Flirtationship | daengsung / myungnyangz

#10

Sungho menggeliat setelah ada jari tangan yang menusuk-nusuk pipinya, membangunkannya yang tenang tidur di meja.

"Ho, dikit lagi waktu ulangan sejarah habis. Lu submit dulu itu" Sungho dengan mata yg setengah terbuka itu melihat ke layar hp nya yang tertera soal ulangan sejarah wajib dan langsung mengklik submit tanpa me recheck jawabannya.

Dirinya sudah selesai mengerjakannya dengan sisa waktu 1 jam. Maka dari itu, ia memutuskan untuk memejamkan matanya sampai waktu ulangan tersisa sedikit.

"Ho, mau gak? Piscok" Jaehyun menawarkan sepotong piscok ke Sungho. Sungho menegakkan duduknya lalu menatap piscok itu.

Sungho butuh sesuatu yang bisa dimakan. Piscok itu sepertinya enak. Pikiran Sungho kini pisang yang diselimuti lapisan kulit lumpia yang crispy dengan coklat lumer didalamnya. Sangat enak..

Sungho menerima piscok itu lalu langsung menggigitnya dengan ekspektasi coklat lumernya itu.

Alot.

Ga ada coklat lumer.

Sungho menatap tajam pelaku yang baru saja memberi ia harapan palsu itu. Pelakunya hanya menahan tawa melihat wajah badmood Sungho.

"Pffft. Asli gue juga kena tipu sama itu danusan osis. Gue kira bakal enak, mana murah lagi goceng dapet 2" Ucap Jaehyun cengengesan.

Sungho yang sudah dirusak ekspektasi nya itu hanya meletakkan pis(-cok) itu di meja. Kurang ajar, itu bukan piscok namanya, pis doang tanpa cok.

"HAHAHHA IYA IYA MAAF, HO. Nanti beli piscok yang asli piscok deh. Jangan ngambek dong" Bujuk Jaehyun ke Sungho yang udah manyun kayak bebek.

"Oh ya, anyways. Lu mau nemenin gue ga? Ikut campus tour UI, tiketnya lebih murah kalo bundling berdua. "

Sungho yang mendengarnya langsung membulatkan matanya berbinar. Ia sangat ingin menerima ajakan itu. Ia sangat excited untuk ikut campus tour impiannya itu.

"Mau ga? Ga dijawab gue ajak lain nih"

"MAUUUUUUUUU" Jaehyun terkekeh melihat jawaban excited Sungho.

"Oke deh, nanti gue share link ticket nya ya." Sungho mengangguk-angguk.

.
.
.

Sungho beranjak dari tempat duduknya, ia keluar kelas setelah mendapat izin dari guru untuk ke toilet. Bohong, ia tidak benar-benar ke toilet. Ia hanya masuk ke toilet untuk berkaca lalu keluar mengitari sekolah.

Berjalan di koridor yang sepi, ia berpapasan dengan seseorang yang akhir-akhir ini membuat hati nya berkecamuk.

Taesan muncul di pertigaan koridor, yang membuat dirinya bertemu dengan Sungho.

Taesan tak menghiraukan papasannya dengan Sungho. Ia hanya menyugarkan rambutnya ke belakang dan melirik Sungho dengan tatapan sinis tak peduli.

Sungho yang melihat itu pun hanya menghela napasnya kasar. Hatinya kembali berdenyut sakit.

'Beneran di cut-off ya...?'

Sejak kejadian itu, Taesan sudah tak pernah lagi untuk berinteraksi dengan Sungho. Ia memblokir semua sosial media nya dan bersikap acuh dengannya.

Dan Sungho masih sering sakit hati karena itu.. Tatapan yang awalnya penuh dengan rasa excited dan berdebar kini berganti menjadi tatapan dingin yang acuh.

Semoga Sungho baik-baik saja, ya..

---
Halo guys.. Aku lagi diterjang tugas serta kegiatan kampus yang super padat ini... Ini ga sampai 500 words bahkan ㅠㅠ . Akan aku usahakan lebih panjang lagi dan lebih sering update. Biar ga lupa juga sih sama alurnya AHAHAHAHAHA. Thank you semuanya, have a nice day