belum, handphone ku mati karna batre nya habis" jawab Sasuke acuh tak acuh.
"Ah maaf aku tidak sopan padamu karna belum memperkenalkan diriku padamu" ucap orang itu.
"Hn"
Orang di depan Sasuke terkekeh atas jawaban malas si repan di depannya."Perkenalkan nama ku naruto dan kamu? " sambil menyodorkan tangan untuk berjabat tangan, dan agak sedikit ragu Sasuke menjabat tangan di depannya dan memperkenalkan namanya.
"Sasuke,,,, uchiha Sasuke"
"Emmm,,,,, maaf Kalo begitu kamu mau mampir ke kediaman ku saja tidak? Soalnya..., disini tidak ada bengkel yang dekat, apa lagi ini sudah hampir larut malam dan terlihat langit akan segera hujan" disaat Sasuke ingin menolak, tiba-tiba air hujan mulai berjatuhan dan benar saja apa yang di ucapkan naruto terjadi.
"Ah, sepertinya hujannya akan deras" ucap naruto.
"Jadi bagai mana sasuke, mau atau tidak? Sebelum hujannya semakin deras" ucapnya lagi.
"Hah, baiklah tapi....., apa tidak papa" tanya Sasuke memastikan.
"Tidak apa-apa Ok, ayo ikuti aku,,, tenang tidak jauh kok, jadi kamu tidak perlu khawatir" naruto mulai berjalan dan di ikuti olah Sasuke di belakangnya setelah dia memastikan mobilnya aman dan sudah di kunci.
Dan benar kata naruto rumahnya tidak jauh dari tempat mobil Sasuke yang di parkir kan.
Saat mereka berdua sampai di depan pintu rumah naruto, hujan pun semakin deras. Membuat naruto buru-buru membuka kunci pintu rumahnya itu, dan mempersilahkan tamunya masuk.
"Silahkan masuk, maaf kalo agak berantakan" ucap naruto,
Membuat Sasuke membatin di dalam hatinya.
'Berantakan apanya, serapi ini dia bilang berantakan' sambil melihat sekeliling yang terlihat sederhana dan nyaman, tidak terlalu banyak barang, jadi terlihat seperti luas. Panggilan naruto menyadarkan Sasuke dari lamunannya."Sasuke, apa kau tidak pegal berdiri terus? " ucap naruto.
"Hn, tidak" jawabnya dingin.
"Duduklah aku akan bawakan minum untuk mu, tunggu sebentar"
"Hn" sambil berjalan dan duduk di kursi yang ada di tengah ruangan Sasuke masih focus melihat sekeliling ruangan , tanpa dia sadar si pemilik sudah ada di depannya sambil membawa dia gelas coklat panas.
"Ehemm" deheman dari naruto membuat Sasuke sadar dan mengalihkan perhatiannya kembali ke si pemilik rumah."Coklat panasnya Sasuke, segera di minum sebelum dingin" ucapnya.
"Oh ya, apa kamu mau mandi atau tidak? " tanya naruto.
"Aku tidak membawa baju ganti" ucap Sasuke sambil menggelengkan kepalanya.
"Kamu bisa meminjam bajuku, kalo kamu mau" ucap si pirang.
Sasuke berpikir kembali kalo dia tidak mandi rasanya tidak akan nyaman saat tidur nanti."Baiklah aku minjam baju mu untuk malam ini" ucap pemuda berambut emo itu, dan di jawab anggukan dan senyuman oleh si pirang.
"Baiklah tunggu sebentar, aku akan membawa baju yang kira-kira pas untuk tubuhmu" ucap naruto sambil pergi ke kamarnya untuk mengambil pakaiannya untuk dikenakan Sasuke.
Tidak lama naruto pun kembali dan menyerahkan sepasang baju, dalaman dan handuk untuk Sasuke.
"Ini, baju dalaman dan handuk mu" ucap naruto, yang membuat kening Sasuke mengerut saat naruto memberikan pakaian dalam untuknya, yang langsung membuat naruto paham.
"Ah tenang pakaian dalamnya itu baru kok, jadi kamu tidak perlu hawatir"
Setelah mendapat jawaban, Sasuke segera pergi ke kamar mandi yang di tunjuk naruto.
Setelah keduanya selesai membersihkan diri, naruto pergi ke kamarnya dan di ikuti oleh Sasuke di belakangnya."Kamu bisa tidur di kasur itu" tunjuk naruto ke kasur single bed miliknya.
"Lalu kamu akan tidur dimana jika aku tidur di kasur mu" ucap Sasuke.
"Aku akan tidur di bawah menggunakan futon" ucap naruto.
Saat Sasuke ingin bertanya lagi.
"Tapi,,,, " belum sempat menyelesaikan kata-katanya Sasuke langsung di potong oleh naruto.
"Ayo cepat tidur, besok kita masih harus sekolah" ucap si pirang, tanpa bantahan akhirnya Sasuke iyakan, pun, tidur di kasur dan naruto di futon dengan nyaman.
"Selamat malam, Sasuke" ucap naruto sambil menguap dan mulai terlelap.
"Hn, selamat malam naruto" ucap Sasuke dengan nada pelan di akhir. Sambil melirik naruto yang sudah terlelap, dalam hatinya Sasuke sedikit berdebar karna masih tidak menyangka dia akan menginap di rumah seseorang yang baru pertama kali Sasuke kenal.
Apa lagi sekarang mereka tidur si dalam kamar yang sama milik si pirang itu.
'Sasuke tenang hanya malam ini saja' ucap Sasuke dalam hatinya. Akhirnya dia pun mulai terlelap."Kamu, penyabar yang penyayang. Kamu, terhebat yang bertanggung jawab. Kamu, Satu-satunya laki-laki yang ingin ku dampingi, setua apa pun aku tinggal di bumi"
....
Maaf kalo bikin bosen sama alur ceritanya ya, soalnya masih belajar dan maaf juga kalo kurang paham sama kata-katanya.
Vote and comment ya 😘
KAMU SEDANG MEMBACA
SEGARIS RINDU
FanfictionBagian terbaik dari mencintai adalah memiliki, bagian termanis dari mencintai adalah dicintai, bagian terpahit dari mencintai adalah kehilangan, bagian terburuk dari kehilangan adalah melupakan. -Naruto Uzumaki Kamu berhak berbahagia. Jangan terlalu...