Ayah Prem : Tiba-tiba banget? Tipe ayah yang kaya raya, hartanya gak bakalan habis 10 turunan! \(^^)/
yang gak bakalan habis buat cicit-cicitnya Santa nanti. Muhehe.Sudah tiga hari ini Santa memikiran pesan balasan ayahnya. Ia tidak tahu apakah itu serius atau tidak, karena ayahnya tipe orang yang sering bercanda bersama orang terdekatnya. Di sisi lain, Santa menyetujui pesan tersebut.
Santa berpikir postif, sebab seorang duda bukankah memikirkan kesejahteraan anaknya? Jika iya, bagaimana langkah awal untuk mencari kadidat tersebut?
Malam ini rumah bapak bos tercinta sedang dikunjungi lima tamu sahabatnya, yang kebetulan teman ayahnya juga. Atas permintaan bapak Boun, Santa dianjurkan untuk menmui juga.
Dengan senang hati! Bukankah bagus untuk menambah wawasan tentang orang dewasa?
Ditengah-tengah orang dewasa sedang bercengkrama, Santa mengawasi mereka satu persatu dengan mata membara.
Orang pertama yang Santa lihat ialah bapak Bumi, Earth, yang duduk dipaling ujung. Santa sering kali memanggil dengan sebutan "Pak Bum" meskipun Pak Bum termasuk dari kalangan pria kaya raya atas hasil kerja kerasnya sendiri, sayangnya beliau sudah memiliki pendamping, yang kebetulan duduk di sebelahnya, bernama Mix. Dulu, Santa sering memanggil dengan sebutan "papa" bahkan setiap kali bertemu masih sering memanggil dengan sebutan tersebut.
Jadi, Earth dieliminasi! Paling tidak contoh atas kerja keras dan kasih sayangnya kepada pasanganya, yang sudah berpacaran sejak remaja, dan pada akhirnya menikah lima tahun yang lalu.
Orang kedua ialah Mix. Namun harus dieliminasi juga. Bahkan, bukankah ayahnya dan Mix, sama-sama pihak bawah, kan? Karena itu pindah ke orang ketiga. Masih jomblo pula!
Jelas kaya. Keluarganya kaya raya, memiliki rumah sakit swasta. Bahkan om Jimmy sendiri berperan sebagai dokter. Diusianya yang mancapai kepala tiga saat itu melanjutkan studinya sebagai dokter spesialis dermatologi, dan tiga tahun yang lalu sudah memiliki klinik sendiri.
"Wow, funtastic baby!" ucap Santa dalam hatinya sambil mengusap-usap dagunya.
Namun, Santa pernah menganggap dr. Jimmy sudah memiliki kekasih, karena kedekatanya kepada om Sea, yang sedang duduk di sampingnya. Nyatanya, keduanya belum berpacaran. Apa yang membuat keduanya belum menjalin cinta?
Santa patah hati. Dirinya sendiri berharap keduanya menjalin cinta, karena kedekatan, chemistry mereka sangat luar biasa. Bahkan berkujung ke sini pun mereka datang bersama, menggunakan mobil dr. Jimmy. Bukankah sangat romantis?
"Oke, dr. Jimmy sama om Sea dieliminasi!"
Pandangan mata Santa beralih ke pria lain setelah mengeliminasi Sea sekaligus. Pria itu bernama Neo. Sayangnya harus dieliminasi juga, karena saat ini pria tersebut sedang dalam hubungan kekasih bersama wanita bernama Mint. Santa mengambil contoh kebucinan om Neo kepada wantianya yang hampir setiap hari mempublikasikan kekasihnya di media sosial.
"Hah..." Santa mendesah pelan. Pikirnya, jika mencari ayah tiri dikalagan teman dekat orangtuanya akan sulit. Hanya bisa mengambil contohnya saja. Lalu, kemana harus mencari?
Santa menolehkan wajah ke samping, ke pria lain, yaitu orangtuanya sendiri, bernama Boun. Dulu, Santa memanggil dengan sebutan 'ayah' juga. Namun, saat perpindah ke desa dan berbaur dengan teman-temannya di sekolah dasar, ia ingin seperti teman-temanya yang memanggil ayahnya dengan sebutan 'bapak'. Sejak saat itu ia beralih memanggil ayah Boun menjadi bapak Boun.
Dengan mata yang terang-benderang, dengan tempo yang sesingkat-singkatnya, dalam hati Santa menjerit, "Nah, ini orangnya!" Bagaimana tidak? Dalam hal materi jelas berpunya. Masalah hati dan kesetiaan, jangan ditanya lagi. Bayangkan, sejak bercerai tidak pernah memiliki kekasih lain. Karena hal ini juga Santa merasa kedua orangtuanya perlu memiliki pendamping hidup.
Kasih sayang yang Santa dapat dari orangtuanya tidak pernah berkurang sedikitpun, bahkan berlebihan. Hingga ia terpikiran bagaimana keadaan orangtuanya sendiri? Dari siapa mereka mendapat kasih sayang? Kepada siapa mereka berkeluh kesah? Sementara ia sendiri memliki tempat untuk berkeluh kesah, namun tempat yang ia tuju, tidak memiliki wadah.
Namun, lagi-lagi pria dewasa belum diterbilang tua itu hanya bisa dijadikan contoh, karena ia hanyalah mantan suaminya.
Santa kembali mendesah pelan, "Huh..." yang kali ini tertangkap basah.
"Kenapa? Ngantuk?" tanya Boun, seraya megusap rambut belakangnya.
Santa ingin membalas, "Enggak, Pak. Santa bingung mau cari ayah tiri dan bapak tiri di mana? Santa juga belum tanya tipe bapak buat dijadikan pasangan tuh kayak gimana. Bingung Santa, tuh!"
Namun, ia hanya bisa membalas, "Enggak, cuma haus aja. Gak mau kopi, Pak. Mau jus jeruk aja."
KAMU SEDANG MEMBACA
[BL] BOUNPREM - BAPAKKU DUDA - MPREG
Fanfictionbxb mpreg divorced mature Cerita tentang Boun dan Prem yang sudah bercerai sejak putra tunggalnya, Santa, berusia 2 tahun. Sejak perceraiannya, keduanya tidak pernah putus komunikasi walaupun sebatas percakapan tentang tumbuh kembang anak. - Santa m...