Chapter 3

657 130 5
                                    

Sekarang Hermione tak ada kegiatan apa-apa dirumahnya. Ia hanya sesekali membaca novel ataupun bermain vidio game. Suara Gadget miliknya berbunyi. Hermione langsung mengangkatnya, yang ternyata nelfon adalahh..

"Hallo, Ada apa ginny? kata Hermione.

"boleh kah aku main kerumah kamu bersama Danie?" kata Ginny. Sebenarnya Daniella itu tak terlalu dekat dengan Hermione, tidak seperti Ginny. Dulu Ginny lah yang selalu bersamanya. Berat rasanya bagi Hermione saat itu untuk berpindah rumah ke Paris. Hermione dan keluarganya sering pindah-pindahan. Tetapi rumah tetap yang lama.

"tentu saja, kapan pun kamu boleh main kerumah ku." Seru Hermione.

"Kami akan kerumah mu nanti sore." kata Ginny.

"oke!"

Sekarang sudah sore. London sedang bermusim panas. Ginny mengetuk pintu. Hermione segera membukakannya. Ginny dan Daniella pun masuk.

"mau minum apa?" kata hermione.

"Apa saja" kata Ginny. Hermione pun kebelakang untuk mengambil cemilan dan minuman berkaleng- bukan minuman yang berakohol.

"pas kamu diajak dinner, mr.Draco dia bicara apa dengan mu?" kata Ginny.

"berkata apa? ya biasa dia menanya kenapa aku pindah rumah dan sebagainya.." Kata Hermione.

"trus..?" kata ginny. Ginny kepo banget.

"dia mengajak ku berangkat bersama dan hasilnya tadi, aku jadi buah bibir disana." kata Hermione.

"ouch, Granger maafkan aku tidak begitu maksudku!?" kata Ginny.

"tidak apa, Weasley!" kata Hermione yang membalasnya dengan memanggil nama belakang keluarga-nya itu. Tiba-tiba saja suara dering gadget Hermione berbunyi yang menelfonnya.
"ada apa dia menelfonku?" Kata Hermione.

"Mr.Draco, ada apa ya? Panjang umur sekali dia?"kata Ginny yang senyum padanya, Hermione pun mengangkatnya.

"hallo, Hermione?" kata Draco.

"iya, ada apa mr.Draco maksudnya Draco?" kata Hermione.

"saya boleh main kerumah mu tidak?" kata mr.Draco yang terus terang. Hermione sangat terkejut.

"kapan?" kata hermione.

"sekarang?"kata Draco.

"hm, bagaimana ya? aku sedang bersama Ginny dirumah!" kata Hermione.

"Hermione kenapa?" kata ginny, Hermione menjauh kan gadget-nya sebentar

"Mr.draco mau main kesini?" kata Hermione kepada Ginny.

"yaudah ajak saja, aku tidak apa!? "seru Ginny. Hermione bicara lagi dengan Draco.

"kalau begitu dengan senang hati" Seru Hermione

"kalau begitu aku segera berangkat" kata Draco yang langsung mengakhiri pembicaraan di telefon itu.

"dia akan segera kesini." kata Hermione. "Mengapa dia terlihat beda sekali, Gin?" lanjutnya.

"Ntahlah. Mungkin ia menyukaimu" Hermione hanya tertawa mendengar pernyataan Ginny.

Draco Malfoy pun sampai didepan rumah Hermione Granger- ralat maksudnya rumah orang tua Hermione.  bunyi klakson mobil Draco Malfoy itu. Hermione langsung membukakan pintu.

"silahkan masuk" kata Hermione mempersilahkan, Draco duduk disofa depan Ginny dan Hermione.

"Apa saja?" Hermione mengeluarkan minuman kaleng soda kepada Draco.

Seorang paruh baya menghampiri mereka bertiga yang tak lain adalah Mama-Nya Hermione. "Siapakah laki-laki ini?" tanyanya.

"Oh, Mah.. Ini Mr.Draco kepala di kampusku dan Ginny!" jawab Hermione.

"Apakah itu benar? Kau sangat muda dan tampan! Aku tak percaya!" tanya Mama Hermione pada Draco.

"Iya, saya kepala disana.." kata Draco.

"Oh.. Yasudah, kalian bersenang-senang lah?" kata perempuan paruh baya itu pergi sambil tersenyum smirk.

⚪⚪⚪⚪

"Semua berjalan lancar dan begitu cepat. Aku tak menyangka kalau anak kau sangat tampan dan gagah. Aku tau pasti anak kau yang akan menyukai anakku duluan" kata seseorang yang sedang menelfon seorang.

⚪⚪⚪⚪

Sudah dua jam di rumah Hermione, Draco pun berpamit pulang.
"Hermione-Ginny, saya pamit pulang. Nggak enak kalau lama-lama" kata Draco yang berdiri.

Hari ini Hermione tidak masuk kuliah, karena dia terlihat sakit.

"Mam, sepertinya hari ini aku nggak kuliah dulu? bisakah mama menelfon dan menitipkan izin ke Ginny dan disampaikan ke guru piket, soalnya Hermione sedang tidak enak badan?" kata Hermione dengan lemas.

"badan mu panas sekali, iya akan mam titipkan izin, dan langsung memanggil dokter?!." kata mama'nya yang memegang kening dan leher Hermione. Hermione hanya diam. Dokter pun datang, lalu memeriksa keadaannya.

"Hm, jadi anak saya kenapa dok?" kata mamanya Hermione

"Hermione, hanya kelelehan saja." Kata dokter yang memeriksa kondisi Hermione, dokter keluar dari kamar Hermione dan langsung pergi.

Hari berikutnya Hermione kuliah, "mau kemana kamu?" kata mamanya.

"kuliah" kata hermione,

"emang kamu udah fit, kalau masih kurang enak jangan dipaksa!" Kata mamanya,

"udah ko mah.." kata hermione.

"yasudah, kalo begitu. Mama juga nggak bisa maksain kamu, kamu tetap sama seperti masih kecil Keras Kepala." kata mamanya yg melirik ke Hermione, Hermione pun ketawa kecil.

------

T
B
C

MINE ✖DRAMIONE✖Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang