24

789 77 4
                                    

𝙃𝙖𝙥𝙥𝙮 𝙍𝙚𝙖𝙙𝙞𝙣𝙜...

𝙎𝙚𝙗𝙚𝙡𝙪𝙢 𝙗𝙖𝙘𝙖 𝙟𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙡𝙪𝙥𝙖 𝙛𝙤𝙡𝙡𝙤𝙬 𝙙𝙪𝙡𝙪𝙝 𝙖𝙠𝙪𝙣 𝙞𝙣𝙞 𝙙𝙖𝙣 𝙟𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙡𝙪𝙥𝙖 𝙫𝙤𝙩𝙚 𝙨𝙖𝙢𝙖 𝙠𝙤𝙢𝙚𝙣𝙣𝙮𝙖...
.
.
.

Sinar matahari pagi mulai memancar memberi tanda bahwa matahari sudah mulai terbik di upuk sana.

Pond menggeliat pelan kala tidurnya mulai terusik, matanya mulai terbuka di sertai kesadarannya yang sudah terkumpul.

Di liriknya sang pujaan hati yang masih setia tertidur di sampingnya, si manis itu masih terlelap dalam dekap yang di rinduinya.

Mereka masih berada di rumah sakit dan rencananya hari ini Phuwin akan di bawah pulang oleh Pond.

"Selamat pagi" sapa Pond pada sosok yang masih di peluknya.

Pond mulai beranjak dari posisinya menuju kamar mandi untuk membersihkan diri, sebelum Phuwin terbangun Pond buru-buru menyelesaikan acara mandinya.

.

"Kakak.."

"Iya sayang"

"Nanti pulangnya jam berapa? Masih lama ya?"

"Kenapa? Phu udah mau pulang sekarang ya?"

"Iyaa, Phu nggak betah lagi disini"

Pond beranjak dari duduknya mendekati Phuwin yang masih cemberut di atas kasur, Pond menyelipkan tangannya ke pinggang ramping Phuwin kemudian mengecup gemas pipi kirinya.

"Sebentar ya sayang kita tunggu supir duluh ya, dia lagi di jalan" bujuk Pond menenangkan.

Phuwin tak menjawab, ia mengalungkan kedua lengannya di bahu Pond, mengerucutkan bibirnya untuk memberi tanda kalau ia sudah jenuh menunggu.

Cup

Pond menggunakan kesempatan itu untuk mencium bibir tipis kesayangannya.

"Ih.."

Lantas karena kesal si manis melepaskan tangannya dari bahu lebar kekasihnya, Pond hanya terkekeh melihat Phuwin semakin kesal.

Ceklek.

Tak lama pintu terbuka menampilkan sosok sang mama yang datang sendirian, Diana menghampiri keduanya.

"Sudah selesai semua kan administrasinya?" tanya Diana pada Pond.

"Sudah ma" jawab Pond singkat.

Diana menganggukkan kepalanya kemudian melirik Phuwin, "Phu sudah siap tinggal di rumah mama kan?" tanya Diana sembari mencubit pelan pipi Phuwin.

"Sudah ma" jawab Phuwin di sertai senyuman manisnya.

.
.
.

Sedan BMW milik Pond terparkir di halaman depan rumahnya, mereka baru saja sampai dari rumah sakit.

"Na, welcome back to home mama sayang" ujar Diana ketika mobil Pond baru saja berhenti di depan rumahnya.

Phuwin tersenyum membalas ucapan camernya, ketika hendak turun Phuwin langsung di tahan oleh Pond.

Cinta Kita [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang