• HAPPY READING •
Alya baru saja kembali dari acara Kenzie. Ia masuk ke dalam kamarnya dan berdiri di depan cermin. Matanya melihat sebuah amplop yang terletak di atas ranjang nya dari pantulan cermin.
Alya berbalik dan mengambil amplop itu. Amplop nya sangat tebal dan Alya membukanya, isinya adalah uang.
Krekkk
Alya bergegas menyembunyikan uang tersebut di bawah bantal tidurnya.
"Belum mandi?" tanya Bara.
Alya mendekat ke suaminya dan membantu Bara melepas jas nya.
"Kamu duluan aja!"
"Kamu senang kan sekarang?" tanya Bara.
"Heum?" Alya tidak mengerti.
"Kenzie udah mendapat posisinya!" lanjut Bara.
Alya tersenyum "Kamu duluan atau aku?" tanya Alya.
"Barengan aja?" usul Bara.
"Aku duluan!" Alya bergegas masuk ke dalam kamar mandi.
"Apa aku bilang sekarang soal Zivanya?" batin Bara.
~•~09:25
"Menurut kalian Zivanya kabur kemana?" tanya Jovan.
Kini mereka berada di rumah Jovan. Yaitu Zidan, dan Leo.
"Kalau tau, Kenzie udah langsung samperin!" jawab Zidan.
"Gimana kalau Zivanya diculik?" tebak Jovan.
Leo langsung menjitak bibir Jovan.
"Gausah mengada²!" peringat Leo.
"Tapi Zivanya tinggalin surat cere. Menurut kalian itu rekayasa nggak sih?" Zidan bingung.
"Daripada main tebak²kan mending kita bantu Kenzie. Kasihan gue, pasti lagi galau!" Jovan berdiri dari duduknya dan memakai jaket.
"Gausah temuin Kenzie sekarang, yang ada malah nambah beban!" tegur Leo.
"Setuju. Kita bantu doa aja!" sahut Zidan.
"Kita bantu dengan cara lain!" usul Leo.
~•~
Alya sedang duduk termenung di dalam kamarnya.
Tok tok
"Nyonya, tuan muda datang!" ucap bibi dari luar pintu kamar.
Alya bergegas dan membuka pintu nya.
Alya pun turun untuk menemui putranya.
Kenzie duduk di sofa ruang tamu, saat melihat ibunya datang dia langsung menghampiri nya.
"Dimana Zivanya?" tanya Kenzie tiba².
![](https://img.wattpad.com/cover/368122864-288-k447983.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm owned by a naughty man (21+) END
RomansaBagaimana jadinya jika gadis polos seperti Zivanya terjerat dengan pria yang dikenal bad boy dan suka main perempuan? Pria itu juga tiba² mengaku bahwa Zivanya adalah miliknya. "Lo milik gw, jangan membantah, mau gw bersikap lembut lo harus nurut!"