-Ramos sering disebut El-Chapo Indonesia-
⛓️⚒️⛓️CLUBBING RICINO JAKARTA
Di salah satu sudut ibu kota yang tak pernah tidur, berdiri sebuah club malam terkenal, Ricino. Club ini sudah menjadi destinasi utama bagi mereka yang ingin melarikan diri dari rutinitas sehari-hari dan tenggelam dalam dunia gemerlap dan musik yang menggetarkan.
Sekala tampil berbeda malam ini, dia mengenakan gaun merah yang memeluk lekuk tubuhnya dengan sempurna, menambahkan sentuhan akhir dengan lipstik merah tebal yang menonjolkan bibirnya.
"Lo cantik banget malem ini," ucap Kara yang menyamakan langkahnya.
"Thanks," jawab Sekala singkat
Pintu club terbuka dan suara musik menghentak langsung memenuhi udara. Sekala dan Kara melangkah masuk, disambut oleh tatapan mata yang penasaran. Cahaya berwarna-warni menari di dinding dan langit-langit, menciptakan atmosfer magis yang membuat setiap orang merasa seperti berada di dunia lain. DJ di atas panggung memainkan musik dengan energi yang membuat semua orang di lantai dansa bergerak seirama.
"Gue pergi ambil minum, dan lo pergi ke arah jam 3," perintah Sekala pada kaptennya.
Keduanya mulai bergerak sesuai dengan rencana, Sekala yang berjalan dengan anggun menuju meja minuman sedangkan Kara pergi ke arah jam 3 dimana tempat orang-orang berdasi sedang melakukan aktivitas taruhan besar.
Sejauh ini belum ada pergerakan yang mencurigakan, sampai pada akhirnya ada sebuah Porsche 911 Turbo S, warna hitam mengkilap dengan desain aerodinamis yang memukau. Pintu mobil terbuka ke atas, menambah aura futuristik dari mobil eksklusif ini. Dari dalam mobil, seorang pria melangkah keluar dengan gagah. Seorang pria dengan karisma yang memikat dan penampilan yang sempurna.
Pandangan pria itu bertabrakan tepat dengan mata hazel seorang gadis bergaun merah elegan yang kontras dengan rambut cokelat panjang nya yang membuat hatinya sedikit tergoyahkan.
Sangat cantik, siapa dia?
Begitulah yang diucapkan oleh pria yang baru saja keluar dari Porsche 911 Turbo S.
Sekala masih menatap netra sehijau emerald itu, ia juga tergoyahkan. Pria itu mengenakan setelan jas berwarna biru tua yang dipotong dengan sempurna, membungkus tubuhnya yang tegap dan atletis. Kemeja putih bersih di dalamnya, dengan kerah yang rapi dan kancing yang berkilau, menambah sentuhan elegan pada penampilannya. Sepasang sepatu kulit hitam yang mengkilap melengkapi tampilan formal namun memukau.
Pria itu melangkah dengan mantap, setiap gerakannya memancarkan ketenangan dan kewibawaan. Jam tangan mewah melingkar di pergelangan tangan kirinya, memperlihatkan kesan sukses dan berkelas.
"Kamu siapa? Baru pertama kali kesini?" tanya pria itu membuat Sekala terkesiap.
"Oh ya, sorry. Saya Sekala," jawab Sekala spontan
Pria itu duduk sebentar di samping Sekala yang sedang asik dengan minumannya.
"Kamu cantik, senyum kamu adalah hal yang paling memikat. Siapapun yang melihatnya pasti akan goyah," ujar pria itu tiba-tiba.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Darkness of Ramos
ActionKeberadaan kartel narkoba Sinaga Merah semakin mengkhawatirkan. Dipimpin oleh Ramos, kartel ini mengendalikan perdagangan narkoba dan perjudian lintas pulau. Kartel yang sudah lahir sejak 10 tahun yang lalu, namun sayang sekali kartel itu harus hanc...