The Gangster

chapter 5

  Sebenar nya bukan tanpa sebab sekyung menjadi ketua geng. Nyata nya ia ingin membalaskan kematian yiheon.

Menjadi lemah hanya akan membuat orang orang yang ia sayang terluka.. maka dari itu selama 6 bulan sekyung terus berlatih bela diri. Hingga akhir nya ia menjadi ketua geng deuk pal.

Dan tiga bulan yang lalu ia sudah merayakan kelulusan nya dari sekolah menengah atas nya.

Sebenar nya sang papa sudah menyuruh nya untuk melanjutkan kuliah ke luar negeri tapi sekyung menolak ia ingin disini dan ia ingin membalaskan kematian kekasih nya.

Hari dimana Kim deuk pal bangun dari koma nya adalah  hari terakhir ia menunjukan kelemahannya pada orang lain. Hari terakhir ia menangis dan merengek . Meminta untuk menghidupkan kembali yiheon nya.

Mungkin anggapan orang lain tentang nya sangat jelas . Tidak semua anggota geng menyetujui nya menjadi ketua geng. Mereka merasa jika sekyung terlalu lemah untuk menjadi ketua geng.

Termasuk Hansol dan beberapa anggota lainnya.

Dan penolakan itu sangat jelas saat Hansol menatap nya tajam.

Oh ayo lah Hansol adalah orang yang kini sangat sekyung benci di geng nya.

Membenci Hansol karena lelaki itu pernah memperkosa nya dan menyebab kan ia ikut ke busan bersama yiheon.

Sekyung menghela nafas nya seraya menyandarkan tubuh nya pada pagar pembatas mata nya menatap danau di depan nya.

Sekyung terkekeh saat mengingat ia ketahuan yiheon membeli kondom.. lalu memakan es krim disini.

Malam itu ia memang berniat melakukan itu bersama Yuri (kekasih nya) tapi saat bertemu yiheon yang sempat hilang tanpa kabar, bahkan tak membalas pesan dari sekyung membuat ia melupakan rencana itu dan memilih bersama yiheon .

Dan sekarang itu hanya menjadi kenangan bagi sekyung. 

Drtt drttt drtt

Lamunan sekyung pecah saat menerima panggilan masuk dari seseorang.

'jaemin?' pikir sekyung seraya mengangkat telepon dari jaemin.

" Yeoboseo?"

" Mwo? Baiklah aku akan segera kesana sekarang!" Ujar sekyung seraya mematikan telepon nya. Ia langsung menaiki motor sport nya dan melakukannya dengan kecepatan penuh. Lagi lagi geng diamond mengibarkan bendera peperangan.

Saat sekyung sudah sampai ia langsung membuka helmnya dan langsung turun dari motor nya.

Keadaan markas sangat berantakan apalagi banyak anggota geng nya yang terbaring tak sadarkan diri.

" Apa yang terjadi?" Tanya sekyung.

" Geng diamond datang menyerang markas" jawab jaemin.

" Kau dari mana saja sekyung!  Sebagai seorang ketua harus nya kau tetap disini dan melindungi anggota mu!" Ujar Hansol.

Sekyung menghela nafas nya selama sebulan ini ia selalu diam di markas dan tak pernah terjadi apapun lalu hanya sehari ia pergi tiba tiba keadaan markas seperti ini.

"Jika kau tidak bisa menjadi ketua yang baik, lebih baik kau meminta pada bos untuk turun dari kedudukan mu!" Ujar Hansol dan di setujui oleh semua anggota geng .

Sekyung memejam kan mata nya.
Lalu pergi meninggalkan markas.

Diamond sialan!

Dengan tangan terkepal sekyung kini menaiki motor nya.

Hansol yang melihat itu hanya bisa tersenyum.

Tanpa pikir panjang sekyung langsung melajukan motor nya membelah jalanan Seoul.. menuju tempat gelap yang yaaa markas diamond.

Sekyung menghidupkan deru motor nya dengan sangat kencang di depan gerbang gang diamond.  Membuat beberapa anggota geng diamond yang tengah berjaga langsung membuka pintu dan menatap sekyung.

" Siapa kau!" Teriak salah satu anggota geng diamond. Membuat sekyung langsung menghentikan suara motor nya dan bergerak membuka helm nya.

Lelaki itu mengerutkan keningnya pasal nya mereka tak mengenal pria di depan nya.

Sekyung kini turun dari motor nya dan menatap satu persatu anggota geng diamond.

" Dimana ketua geng kalian? Katakan pada nya jika aku ingin bertemu dengan nya!" Ujar sekyung seraya menggeram marah.

" Siapa kau ? Sehingga kami harus menuruti perintah mu?" Tanya nya.

" Tidak usah banyak tanya! Gara gara geng kalian markas geng ku menjadi hancur dan anggota geng ku terluka parah!" Ujar sekyung marah.

" Apa maksud mu?! Sejak tadi kami tidak keluar dari markas! Ketua kami tidak memerintah kan kami untuk menyerang markas geng mana pun!" Ujar salah anggota geng diamond.

" Kalian pikir aku akan percaya?" Tanya sekyung seraya melempar helm nya pada kepala salah satu anggota geng diamond dengan sangat keras membuat dia langsung jatuh pingsan.

Ya lemparan sekyung tidak main main keras nya.

Sekyung terkekeh melihat nya.

Ternyata geng diamond hanyalah kumpulan orang orang lemah.. sama seperti dengan nya dulu yang tidak bisa apa apa

" Lemah sekali! Hanya karena satu lemparan dia jatuh pingsan! Apa semua anggota geng kalian memang selemah ini?" Tanya sekyung seraya memiring kan senyuman nya. Merasa tak terima akhir nya para anggota geng diamond pun langsung menyerang sekyung .

Sekyung dengan tenang menangkis serangan musuh lalu menatap bahu musuh nya sebelum ia melayangkan satu pukulan telak.

Lima orang itu sudah jatuh terkapar..

Sekyung kini berjongkok di hadapan salah satu geng diamond.

" Dimana bos mu! Katakan Choi sekyung ingin bertemu!" Ujar nya. 

Lelaki itu langsung bangun dengan. Tertatih..

" A-aku akan memanggil nya lebih baik kau menunggu di dalam" ujar nya membuat sekyung mengangkat bahu nya acuh.

Sekyung duduk di sofa markas. Ia menatap sekitar nya markas diamond sama saja seperti markas geng deukpal.

Seseorang datang dan itu membuat sekyung menatap nya.

Ia mengerutkan keningnya saat melihat sosok bertopeng yang kini berdiri di hadapan nya bukan tuan Lee atau pun yeonji.

" Kau cukup berani masuk ke dalam markas dengan cara menyerang kami" ujar nya

" Siapa kau? Dimana bos mu?" Tanya sekyung, jujur saja ia tak tau kenapa sepertinya ia mengenali suara lelaki bertopeng di depan nya..

" Kebetulan bos sedang pergi " ujar nya seraya mendudukkan diri didepan sekyung .

Deg-deg-deg..

' kenapa hati ku berdebar? Aniyaa ini mungkin karena dia memakai topeng menyeram kan itu' batin sekyung meyakinkan diri.

" Apa yang membuat mu datang ke sini ?" Tanya pria itu datar. Membuat sekyung langsung menatap mata pria itu di balik dua lubang topeng nya.

" Geng mu menyerang markas ku" ujar sekyung tak kalah datar.

" Menyerang? Jinjjayo?? Setahu ku bos tidak menyuruh kami untuk menyerang geng mana pun .. termasuk geng mu! Kau mungkin salah " ujar pria itu seraya mengangkat kedua bahunya

" Anii! Anggota geng ku mengatakan jika geng diamond lah yang menyerang markas!" Ujar sekyung dengan penuh emosi.

Lelaki bertopeng itu tampak tenang menanggapi amarah sekyung ..

" Aku berani berjamin jika bukan geng kami yang menyerang markas mu" bisik pria itu

" Kau harus nya bisa menatap sekitar mu .. aku yakin ini kali pertama kau menjadi ketua geng kan? Harus nya kau bisa bersikap tenang.. bukan sembrono seperti ini Choi sekyung" bisik nya lagi. Membuat sekyung mematung di tempat nya.

Ia yakin tak menyebutkan nama nya tapi bagaimana dia tau nama nya?

Siapa dia?

TBC