di umur hetian yang ke 25 tahun masih sangat muda untuk menjadi orang tua tunggal. ia menikahi kekasihnya selama 2 tahun dan mereka di karunia seorang anak laki-laki yang begitu mirip dengannya. sayangnya, nasib anak tampan ini harus merasakan broke...
'dean sangat sibuk di kamarnya. ia membersihkan semua sudut ruangan di kamar nya ia memberisihkan dan mengelap semua debu-debu yang menempel di meja dan vas bunga, tiba-tiba ia melihat kamera kecil yang menempel di sala satu vas bunga.
"ulah siapa ini? kenapa ada kamere di sini? apa mungkin kerjaan buna? tapi nggak mungkin" dean mecabut kameranya.
"ini pasti ulah tian, apa dia nggak percaya sama aku apa gimana?" tiba-tiba pintu kamarnya terbuka ternyata itu hetian.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"sedang apa kamu?" tian masuk dan menutup pintunya.
"baguslah kamu datang" dean berjalan menghampiri tian " ini apa maksudnya? kenapa kamu pasang kamera di kamarku" dean menyodorkan kamera tepat kewajah hetian.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
'tian yang tidak bisa mengelak hanya bisa nyengir kuda tanpa dosan.
"malah cengengesan kamu"
"hehehe anu yank, aku kan mau lihat kamu tiap hari"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"kamu kan sudah melihatku tiap hari"
"mana ada kalo aku kerja kan kamu gak ada di sampingku makanya aku pasang kamera biar aku melihatmu tiap hari" goda tian.
"dasar kamu bisa aja jwbnya" dean mendorong tiab ke atas kasur dan meninduhnya.
"jadi kamu benar-benar secinta itu sama aku? sampe kamu melakukan ini tuan" dean menatap tian yang di bawah sembari menggodanya.
