Cinta Dingin (gitdel)

bab 17

Selamat membaca
'
'
'
'
'
"Akhirnya datang juga kirain bakal bolos" ucap ollan kepada Adel yang baru saja turun

"Mana ada gw sama yayang kulkas gw bolos" ucap Adel santai namun temen-temennya kaget

"Ih kamu mah malu aku" ucap Gita menutup wajahnya di balik hoddie yang Adel pakai

"Bisa salting juga ternyata" ucap farel melihat Gita

"Iya nih kirain gak bisa" ucap flora

"Ada yang nelen ludah sendiri" ucap Dey semuanya kaget

"Maksud" tanya Adel kepada Dey

"Dulu dia ngomong ke gw kalau gak akan pacaran sama anak anak dari temen temen zean terus juga dia bilang gak akan pacaran sebelum lulus sekola dan ya lu buat dia nelen ludah sendiri" ucap Dey semuanya tertawa sedangkan Gita cemberut di balik hoddie Adel dan Adel pun mengelus rambut Gita

"Jangan cemberut gitu, kan ada aku jadinya yang di changin bukan kamu doang aku juga hehe" ucap Adel Gita tersenyum

"Adel, nanti pulang bareng boleh" tanya wanita yang Tak lain tak bukan Indira

"Izin sama pacar gw dulu" ucap Adel memukul Gita

"Gpp kan kak" tanya Indira dengan tatapan tajam namun Gita tidak takut

"Mau apa hmm, percuma Adel udh punya gw juga semuanya bakal tau kalau Adel punya gw dan gw gak akan izinin satu cewek pun untuk pulang bareng Adel" ucap Gita dengan nada datar dan dingin dengan tatapan yang tajam membuat Indira takut dan langsung berlari

"Hahaha makasih sayang" ucap Adel memeluk Gita

"Masih ada kita woy woy" ucap ollan

"Berisik bet dah lu emangnya kita diem kan enggak jadinya jangan ngelakson" ucap Daniel namun semuanya diam

"Ketawa dong ah kalian ini" ucap Daniel bete semuanya tertawa melihat wajah Daniel yang bete dan cemberut

"Hahaha udah udah ah mending ke kelas" ucap Adel lalu menarik Gita dan mereka pergi ber 2 terlebih dahulu

"Di tinggal kita" ucap zean berlari dengan yang lainya menyusul Adel

"Aku anter ke kelas ya" ucap Adel Gita mengangguk

Sampai dikelas Gita

"Sayang aku ke kelas dulu ya kalau ada apa apa chat aku ya jangan takut kalau kamu berani bales ya hehehe kulkas kesayangan ku belajar yang bener "cuph" aku kekelas dulu dadah" teriak Adel stelah mencium kening Gita di depan kelas dilihat oleh murid murid yang berada di kelas dan juga di lihat indah yang baru saja sampai

"Hahah salting sama adik gua" ucap indah lalu duduk disusul Gita yang duduk disebelah indah

Skip istirahat

"Del kantin" ucap Daniel

"Gw ke kelas kak Gita dulu" ucap Adel

"Bareng Del gw mau ke kakak lu" ucap Daniel Adel mengangguk

"Sayang Gits" ucap Adel dari pintu melihat Gita yang asik mengobrol dengan indah

"Indahku" ucap Daniel meniru Adel

"Apa" ucap indah dan Gita

"Kantin" ucap Daniel dan Adel lalu mereka berdua menghampiri kekasih mereka dan berjalan dengan bergandengan menuju kantin

"Udah pada pesen" tanya Adel yang baru saja duduk dengan Gita

"Baru juga Lukas pergi" ucap zean

"Niel gw bayar asal lu pesen sana" ucap Del Daniel pun tersenyum

"Mau apa ay" tanya Adel kepada Gita

"Mau mie ayam aja ay" ucap gita

"Mie ayam 2 sama kak indah sama lu bebas apa aja sama Teh manisnya 2 terus lu bebas juga minumnya apa" ucap Adel memberikan uang 3 lembar merah kepada Daniel dan Daniel tersenyum lalu pergi memesan

"Oh itu Adel Adel itu" ucap seseorang yang mengobrol dengan seorang musuh Adel siapa lagi kalau bukan elo dan Mathew

"Habisin dia sekarang juga" ucap Elo dan orang suruhan elo pun berjalan ke arah Adel dan

Bugh

"Pukul apa bang" tanya Adel setelah menahan pukulan tesebut

"Hah bisa nahan" batin orang itu

Bugh

Bugh

"Cari lawan yang sepadan bos" ucap Adel setelah memukul kepala orang itu dua kali yang langsung membuat hidung dia mengeluarkan darah

"Habisin gw lu disuruh elo sama Mathew kan" ucap Adel menjambak rambut orang tesebut

"Iya gw disuruh bang maaf" ucapnya

Brak

"Kalau pecundang mau duit doang mending kerja daripada mukul orang" ucap Adel stelah Menendang dada pria tesebut

Dan orang tersebut langsung berlari

"Ay gpp" tanya Gita khawatir kapda Adel

"Aku gpp sayang udah jangan nangis aku gak papa" ucap Adel Gita mengangguk

"Del lu kenal" tanya Cristian

"Kagak" ucap Adel memakan mie ayam yang dibawa Daniel

"Mending makan buat rumah biar gak gabut" ucap Adel semuanya mengangguk

Dan mereka semuanya Makan dengan canda tawa yang di lemparkan Adel ollan dan Daniel

______________________________________
Maaf ya kalau alurnya gak nyambung
Maaf juga ya kalau banyak typonya
"
"
"
Lanjut bab 18
"
"
"
Jangan lupa vote
"
"
"https://saweria.co/Ganzee