[M] Moonstruck.

10 [END]

Seonwoo pernah mendengar kalimat serupa tentang dinding yang terlalu tinggi. Nishimura mengatakan itu ketika mereka sibuk bercumbu pada hari-hari tenang, di bawah rembulan, kendati tidak satupun kalimat terus terang tentang cinta pernah keluar dari bibir mereka.

"Aku ingin kita terus menjadi sebuah rahasia."

"Selama wujudmu nyata, selama aku masih bisa menyentuh dan merasakan kehadiranmu di sini, Seonwoo. Hanya rembulan yang perlu tau betapa aku telah bersimpuh di bawah kuasamu."

Karena sentuhan itu dirasa sudah cukup mewakili segalanya. Atau mungkin keduanya tidak paham cara yang benar untuk menyatakan cinta, persetan yang mana saja. Apapun bentuknya, Seonwoo tau jika perasaan ini nyata.

Dia pernah mengkhayalkan hari di mana Nishimura akan terbangun dalam pelukannya, dalam kediaman Seonwoo, tanpa ada seorangpun yang menentang hal itu atau memandang mereka seolah ini adalah hari terakhir bumi berputar.

Namun ketika Nishimura sungguh keluar dari gedung utama mansion Havenhart, Seonwoo memohon pada kekuasaan tertinggi agar semua ini hanyalah delusi yang diciptakan kepalanya. 

Namun sayangnya, delusi tidak mungkin menghantarkan semerbak menyesakkan sigaret senyata ini. Delusi juga tidak mungkin mengelabui pandangan Seonwoo akan sosok angkuh  Nishimura yang berjalan tanpa keraguan.

"Apa yang kau pikirkan sampai kau berani menginjakkan kaki di tempat ini?! Nishimura Niki, kau sepenuhnya kehilangan kewarasanmu?!"

Seonwoo memukul keras dada Nishimura, nyaris terhuyung karena lututnya mendadak lemas. Kepalanya penuh dengan sinario apa yang Nishimura perbuat di dalam sana dan kemungkinan gila yang akan dia hadapi setelah ini. 

Nishimura menagan tangan Seonwoo agar dia tidak terjatuh, "Kita bicarakan nanti. Sebelum aku benar-benar kehilangan kewarasanku dan menciummu di kediamanmu, di hadapan semua mata yang bisa melihat."

Seonwoo melepaskan lengannya dari Nishimura, menghempaskannya,

"Kau tidak akan melihatku lagi....aku tidak ingin melihatmu lagi...."

Nishimura mendengus, "Aku tidak perlu melihatmu, karena pada akhirnya kau yang akan datang padaku."

Seonwoo tidak mengerti apa yang membuat Nishimura begitu tenang terhadap semua hal yang terjadi dan perasaan tertolak itu mencekik Seonwoo oleh kegelisahan. Rasanya seperti jatuh ke dalam lubang dalam sendirian, kemudian Nishimura akan berdiri di sana dan melihatnya terkapar di dasar.