"Bye Gin" tutup Hermione yang sedang bertelfonan dengan Ginny. Saat ini dia berada di teras depan rumahnya. Ternyata mami Hermione mendengar semua yang dibicarakan Hermione kemarin tentang acara sekolahnya yang telah diberitahu. Mami nya pun menghampiri Hermione.
"Mami mau kamu sama Draco ke acara reuni sekolah kamu" kata mami Hermione.
"Mam akan menelfon mami nya Draco" lalu Mami Hermione mengambil hpnya yang ada didekatnya.
Tak lama, mami Draco mengangkatnya.
"Hallo?"
"Ada apa?" sahutnya.
"Tolong kau bujuk Draco agar mau menemani Hermione kesekolah Scaffold Junior School nanti malam jam setengah delapan."
"Baiklah nanti akan ku bujuk. Pasti dia mau" kata mami Draco. Tak lama panggilan tertutup.
Mami Hermione kembali menatap Hermione.
"Nanti Draco akan menjemputmu jam setengah delapan nanti." Hermione hanya mendengus kasar.
⚪⚪⚪⚪
"Draco, nanti kamu anterin dan temenin Hermione ke Acara sekolahnya. Kamu jemput Hermione jam setengah delapan sudah harus stay dirumahnya." kata mami Draco.
"Baiklah mam"
"Mami tau kamu pasti mau" kata mami. Draco yang sedang membaca sesuatu hanya tersenyum.
⚪⚪⚪⚪
Kini Hermione sudah siap untuk datang ke sekolahnya maksudnya mantan sekolah. Rasanya dia merasa gugup bertemu teman-teman lamanya. Pasti mereka semua pada berubah. Mami Hermione menyuruh Hermione turun karena Draco sudah sampai dirumahnya. Hermione mulai menuruni tangga, terlihat Draco yang sedang duduk santai dan mengobrol bersama mami Hermione.
"Tuh, Hermione."
"Kita langsung jalan aja ya mam, soalnya udah jam segini" kata Hermione, memang waktu sudah menunjukan pukul 08.36 pm.
Hermione memakai safety belt dengan benar. Tak lama mobil pun melaju dengan kecepatan biasa. Mereka berdua hanya diam, satu kata pun tidak terdengar. Akhirnya Hermione berdeham pelan dan mulai angkat bicara.
"Ekhm, Draco maaf ya jadi merepotkan gini?" ujar Hermione.
"Tak apa, tidak ada yang direpotkan sekarang." Draco terlihat santai.
"Apa kamu-- terima perjodohan itu?" tanya Hermione yang segikit gugup. Draco yang kaget mengerem mendadak mobil lalu melaju agak pelan.
"A-ku? Aku tidak bisa menolak" kata Draco keceplosan.
"Apa maksudnya tidak bisa menolak?" Hermione kaget apa yang diucapkan Draco. Apa benar gang dikatakan Ginny bahwa Draco menyukai dirinya?
"Maksudku, walaupun kita tidak menerima perjodohan itu, mau nggak mau pasti berjalan juga." ternyata Hermione salah sangka.
"Iya juga ya?" gumam Hermione.
"Sepertinya kita sudah sampai" Draco mulai memakirkan mobil nya. Mereka segera keluar. Hermione terkejut dengan sekolah lamanya, yang sedikit berubah. Gedung sekolahnya yang tadinya bertingkat 2 sekarang bertingkat 4.
"Wah, aku tidak menyangka" Kata Hermione takjub.
"Draco, ayo kita masuk." kata Hermione. Ginny belum terlihat, sepertinya dia didalam.
Hermione merasa ada yang menepuk pundaknya dari belakang. Hermione berbalik badan.
"Hermione? Hermione Granger! Apa kabar?" tanya seorang gadis.
"Naomi Ana Wilson? Kabar baik" jawab Hermione. Tak lama Ginny datang ke Hermione dan Naomi.
"Hey, Naomi kamu beda sekali ya?" kata Ginny.
