PART 2

184 28 7
                                    

Keesokan harinya Ashana dan Carissa tidak memiliki kelas pagi jadi mereka sedikit bermalas-malasan di Kasur. Carissa terus mengecek luka dileher Ashana untuk memastikan obat yang dia oleskan bekerja. Carissa pagi itu sedikit manja ke Ashana dan terus mencoba membujuk Ashana untuk berhenti mencari petunjuk tentang Red7. Sementara Ashana yang duduk dikasur sembari mengecek jadwalnya hari ini.

Carissa menumpangkan kepalanya ke paha Ashana yang masih sibuk dengan ponselnya.

Carissa :Phiii..
Ashana : Eumm..?
Carissa : mmmm.. bagaimana jika kita berhenti?
Ashana : Red7? Tidak, jika nong ingin berhenti, berhentilah phi akan tetap melanjutkannya.
Carissa : hmmm phi sangat keras kepala.
Ashana : Ohhhhh phi memang keras kepala *mengecup rambut Carissa*
Carissa : *Terbangun dan berlari ke luar kamar* Arrrrghhh mamaaaaaaah.

Carissa terus berlari menghampiri mamah Ashana di dapur yang sedang menyiapkan sarapan diikuti oleh Ashana yang juga turun dari kamarnya untuk sarapan.

Mrs.Kwong : Adaa apa kenapa ribut sekali?
Carissa : *bersembunyi dibelakang mamah Ashana* Mah dia mengecup rambutku,arhhhhhhh.
Ashana : Tidak mah, aku hanya mengecek bau rambutnya sepertinya dia sudah seminggu tidak keramas.
Mrs.Kwong : Hahaha sudah sudah kalian selalu ribut saat bersama.

Mamah Ashana hanya bisa tertawa melihat kelakuan mereka. Keduanya selalu bertengkar atau meributkan sesuatu seperti anak kecil. Mamah Ashana kemudian mendiamkan mereka dengan makanan, kedunya hanya akan diam saat memiliki makanan di mulutnya.

Mrs.Kwong : Apa kalian tidak ada jadwal kuliha hari ini?
Carissa : *Berbicara sambil mengunyah makanan* s@##JD$^*^&*&#@

Mrs.Kwong hanya kebingungan tidak memahami apa yang dibicarakan Carissa.

Ashana : Dia bilang jadwal kelasnya siang ke sore. Carissaaaa telan dulu makananmu baru berbicara.

Carissa hanya membalas tersenyum ke Ashana.

Ashana : Hari ini aku juga ada kelas siang ke sore, setelah itu aku akan mengantarkan Carissa ke rumahnya lalu akan akan tidur di asrama.
Mrs.Kwong : Heuuuhhh lagi-lagi asrama, apa sesibuk itu sampai harus tidur di asrama lagi?
Carissa : Dia sangat sibuk mah, dia harus memikirkan kuliahnya dan kencan butanya dengan laki-laki tidak jelas.
Ashana : YA!!! Aku sudah tidak melakukannya terakhir aku memiliki hubungan dengan lelaki berakhir karena nong selalu menempel dengan ku.
Carissa : Phi menyalahkanku? Aku menyelamatkanmu dari laki-laki pengedar...
Ashana : *Memotong omongan Carissa* Noooooong.
Mrs.Kwong : Pengedar? Pengedar apa maksud kalian?
Carissa : ahhh pengedar kebencian mah, mantannya seseorang yang sering menyebarkan berita hoax.
Ashana : Eummm benar, dia banyak menyulitkan orang-orang karena berita hoax nya.

Ashana dan Carissa tidak pernah menceritakan sedikitpun tentang kegiatan mereka kepada keluarga mereka meski mamah Ashana seseorang yang pernah menggeluti dunia hukum sebagai seorang polisi. Keduanya tidak ingin membuat orang-orang disekitarnya merasa khawatir. Setelah sarapan Ashana dan Carissa langsung bersiap untuk ke kampus, hari ini Ashana membawa mobilnya dan mereka berangkat bersama ke kampus.

Diperjalanan Ashana tidak berhenti membicarakan mengenai Red7 kepada Carissa sembari menyetir mobilnya dia juga memperlihatkan sebuah buku catatan yang sebagain bukunya terlihat hangus terbakar.

Ashana : Nong bukalah dan lihat.
Carissa : *membuka buku catatan* Apa ini? Aku tidak bisa membacanya banyak bagian yang hangus terbakar.
Ashana : Noooong lihat dan perhatikan baik-baik. Itu catatan terakhir papah ku saat dia masih hidup dan bertugas sebagai polisi. Artinya catatan itu sudah mungkin berumur lebih dari umur phi. Aku menemukannya saat mencoba mencari buku hukum di tumpukan barang papah ku yang tersisa.
Carissa : eummmm.. lalu apa hubungannya dengan kasus yang sedang kita bicarakan?
Ashana : Disana beberapa kali disebutkan Red6, sepertinya itu sama dengan Red7 yang sedang booming saat ini, jika benar itu artinya obat ini sudah beredar dan diselidiki sejak 18 tahun lalu namun baru tercium ke publik sejak 4 tahun lalu. Bukankah ini hebat? Kita sedang membantu penyelidikan kasus besar.
Carissa : Wahhhh ini membuatku merinding, phiii kau yakin kita akan melanjutkannya?
Ashana : eumm phi yakin,oh iya di halaman terakhir ada sebuah foto 6 orang berdiri namun wajah mereka tidak jelas karena fotonya terbakar. Nong lihat tulisan dibelakang foto itu di pojok bawah.
Carissa : Genius Tim Red6?
Ashana : eumm.. phi rasa orang-orang itu ada hubungannya dengan Red7.
Carissa : Tapi foto ini seperti diambil ditempat yang kumuh seperti sebuah kandang hewan.
Ashana : aku juga berpikiran yang sama saat melihatnya, mungkin mereka sedang berkumpul bersama untuk sebuah piknik, entahlah yang pasti nong pegang buku itu phi tidak bisa menyimpannya sendirian.
Carissa : Aku? Tidak phi pegang ini catatan papah mu.
Ashana : Justru karena ini milik papahku, aku takut nanti mamah melihatnya nong tau phi sangat ceroboh.

OH MY GHOSTWhere stories live. Discover now