chapter 08

1 0 0
                                    

Dan tibalah saatnya Alana tengah dibantu untuk menghapus riasan dan juga pakaian pengantinnya

Ia dibantu para pelayan

Alana meregangkan tangannya karena pegal akibat acara tadi

Ngomong ngomong acara pernikahan nyam jujur saja ia masih tidak percaya ia telah menjadi istri pria yang bernama steve

Alana melihat ke sekeliling nya. Kamarnya telah berubah drastis

Dimana sekarang dominan bernuansa merah. Dan dihias oleh beberapa Bungan dan juga lilin

Ia merasa merinding ketika mengingat ini malam pertamanya

Ia akan menghajar pria itu jika macam-macam kepadanya

Setelah melepas semua pakaian pengantinnya Alana kemudian ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya terlebih dahulu

Alana mencoba menerima takdir dan menjalani kehidupan semestinya. Ia mencoba mengiklaskan Roland tidak berjodoh dengan ny

Tak terasa Alana begitu lama dikamar mandi

Ia kemudian memakai bathrobe dan keluar

"Akhhh."teriak Alana yang terkejut ada seorang pria bertelanjang dada

Alana menutup matanya dengan kedua tangannya

"Siapa kau berani-beraninya nya ke kamarku dengan telanjang."ujar Alana

"Apakah kamu lupa bahwa aku itu suami mu."ucap Steve yang membuat alana tersadar

Ouh iya kan tadi ia baru saja resmi menikah

Ketika Alana akan membuka tangannya ia kembali menjerit

"Akhhh.jangan membuka celana mu disini pria gila!."

"Kamu boleh melihatnya "ucap Steve sembari tersenyum. Padahal ia memakai celana lagi didalamnya

"Pria gila!!."ucap Alana kesal

Bisa-bisa pria yang menjadi suaminya ini ternyata sinting

Bagaimana bisa ia tanpa mau mau bertelanjang didepan gadis

"Aku mandi dulu."ucap pria itu melewati Alana namun ia putar balik dan

Cup

"Hei!! Jangan menciumku sembarangan!!."ucap Alana kembali.

"Dan jangan mnggodaku sekarang alana. Bagaimana pun aku pria normal." Ucapnya sebelum menutup pintu kamar mandi

Ia pun berani membuka matanya karena suara pintu telah tertutup yang menandakan pria sinting itu telah memasuki kamar mandi

Alana tak habis pikir bagaimana bisa paras dan kepribadian nya itu bertolang belakang

Wajah dingin mematikan apalagi tatapan setajam elangnya itu sangat menakutkan seakan-akan bisa saja membunuh seseorang tetapi sikapnya itu malah seperti anak kecil saja

Tunggu-tunggu kenapa pria itu mengira ia menggodanya

"Astaga pahaku."ucap Alana membenarkan bathrobe nya yang memperlihatkan pahanya sampai ke selangkangan

"Argh bisa-bisa nya pria itu melihatnya!!!.ucap Alana sembari mengacak ngacak rambutnya

Kemudian Alana beranjak untuk ke ruangan pakaian

Ketika ia memasuki dan membuka lemari pakaiannya kenapa semuanya terkunci

Namun ada satu lemari yang tidak terkunci

"Kenapa hampir semuanya terkunci kecuali lemari ini. Yaampun ini pasti ulah ibu."

Ia pun membuka lemari tersebut dan betapa terkejutnya ketika melihat pakaian yang aduhaii sangat seksi sekali

"Tidak! Kenapa pakaian seperti ini semua. Yaampun dimana pakaian ku."Alana hampir prustasi meliat model-model pakaian dilemarinya

Tidak ada pilihan lain selain memakai salah satunya. Jika tidak sama ia hanya memakai dalemannya saja

Untung pakaian dalemnya masih ada

Ia mengambil salah satu lingerie berwarna hitam dengan model yang tidak terlalu terbuka

Meski tidak terlalu terbuka tetapi baju ini cukup memperlihatkan belahan dadanya karena pakaian ini berkerah rendah

Pakaian ini memiliki tali spaghetti dan celana pendek tak lupa juga ada sebuah rompinya berwarna hitam sesiku dengan motif renda renda

Ia lantas memakainya dan berencana akan membelitnya menggunakan selimut

Agar pria itu tidak melihatnya

Ia kemudian berjalan menuju cermin dan betapa pas nya dan cantiknya pakaian ini ditubuhnya

Ia kemudian terduduk sambil melakukan rutinitas memakai skincare sebelum tidurnya

Ketika ia selesai melakukannya ia akan beranjak untuk tidur

Ketika ia sedang membereskan skincare nya tiba-tiba saja pintu kamar mandi terbuka

Sontak Alana berlari kearah ranjang dan akan berpura-pura tidur dan menutupi pakaiannya ini

Namun lagi-lagi terlambat ia malah terjeduk oleh kapala ranjang yang membuat ia terjungkal-jungkal diatas kasurnya

Duk

"Awsss. Kepalaku."

"Apa yang terjadi?." Ucap Steve khawatir dan langsung menghampiri Alana dan memeriksa kepala Alana yang terjedot tadi

Pria itu memicingkan tatapannya kearah Alana dan tertawa setelahnya

"Hahaha."

"Kenapa kau tertawa. Puas mentertawakan ku akibat terjedot iya kan."ucap Alana menyalahkan

"Tidak. Aku tertawa karena kamu sangat bersemangat sekali menyambutku diranjang."ucap Steve dengan telinga memerah

Blushh

Alana merasakan udara tiba-tibasaja terasa panas. Ia memegang pipinya dan kemudian tersadar

"Akhhhh."kaget Alana karena didepannya Steve kembali bertelanjang dada tetapi ini terlihat jelas

Dan bisa-bisa nya pria ini tidak malu. Pria ini malah melilitkan handuk di tubuh bagian bawahnya

Glek

Alana terpaku kearah perut kotak-kotak Stev yang tampak menggoda

Sedangkan Stev terpaku juga kepada Alana yang dimana penampilan istri nya saat ini sangat menggodanya

Lihat saja pakaian seksi dengan kerah dada rendah yang memperlihatkan belahan dadanya serta rambut hitam panjangnya yang acak acakan

Astaga Stev sepertinya sudah gila

Bisa-bisa ia bernafsu kepada gadis yang baru saja menjadi istrinya bahkan mereka hanya beberapa kali bertemu

Keduanya sama-sama salah tingkah

Alana dengan pipi merahnya dan steve dengan telinga merahnya. Keduanya sama-sama mengalihkan wajahnya mereka masing-masing

"A-aku memakai pakaian dulu."ucap Steve sedikit gugup

Sedangkan Alana menyembunyikan dirinya didalam selimut dan berpura-pura akan tidur











ALANA (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang