04 || Pelelangan [2]

220 43 19
                                    

Akhirnya! Aaaaa, akhirnya sampai bagian ini.

Phew~ untungnya bagian-bagian ini sudah ku susun, jadi aku enggak bingung lagi gimana kelanjutannya hehe.

Chapter ini agak panjang jadi bacannya pelan-pelan aja, ok? 😉♥️

Selamat membaca!

°~•~•♡•~•~°

Siang hari sebelum kejadian. . . . .

Pasar ramai dan sangat ricuh seperti hari-hari biasanya. Baik rumah warga, atau toko-toko berjejer disepanjang jalan ibukota.

Disalah satu toko yang menjual obat-obatan, dua orang terlihat berbicara sambil bisik-bisik.

"Hey! Kau membeli banyak sekali batu ungu, tidak berniat berbagi satu dengan ku?"

"Tidak, enak saja. Aku membeli batu-batu ini dengan uang yang tidak sedikit. Batu ini sangat membantu dalam pekerjaan ku, bos ku jadi sering memuji kekuatan tubuh ku!"

"Ceh! Aku juga ingin membeli banyak tetapi uang ku tidak cukup. Dan kenapa juga batu ini tersedia dengan jumlah terbatas!"

"Aku juga bingung kenapa pemasok batu serba guna ini hanya menyediakan sedikit. Padahal keutungannya sangat besar."

Beralih dari dua orang itu, masih ada orang-orang lain yang juga sibuk berbicara tentang batu serupa.

"Ugh! Kita tidak berhasil mendapatkan batu merah sebanyak yang diminta Nyonya Duchess."

"Ini menyulitkan karena sudah ada orang-orang lain yang membelinya."

"Aku jadi kesal! Pemasok batu-batu ini hanya menyediakan stok terbatas!"

Lain dengan mereka, ada pula yang lainnya lagi.

"Wah, aku bersyukur datang cepat! Batu hijau ini berguna sekali dalam menciptakan obat-obatan mujarab."

"Bahkan hanya sedikit dari serpihan batu hijau, sudah cukup membuat dua botol ramuan penyembuh! Banyak nyawa terselamatkan berkat batu ini."

"Sayangnya ketersediaannya tidak banyak."

Batu-batu ajaib tersebut mulai muncul di ibukota kerajaan Estia sejak enam bulan lalu. Kemunculannya awalnya tak terlalu mencolok.

Ini terjadi saat salah seorang pemilik toko obat menjual tiga jenis batu aneh, yang dia jelaskan kegunaannya secara panjang lebar. Memang pada awalnya tak ada yang percaya, menganggap perkataan pemilik toko itu hanyalah bohong semata.

Sebab itu hanya toko obat kecil.

Namun tatkala kepastian tentang khasiat batu-batu tersebut terungkap nyata. Orang-orang dari kalangan rendah, sampai tingkat bangsawan tinggi berbondong-bondong meraup sebanyak mungkin batu-batu tersebut demi kepentingan diri mereka sendiri.

Toko obat yang awalnya kecil dan tak menarik, segera menjadi toko obat paling banyak di cari dan dipuji.

Khasiat dari tiga jenis batu itu juga beragam sesuai warnanya.

Batu ungu memiliki energi yang dapat menambah kekuatan tubuh, sekaligus ketahanan fisik terhadap rasa lelah. Siapa yang memakannya akan langsung menjadi orang kuat tiada tanding. Banyak pekerja yang membeli batu ungu guna membantu memudahkan diri mereka pada saat bekerja.

Batu merah dilain sisi membantu dalam kecantikan. Baik itu dimakan langsung, atau dihancurkan lalu dimasukkan ke alat-alat kecantikan maka kegunaannya akan tetap sama dan efesien. Dapat membantu masa diet, menghaluskan wajah, menghilangkan bekas luka, bahkan sampai menghilangkan kerutan pada wajah yang mulai menua.

Imbalance [PM Fic]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang