9-Impas

106 16 0
                                    

"Hatchu!! Hatchu!!" seorang gadis bernama Y/N sedang bersin bersin di perjalanan pulangnya

"Bagaimana bisa kau terkena pilek di musim panas sih? " tanya Hyun Soo.

"Ughh kemarin aku stream dulu, banyak yang ngasih balon. Aku jadi ga bisa tidur dulu..." ucap Y/N.

"Aku mau les dulu nih, beneran aku tinggal gak papa? " tanya Hyun Soo.

"Iya, aku mau ke kafe ada menu baru." jawab Y/N.

"FOMO!! " teriak Hyun Soo.

"Berisik anyink" Y/N berteriak sambil melempar bonekanya.

"Saya pesan Lava Cake, susu coklat dan caramel macchiato ya." ucap ku ramah pada Bumjae.

Saat aku sedang memfoto foto kue dan minuman ku aku melihat seseorang yang familiar.

"MAMANYA HYUNGSEOK!!" ucap ku dengan semangat.

"Ah iya? Maaf kamu siapa ya? " tanya Mamanya hyungseok.

"Ih tante, masa ga kenal sihh? Aku Y/N lho. Teman nya Hyungseok~." ucap Y/N.

".... Y/N!! Astaga kamu sudah tumbuh besar dan cantik ya! " ucap nya sambil menarik narik pipi ku.

"Hahaha tante bisa aja deh, Tante pun tetap cantik seperti biasa." puji ku.

"Y/N dulu kenapa Y/N langsung pindah, apa Y/N tau Kalau Seok menangis berhari hari karena kangen dengan Y/N?" ucapnya.

*mama!! Cukup mama!!* pikir Seok dengan wajah memerah.

"Ah.. Waktu itu Y/N langsung diadopsi tante.. Maafkan Y/N karena lupa memberi kabar ya... " ucap Y/N.

"Seok disini sangat rajin, Selalu bekerja paruh waktu dan ramah dengan pelanggan." ucap Y/N.

"Wah! Dia memang keren.~~, tante harap kalian bisa lebih dekat lagi ya~~.tante tidak keberatan jika kalian lebih dari teman~~." ucap nya.

BYURRR Seok menyembur kopi lagi sangking kagetnya. Dan seperti yang kemarin semburan nya mengenai Wajah Y/N.

"aku ga papa." ucap Y/N pasrah sambil mengelap wajahnya.

"Wah ini yang namanya Amekano ya? pertama kali coba".

Aku menatap Mama hyung seok dengan perasaan sedih.dulu dia sangat baik padaku. Memberi ku makan dan membiarkan ku bermain dengan hyungseok.

Kami ngobrol cukup lama, aku melihat Park hyung Seok yang sangat ramah dengan bibi. ternyata dia bukan orang jahat ya... Aku malah semakin mirip dengan mereka, orang orang yang hanya melihat manusia dari luarnya saja.

" Y/N..ini tidak banyak tapi ini ada uang untuk Y/N.tolong selalu berteman dengan Seok ya.. " ucap bibi dengan lembut.

"Saya tidak mau bibi! Sudah saya pastikan Seok aman deh! Uangnya buat bibi saja ya~~" ucap Y/N dengan ramah.

"Sebentar lagi ulang tahun Seok, Y/N harus datang ya~~" ucap Bibi..

"Siap Y/N pasti akan datang~~" ucap Ku

Saat bibi pergi aku dengan Seok berduaan sendiri , sama sama canggung untuk membuka percakapan.

"kamu ternyata orang jahat ya." ucap Y/N.

"A.. Aku orang jahat?!" tanya Seok.

"Hem.. Let me think.. Kamu mukul Zin,bikin kekacauan di tempat makan  kemarin dan kamu menerima uang dari Bibiku! " ucap Y/N dengan nada tinggi.

"Kamu tau kan keadaan bibi tadi, jelas jelas bukan orang kaya tapi kamu ambil uangnya!. " ucap Y/N.

"Aku cuma mengambil nya karena aku menghargai bibi itu.. Lagipula tidak akan aku belanjakan kok! Akan aku jadikan jimat! " ucap Seok.

"Alasan" ucap Y/N dengan Side eyes.

"Padahal nama nya sama, Tapi Seok ku jelas lebih baik! " ucap Y/N.

*Seok ku? * pikir Seok dengan pipi merah.

Saat kami sedang ngobrol Vasko datang dan memarahi Seok. (Bagus nak).

"Y/N kamu pernah mengajari ku bahwa kekuatan harus digunakan untuk memusnahkan orang jahat."

*hah? Aku pernah ya?* tanya Y/N dalam hati.

"Dia itu orang jahat! Menunggang Kasir gendut seperti kuda lalu memalak ibu nya! " ucap Vasko sambil menunjuk Seok.

"Aku akan memusnahkan orang jahat seperti yang kau suruh." ucap Vasko.

"VASKO, INI SALAH PA-" Terlambat Vasko sudah mulai memukuli Seok.

Vasko terus terusan memukuli Seok namun semua pukulan nya bisa dihindari.

*Gila.. Harus aku hentikan tidak ya? Tapi ini seru banget!* pikir Y/N sambil mengernyitkan dahi.

"KENAPA SIH? AKU KAN TIDAK MELAKUKAN APA-APA" teriak Seok.

"Cepat serahkan uang yang kamu Terima dari ibu tadi, Ayo serahkan! " ucap Vasko.

"Nggak bisa kuberikan! " ucap Seok dengan marah.

*apa Seok besar itu sebenarnya miskin?* pikir Y/N dalam hati.

Pertarungan terus berlanjut hingga Seok meninju Vasko sampai pingsan.

"OW SHIT DIA PINGSAN!!" Teriak Y/N menghampiri Vasko.

"Ayo langsung kabur!, nanti jika teman temannya Vasko datang kamu bisa mati konyol! " teriak Y/N sambil menarik Baju Seok.

Mereka terus berlari entah sampai kemana.

...

"HAHAHAHA! Seru banget!, astaga kamu beneran ngalahin Vasko sekali hit? " tanya Y/N.

"A.. Aku tidak tau badan ku bergerak sendiri...,Y/N aku benar benar minta maaf. Aku benar benar bukan orang yang suka memukuli orang  lain tapi aku tidak bisa menyerahkan uang yang aku dapat dari Mamanya Seok ." ucap Seok panjang lebar.

"Ah tidak usah dipikirkan,Vasko itu cukup bodoh. Nanti biar aku yang jelaskan." ucap Y/N.

"Hei, Aku minta maaf ya, aku sudah salah menilaimu. " Ucap Y/N.

"Aku juga minta Maaf, aku membuat kesan pertama yang buruk" ucap Seok dengan nada sedih.

"Kita impas ya." Ucap Y/N dengan senyumnya.

*manis.. * pikir Seok sambil melihat senyum Y/N.

Criminal (readers×Lookism) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang