Selamat membaca
'
'
'
'
'
dikamar gitdelAdel pun masuk kedalam kamar dan Tidak melihat Gita namun dia hanya melihat pintu rooftop kamarnya terbuka
Adel pun naik ke rooftop dan melihat Gita yang sedang melamun melihat langit yang cerah
"no gimana aku bisa lupain kamu kalau aku ketemu kamu aja di posisi belum bisa lupain kamu dan aku juga udah ada hubungan sama sodara kamu" gumam Gita terdengar oleh Adel
"kaithreno orang yang selalu aku simpan dalam hati mau siapapun orang baru yang datang kamu bakal tetep ada di dalam bagian kecil hati aku" lanjut Gita bergumam
deg
tiba tiba hati Adel seperti tertusuk pisau saat mendengar gumaman Gita
"aku juga sayang sama Adel tapi gak tau semenjak tadi ketemu kmu tiba tiba kepikirannya kamu Mulu, tapi gimana aku udah lama lupain kamu dan ya aku buat hubungan sama Adel setelah hanya sedikit pikiran aku tentang kamu tiba tiba kamu datang dan membuat semuanya kambali teringat" gumam Gita
deg
sekali lagi hati Adel manjadi sangat sakit lalu dia pun berlari keluar dari rooftop dan mengejutkan Gita siapa yang kah orang yang mendengarkannya Gita pun mengejarnya
"kak indah aku izin keluar dulu ya" ucap Adel dengan muka yang sudah merah
"kamu kanapa, ada apa" tanya indah merasa khawatir karena muka Adel yang begitu merah
"aku gpp dan tolong ya jangan cari aku, aku mau sendiri dulu" ucap Adel berlari keluar dengan memakai helm
"Adel Kemana" teriak Gita yang terdengar oleh Adel namun Adel hiraukan lalu pergi begitu saja
"Del kamu orang yang denger semuanya" batin Gita Manahan tangis
"kenapa kak lagi ada masalah" tanya indah baik baik
"gak tau tiba tiba Adel pergi padahal aku lagi diem di rooftop aja" ucap Gita dengan mata berkaca kaca
"Adel mungkin lagi emang butuh sendirian jadi udah ya jangan nangis" ucap indah menghapus air mata Gita dan Gita mengangguk lalu turun lah Oniel dan Reno
"Adel kemana" tanya Reno
"Adel pergi, kalian aku minta tolong cari dia, aku khawatir gak tau ada kejadian apa tiba tiba dia pergi dan ya dia juga bilang buat biarin dia sendiri" ucap indah keduanya mengangguk lalu Reno dan Daniel pun pergi
disisi Adel
Adel sekarangan berada di tempat yang tenang ditengah hutan dengan di temani rokok dan memandang ke arah air terjun yang berada dihadapannya
"kenapa kak, kalau emang belum bisa buka hati kenapa harus Nerima aku" teriak Adel
"aku emang gak sempurna kak tapi aku juga punya hati kak aku juga punya perasaan aku bisa hapus perasaan aku kalau kak Gita bilang semuanya" teriak Adel lagi
"bangsat pertama kenal cinta gini ya anj tau gini gak akan gw mulai kisah cinta gw duluan" teriak Adel dengan tangisan
disisi Daniel dan Reno
"no gak ada" ucap Daniel karena sudah mencari Adel ke basecamp ke apart punya adel ke cafe fav Adel dan ke tempat fav adel namun tidak ada
"gw gak tau Niel" ucap reno
"apa ini ada hubungannya sama Gita dan gw" batin Reno
"Niel gw punya satu tempat lagi kalau emang dia gak ada kita baru pulang" ucap Reno
"dimana sekarang kita kesana" ucap Daniel menaiki motornya
"ikutin gw" ucap Reno daniel mengangguk lalu mereka berdua pergi
setelah Reno dan Daniel sampai dan ternyata tempat itu tempat yang sebelumnya Adel datangi dan saat mereka datang sudah tidak melihat keberadaan Adel
"gak ada Niel, ini salah satu tempat kesukaan dia kalau stres dan cuman gw dan lu aja yang tau" ucap Reno
"kemana lagi, apa kita langsung pulang" ucap Daniel
"pulang aja kasih tau kak Gita kalau kita gak nemuin Adel" ucap reno Daniel mengangguk lalu mereka berdua kembali pergi untuk pulang
skip Reno dan Daniel sudah sampai rumah Adel dan dikejutkan dengan kedatangan Cindy Keenan Gracia dan Sean yang sudah berkumpul dirumah Adel
"gimana Adel ketemu" tanya Cindy khawatir
"maaf Tan, aku udah cari keliling keliling gak ketemu Adel, aku sama Daniel udah ngecek semua tempat yang Adel suka datangin sama aku dan gak ada" ucap Reno
"semua salah gw ya?, kalau gak gw mungkin Adel gak akan pergi" batin Gita menahan tangis
"semuanya pergi cari adel sampai ketemu dan setelah ketemu bilang kepada saya, saya akan datang" ucap Keenan kepada para bodyguard
"siap tuan keenan kita akan mencari keberadaan tuan Adel" ucap salah satu bodyguard yang berlari diikuti yang lainya
"hiks hiks Abang pasti pulang kan" tangis Ella
"tungguin ya, Abang pasti pulang jangan nangis nanti Abang malah marah sama bunda ayah kak indah sama Rasya karena buat kamu nangis" ucap Cindy mengusap kepala Ella
"kalau bang Adel pulang baru aku bakal berhenti nangis hiks hiks". tangis Ella
disisi Adel yang berada disesuatu tempat rumah yang kecil dan isinya hanya satu kamar satu kamar mandi dan dapur
"hufh, kayanya gw bakal disini dulu dah" ucap Adel meminum kopi yang dia buat
"udah lama juga gw gak tidur disini" ucap Adel membersihkan ranjang miliknya
"masih nyaman dan tenang" gumam Adel memejamkan mata lalu tertidur
didalam mimpi milik Adel dia bertemu dengan eve
"eve hiks hiks" tangsi Adel memeluk eve
"ada apa, kanapa hmm aku liat kamu butuh cerita" ucap eve
"ceritain dari awal aku mau denger semuanya" lanjut eve Adel pun duduk disebelah eve
"jadi gini......" ucap Adel menceritakan semuanya yang terjadi tadi kepada eve dan memberitahu dia sedang berada di rumah eve yang dulu untuk dirinya dan eve bermain atau tidur bersama
"hey semuanya takdir dan ya semuanya juga udah diurus sama Allah, kamu jangan mudah nyerah, lagian kan reno juga udah punya istri dan anak masa kamu udah nyerah sih lagian kan mana mungkin juga Reno Nerima Gita kan udah ada Christy istri Reno dan ya Christy juga temen Deket dari Gita masa iya" ucap eve dan Adel mengangguk
lalu mereka berdua mengobrol dengan canda tawa dan sedikit nasehat dari eve kepada Adel membuat Adel Tidak mengigat kejadian tadi walaupun sebentar
___________________________________________
maaf ya kalau alurnya gak nyambung
maaf juga ya kalau banyak typonya
"
"
"
lanjut bab 26
"
"
"
jangan lupa vote
"
"
"
https://saweria.co/Ganzee
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dingin (gitdel)
FanfictionBaca aja ygy heheh tapi inget jangan di bawa kedunia nyata karena ini hanya cerita fiksi