-Di Pesawat-
"Hey, ini kontrak kita" kata Michael yang tiba tiba duduk di hadapan ku
"Eva being the leader again?" kata George
"Kan dia yang paling senior diantara kita bertiga" kata Michael
"Kontrak apaan sih?" tanya Louis yang dari tadi hanya diam tidak mengerti dengan apa yang kita bertiga bicarakan.
"Kontrak kita bertiga menjadi protector kalian" jawab ku
"Mana coba? Aku ingin lihat" kata Louis sambil mengambil selembar kontrak itu.
"What the hell?" kata Louis
"Too many rules man!" kata nya lagi
"Slow aja kali, lagi pula sukur kita mau! Nyawa kita bisa maati tau! Apalagi si Eva stupid itu" kata Mich
"Wah wah! You said I'm stupid huh?" perang pun dimulai
"Stop! Jelaskan pada ku apa maksud semua Peraturan yang tertulis di kontrak konyol milik kalian ini?" kata Louis yang langsung membuat darah ku makin naik
"What the hell you said?! Kontrak konyol?"
"Let me tell you, this contract is Your chance to Keep y'all still alive" kata ku
"Let me tell you again, you know who want y'all to die? My grandfather killer, he/she is The most wanted mafia in this World. He/she is the ppl who want me to die, cause I am failed they bbig mission. And you know What? CIA, NCIS, FBI, or the other doesnt want to protecting y'all. Cause he/she is the real mafia and killer" lanjut ku
"So?" tanya Louis
"Jadi, kalo kalian gak mau ngikutin apa yang dikatakan kontrak ini! Kalian bisa mati kapan pun, Ntah itu nanti, besok, atau lusa. Yang pasti, jika kalian tidak setuju dengan kontrak ini, kami bisa pergi sekarang juga dan membiarkan kalian mati!" jawab George
"Aku mengerti"Liam mengangguk bahwa dia mengerti apa yang dikatakan George
"Aku sama sekali tidak mengerti" kata Niall
"Sudah lah, kau ini tidak perlu mengerti Niall" kata ku
"ZAYN!!! KAU HARUS BACA INI!" teriak Harry yang menggentarkan seluruh penumpang pesawat ini
"Apa Haz? Kau mengganggu tidur ku" kata Zayn
"Baca ini Zayn! Baca!" Kata Harry sambil memberikan majalah yang ia baca
"What the fuck?!!" Kata Zayn
"Kenapa?" Tanya kita semua kecuali Harry yang malah memeluk Zayn
"Why Perrie? Why? Why you cheated on me?" Kata Zayn sambil terisak dalam tangisnya
'PERRIE EDWARDS KISSING NAUGHTY BOY AT CLUB LAST NIGHT, AND WHERE IS ZAYN?' Tulisan itulah yang terpampang di cover majalah itu
"Wait? Perrie itu tunangan Zayn kan?" Tanya ku
"IYA!" Jawab yang lain
"Biasa aja kali jawab nya, gitu amat" gumam ku kecil
"Bukan begitu Eva, mereka sudah berencana menikah 3 bulan lagi. Tapi malah ini yang terjadi, tentu saja Zayn kecewa berat, Va" kata Liam
"Apa yang ku bilang Zayn, Si Platypus itu hanya ingin ketenaran mu, dia hanya ingin membuat band milik nya terkenal, dasar wanita murahan!" Kata Louis
"Itulah cinta, kadang Kita dibuat buta Oleh nya, maka Dari itu aku tidak percaya cinta" kata ku lalu pergi ke kamar mandi

KAMU SEDANG MEMBACA
Special Agent
Action"The best Agent ever" mungkin itulah gelar yang tepat untuk diberikan kepada seorang gadis kecil berusia 14 tahun yang dapat menyelesaikan misi misi impossible. "Nothing Impossible" - Eva S.M