TRANSMIGRASI ALVA (END)

i+i=I

saat ini raven sudah berada dirumah sakit ia berjalan dengan santai ,dengan mengenakan pakaian serba hitam dari baju ,celana ,sepatu bahkan ia mengenakan masker dan topi hitam

misterius sekali abang satu ini

orang-orang yang berada dirumah sakit penasaran siapa kah pemuda itu mengapa berdandan seperti itu ,ada pula yang memandang curiga

cklek

tuan raven ada sudah datang?"tanya geo

hmm"raven datar lalu memandang seseorang yang terbaring di brangkar yang sudah mengenakan jaket hoodie serta masker yang menutupi wajahnya

apakah dia?"tanya raven

benar tuan dia adik angkat saya ,saya tidak tega jika keluarga saya melakukan kekerasan padanya jadi saya meminta tolong anda untuk merawat dan menjaganya "ucap geo dengan tulus

hm..baiklah saya akan membawanya"ucap revan

raven lalu mendekati brangkar yang berisi tubuh alva

deg..deg..deg..

perasaan apa ini? "batin raven

raven dengan hati-hati menggendong tubuh kecil alva

kecil sekali"batin raven

saya pergi"ucap raven meninggalkan ruang UGD

geo hanya melihat tubuh alva yang dibawa oleh raven dengan berat hati tapi ini demi kebaikan alva ,alva pasti akan aman bersama keluarga finyx

......

welcome to home vero"ucap kevin

kak kevin kakak kok gk pernah jenguk vero bang geo juga"ucap vero dengan nada merajuk

kakak kan menyiapkan kejutan untuk vero tapi kalau bang geo entah kakak tidak melihatnya"ucap kevin

hmm baiklah"ucap vero

dimana anak itu vin?"tanya ferdi

masih di ruang yang sama"ucap kevin

gk tau aja dah pindah tempat 😏

vero istirahat dikamar ya sama kak kevin papa masih ada urusan"ucap ferdi

em oke papa"ucap vero

ayo"ucap kevin menodongkan tangan kanannya dan diterima baik oleh vero

kevin dan vero pun naik ke lantai dua

.........

tap tap

ferdi sampai diruang bawah tanah dan melihat bahwa ruangan itu telah kosong

sialan siapa yang berani-beraninya membawa anak itu kabur"ucap ferdi mengepalkan kedua tangannya ,ia terlihat sangat marah saat tidak mendapati alva di ruang bawah tanah

ferdi lalu kembali naik keatas

..........

dengan emosi yang menggebu-gebu ferdi menghampiri salah satu pengawal

APA YANG KALIAN KERJAKAN BISA-BISANYA MENJAGA SATU ANAK SAJA TIDAK BISA DIAMANA DIA CEPAT KATAKAN"ferdi marah besar

am-ampun tuan tuan muda geo yang membawa den alva"ucap salah satu pengawal

DASAR TIDAK BECUS" ucap ferdi lalu mengambil pistol yang berada disakunya dan menembak kepala pengawal itu

dor dor

dua tembakan sekaligus langsung bersarang dikepala pengawal itu

bruk

ini peringatan sekali lagi ada yang ceroboh habis kalian"ucap ferdi menekam semua kalimatnya