02. Kaluna si bandana pink.

44 23 8
                                    

Jangan lupa untuk memberikan vote dan komen disetiap bab dari cerita ini >>>

⬤

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Diam namun menarik " itu mungkin adalah gambaran singkat tentang seorang Dylan.

◦•●◉✿ KADYLAN ✿◉●•◦

"Cuy, dia kaya penyelamat gue saat itu! Tapi selain itu hatinya juga baik dan sangat tampan!" seru Kaluna bersemangat menceritakan kejadian kemarin malam pada temannya yang berambut pendek ini.

"Sangat tampan dan berhati baik. Cowok dengan rambut acak acakan yang nyelametin lo tadi malam, matanya yang tajam membuat lo gabisa berhenti menatapnya dan wajah yang tegas membuat jantung lo disco, benerkan?"

"Lah, kok tau?"

"Iyalah sat, lo udah nyeritain nya lima kali sama ini! Masalahnya bukan apa ini gendang telinga gue mau pecah cok! Suara lo kaya toak!"

Sungguh sedari tadi datang kesekolah Kaluna tidak berhenti terus membicarakan pria yang telah menolongnya selepas dari rumahnya. Ya kalau cerita nya sekali gapapa, ini terhitung sudah lima kali Kaluna menceritakan pria itu. Malah dia tidak tau namanya lagi.

"Ih lo jahat banget ya jadi teman!" ujar Kaluna membuat wajah nya agar terlihat menyedihkan tapi malah terkesan jijik dimata Naila.

"Iya gue emang jahat!"

Kaluna pun hanya mengerucutkan bibir tipis merah mudanya itu. Tanda dia sedang merajuk tapi bukannya membujuknya Naila malah mengabaikannya! Benar benar bukan teman sejati, sehidup dan semati.

Naila Nafisha Adeline, seorang gadis dengan rambut panjang yang hampir selalu diikat. Si Famous badminton players in SMA Antriksa. Dimana nama SMA Antriksa sudah terkenal dikalangan masyarakat umum. Citra sekolah yang bagus karena siswa siswi yang terkenal sering mengikuti Olimpiade dan lomba lomba Internasional.

"Pokoknya lo harus ajak gue keliling SMA Antriksa ini Nai, ga mau tau," tuntut Kaluna pada Naila. "Ngerepotin aja lo mah, mager banget gue," Naila berdecak.

Kaluna dan Naila sudah berteman sejak kecil. Kedua orang tua mereka sahabatan anak juga harus sahabatan dong. Kaluna dan Naila satu sekolah dari SD sampai SMP tapi saat SMA mereka terpisah karena keluarga Kaluna pindah.

"Eh btw kenapa tiba-tiba pindah mari lo? Kenapa ga lanjut study disana aja?" tanya Naila yang sedikit penasaran. "Ohh kamu ga senang ya aku pindah disini!!" Kaluna mendramatis, matanya di buat melotot bibirnya manyun yang membuat Naila ingin muntah segera. "Pasti lo dikeluarkan dari sekolah sebelumnya kan?!" tuding Naila seenaknya.

KADYLANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang