𝐇𝐞𝐥𝐥𝐨 𝐢𝐧𝐢 𝐛𝐚𝐫𝐮 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐦𝐚 𝐤𝐚𝐥𝐢 𝐠𝐰 𝐛𝐢𝐤𝐢𝐧 𝐟𝐚𝐧𝐟𝐢𝐜 𝐰𝐢𝐧𝐝𝐛𝐫𝐞𝐚𝐤𝐞𝐫. 𝐒𝐞𝐦𝐨𝐠𝐚 𝐤𝐚𝐥𝐢𝐚𝐧 𝐬𝐮𝐤𝐚 𝐲𝐚𝐜𝐡😄
Pemuda malang bernama (m/n) Kajo itu satu afiliasi dengan Chika. Ia memiliki masa lalu kelam yang m...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Selamat Membaca!
Kenangan yang indah untuk seorang gangguan mental seperti Chika. Cahaya bulan menyinari rambutnya seperti api. Chika hanya mengamati bulan sambil membuka ponsel.
Dirinya melihat foto wajah (m/n) yang sedang menyiksa orang lain. Chika merindukan sifat lamanya. Ia tidak ingin satupun yang mengubah watak (m/n) menjadi baik.
Chika mematikan ponsel...
"Aku akan mencari dengan tanganku sendiri."-Chika.
✿
✿
✿
✿
✿
Disisi (m/n), ia sedang makan malam bersama ketua Boufurin dkk. (M/n) merasakan hawa yang berbeda. Selama ini dia selalu diperlakukan seperti binatang. (M/n) bisa melihat kehebohan dari beberapa siswa Boufurin.
"Ah! Suo kembalikan udang goreng aku!"-Nirei.
"Ambilah, kalau bisa."-Suo dengan santai.
"Ihhh mana aci tai!"-Nirei.
"Eh Mitsuki bagi daging mu dong."-Taiga.
"Enak aja, makan jatah mu sendiri."-Mitsuki.
"Pelit."-Taiga.
"Emg."-Mitsuki.
"Udah punyaku aja diambil."-Kaji.
"Wih baik banget kau, maaciiw."-Taiga.
"Iya dehhh supaya ga malu-maluin Boufurin."-Kaji.
Taiga menjarah daging milik Kaji. Surai abu-abu itu hanya pasrah, daripada berantem sama mereka.
(Kaji mentang-mentang)
Sementara (m/n) hanya menyimak topik pembicaraan mereka. Umemiya notice dengan kelakuannya. Tangannya mengelus pala (m/n) dengan friendly.