chap 27.

676 84 1
                                    

happy readingg
have fun!

.
.
.

3 Minggu berlalu begitu cepat, dan zee tidak berhenti berusaha mendapatkan reva, tapi di sisi lain adel dan reva kini baru saja menjalin hubungan mereka agar lebih jelas yaitu "pacaran."

"woii cill, bangunn!!"

"bangunn cill!" teriak reva membuka selimut yang menyelimuti tubuh kathrina

"kak.. gue kayaknya demam deh.." ucap kathrina lemas memeluk gulingnya.

reva pun mengecek ke kening, leher dan tangan kathrina.

"eh iya panas, yauda gue bilangin ke mama yaa?" ucap reva

"iyaa" jawab kathrina lemas

"mamaaa.. kathrina demam, tadi aku cek tubuhnya panas koo" adu reva

"astagaa.. ohh yaudah ga kuliah dulu aja" jawab indah sambil menyiapkan makanan untuk mereka.

reva menodongkan jempol ke arah indah. "ngapain?" tanya indah ketika melihat reva menyalakan kompor.

"mau buatin atin teh anget mamaaaa" ucap reva

"oalaaa, bagus bagus" ucap indah

"oiya, termometer nya dimana ma?" tanya reva

"di laci kamar mama, ada papa di sana nanti bilang aja mau ambil termometer" jawab indah lalu diangguki oleh reva.

"papaaa, permisi yaa, mau ambil termometer" ucap reva

"loh? siapa yang sakit rev?" tanya daniel

"atin paa, gatau tadi pas aku mau bangunin badannya udah panas banget" jawab reva

"asatagaa.. yaudah nanti aja papa kesana, dirawat adiknya ya rev" lanjut daniel

"ashiapp" ucap reva

"i'm coming broo!!" ucap reva membuka pintu kamar kathrina sambil membawa segelas teh anget + termometer.

"iiii thankyouu kakaa lepaa" ucap kathrina

"udah jangan ngomong mulu, suara mu juga habis kan itu?" ucap reva mendudukkan tubuh kathrina agar bersandar di headboard kasur.

"38°C ? udah sana istirahat, mau diambilin makanan ga?" ucap reva

"mama masak apaa..?" tanya kathrina

"kayaknya cumi saus tiram tadi sama apa gitu, gatau ga liat" jawab reva

"yauda ambilin... pwiss"

"sebenernya gue males naik turun tapi apasih yang ga buat bocil"

"YEUU"

☠️☠️☠️

"ehh ada papa? papa udah makan?" ucap reva

"belom, wihh mau bawain papa ya?" ucap daniel

"sebenernya ini buat aku sih, yaudah nih" ucap reva memberikan nasi yang seharusnya untuk dirinya sendiri

"eh, engga rev asatagaa, bercanda doang, udah sana makan berdua aja" ucap daniel

"papa nanti aja, gampang itu" lanjut daniel

"gapapa pa, lagian aku juga mau nyuapin atin" ucap reva

"gapapa rev?" ucap daniel memastikan

"iyaa papaaa" jawab reva

"makasih ya sayang" ucap Daniel lalu diangguki oleh reva.

"eh yaallah, makan bareng ga ajak ajak" ucap indah masuk ke dalam kamar kathrina

Obsessed. (ZeeDel)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang