Jean's GxB oneshots

incubus

Mengisahkan setan sange yang tinggal di kamar Lea, akibat dari jarang doa dan kebanyakan nonton bkp lmaoo. Fyi Incubus itu setan ges.

Tags: [Incubus], [Boypussy], [somnophilia], [creampie], [magic], [futanari], [self degration], [man whore]

Ini kisah Lea, yang ntah darimana dia bisa tiba-tiba punya titid padahal dia cewe, tapi anehnya dia juga kagak protes malah seneng si anjing.

Yuu, Incubus yang tinggal di kamar Lea. Ya, Yuu bisa tinggal di kamar Lea akibat isinya hal-hal negatif yang membuat Yuu semakin nyaman tinggal di kamarnya. Tau lah, demenan nya setan gimana, Lea ini udah pendosa handal males pula. Gimana si Yuu kaga seneng coba.

Suatu malam terdengar suara desahan dari Yuu, dan ya sesuai dugaan dia sedang bercinta dengan Lea. Namun Yuu bercinta dengan Lea pada saat Lea tidur, entah apa yang bisa membuat Lea tak terbangun dari tidurnya yang padahal ada Yuu diatasnya yang sedang menduduki penisnya.

"Anhh... Uhh.. mnhh.. ahh.. anhh.. hmnphh.." Desahan Yuu bertambah keras saat ia menunggangi penis Lea lebih cepat, pantatnya yang montok bergoyang menggoda di pangkuannya.

"Unnhh.. cumming.. cumming.. anhh~!" Akhirnya dia menyemprotkan cairannya ke penis Lea, menyemprotkan semua cairannya ke penis dan pangkuan Lea. Namun dia tidak berhenti menunggangi penisnya karena Lea belum mencapai klimaks.

Sprutt...

Lea mengeluarkan spermanya dalam-dalam ke dalam vagina Yuu yang mesum, dia mengerang nikmat dan mengecup pipi Lea sebelum menghilang. 

"Dadah sayang~" Ucapnya dengan lembut di telinga Lea.

Keesokan harinya Lea terbangun dengan kondisi selangkangannya yang basah akibat Yuu tadi malam. Lea menghela nafas dan segera pergi mandi, Lea telah terbiasa bangun dengan kondisi seperti ini, dia tahu keberadaan Yuu.

Hampir setiap hari mereka akan bersetubuh karena itu satu-satunya cara Yuu tetap bertahan hidup..

Lah bukannya dia setan?

Ntah maksud dari "bertahan hidup" yang Yuu sering katakan, tapi ketika Lea menolak ajakan Yuu untuk bersetubuh Yuu akan mencuci otaknya dan membuatnya nurut kepada Yuu.

Ya, powerbank.. eh power bottom.

"Ga males" Ucap Lea yang membuat Yuu kesal dan memeluknya dari belakang.

"Ahh ayoo, aku kangen sama benda besar milikmu itu~ ayoo kamu gak mau make memek yang sempit dan basah ini? Kamu gak kangen kah sama akuu?" Taik, padahal toh mereka baru hubungan badan 2 hari yang lalu.

"Ga, pergi sana." Putus Lea dengan ekspresi judesnya. Yuu menyentuh penis milik Lea dan mendesah, menggodanya.

"Mnhh.. masak sih? Kamu gak kangen sama pantat montok ini? Aku udah latian glutes 3 hari seminggu loh, masa kamu gamau mengapresiasi kerja kerasku?" Ucap Yuu dengan manja sambil mengisi penis milik Lea.

Lah setan bisa nge-gym? Baru tau jir awokawok.

Lea memutar bola matanya, "Taik lah, ga peduli, capek gw" Ketusnya. Namun Lea sebenarnya memang kangen dengan pantat montok milik Yuu itu.

Perlahan penis Lea mulai mengeras akibat Yuu yang terus-terusan mengusapnya.

Lah min, katanya kalo si Lea nolak si Yuu bakal mencuci otak si Lea, lah ini kagak?

Ya memang Yuu berniat untuk menggunakan kekuatannya sebagai setan jahanam untuk mencuci otak Lea, namun entah kenapa dia tidak bisa melakukannya, mungkin powernya lagi di isi ulang.

Yuu tertawa melihat penis Lea yang mengeras "Tuh kan gabisa bohong, ayo sekarang aku hisap ya sayang~"

Yuu berlutut di hadapan Lea dan dengan penuh nafsu mengusap-usap wajahnya ke penis keras Lea dan menjilati ujungnya, Lea mengerang dan mencengkeram rambutnya erat-erat, "Baiklah, tapi hisap aja ya, jangan lebih."

Yuu memutar matanya dan mengangguk. Dia dengan bersemangat mengisap penis Lea seperti pelacur yang menjijikkan, dia menggoda dengan menggoyangkan pantatnya dan mengedipkan mata padanya dan membuatnya kehilangan akal sehatnya, "Bajingan, lonte murahan ini enak juga mulutnya.."

Lea tak dapat menahannya lagi, ia mencengkeram rambut Yuu erat-erat dan mendorong penisnya semakin dalam hingga membuat Yuu tersedak.

"Mmphh.. goghh.. hkk.. mnhhh.." Yuu mengerang lebih keras dan penisnya sudah masuk jauh ke dalam mulutnya, dia berteriak dan berusaha lebih keras untuk menghisapnya.

Akhirnya, Lea mengeluarkan spermanya dalam-dalam ke tenggorokan Yuu dan membuatnya kehabisan napas, dia tersedak spermanya dan keluar sedikit dari mulutnya.

Yuu hanya tersenyum seperti pelacur setelah digunakan dan dibayar, dia menatapnya dan menelan seluruh sperma milik Lea hingga tak ada yang tersisa sedikitpun, "Tuh kan, aku pasti selalu menang~"

Yuu menguap, "Awhh, aku capek, aku tidur dulu deh.." Yuu merangkak menuju kasur milik Lea dan tertidur.

Lea tak merasa puas dan akhirnya secara tiba-tiba Lea menyodok vagina milik Yuu dengan cepat dan keras dan membuatnya berteriak, "Anhh.. apa.. apa ini??!"

Lea tak menjawab, melainkan ia hanya bergerak semakin agresif dan membuat Yuu mendesah lebih kencang.

The end.