Chapter 3

343 60 12
                                    

Happy Reading
.
.
.
.
(〃゚3゚〃

Tandai kalo typo.

.
.
.
.
.










Setelah bel masuk berbunyi para anggota Rigel masuk ke dalam kelas mereka yaitu kelas XI-2, mereka duduk di tempat masing-masing.

Tak lama seorang guru pun masuk ke dalam kelas.
Bu Kinan adalah nama guru tersebut.
"Selamat pagi anak-anak" Sapa bu Kinan seorang guru matematika.

"Selamat pagi Buu... " jawab mereka.

"Jadi gini, pak Kaivan tidak bisa datang sebab ibunya sedang sakit, do'a kan saja semoga ibunya pak Kaivan cepat sembuh ya anak-anak, dan juga hari ini para guru mengadakan rapat jadi jam pertama sampai jam istirahat kosong dan dimohon untuk jangan berisik, mengerti! " ucap bu Kinan.

"Baik... Buu! " jawab mereka serentak.

"Bagus kalau sudah mengerti, saya permisi. "

Setelah bu Kinan keluar para murid melakukan rutinan mereka.
Ada yang gibah, ada yang turu ada yang login mobile legends, ada yang mengobrol ringan dan ada yang mikirin masa depanmu dengan karakter fiksi haluanmu-eh ups.

🗿👊eaakk

Begitu pula dengan Zeyyen dkk yang saat ini sedang mengobrol ringan.

"Eh, kalian tau nggak. " ucap Zealle.

"Engga lah, lo aja belum bilang. " jawab Nichol.

Sedangkan Harvel, Zeyyen dan Rion hanya duduk tenang sambil menyimak.

"Kata anak-anak lain, si geng sunder bolong ngajak tawuran. "

"Ha?, geng sunder bolong? "

"Itu loh si geng Thunder"

"Oalah... Bilang kek dari tadi. "

"Tapi kali ini agak beda dari biasanya"

"Ha? Beda gimana? "

"Kali ini mereka ngajak taruhan"

Harvel, Zeyyen dan Rion yang awalnya acuh kini menjadi tertarik mengenai pembicaraan tersebut.

"Mereka ngajak taruhan apa? " tanya Rion.

"Nggak ta-

Brakkk

" asuuu"

"Monyet skibidi! "

"Jan*ok sopo lo iki seng ndobrak kaget aku johh! "

"Kolor asep hello kitty! "

"Gue suka kunti bogel! "

"Anjirr kunti bogel mamang. "

"Anjirlah haha.... "

Semua murid di kelas tersebut kaget Mendengar suara pintu terdobrak mereka ingin memarahi orang yang mendobrak pintu tersebut namun saat tau siapa yang mendobrak mereka lebih memilih diam karena yang mendobrak ternyata adalah ketua geng Thunder bernama Cain Aladra salah satu geng paling ditakuti di sekolah.

Ada juga anggota inti bernama Bian Alsken, Renzo Vallenzo dan Victor Jhonson sedangkan wakil mereka tidak tau entah kemana.

Zeyyen dkk yang melihat musuh geng mereka pun beranjak dari duduk mereka lalu berjalan kearah geng Thunder.

Daren (DUDA KEREN) On Going Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang