03

328 55 5
                                    

akhirnya hari yang Skylar tunggu-tunggu datang yaitu hari senin dengan semangat dan senang ia berjalan ke arah kelasnya dan ternyata sudah berada beberapa orang di sana tetapi Skylar harus bergegas ke arah lapangan karna ia merupakan Kapten Tim Futsal.

Ternyata match pertama yang akan terjadi adalah match futsal SMA MPLID melawan SMA MPLPH.

Skylar sebagai kapten harus datang dengan lebih cepat, ya sekalian membatu Dyren seperti biasa

"eh ada liat Aran ga ren"

"keknya belom dateng, napa?"

"Jersey gw masi ma dia co"

Dyren hanya menggelengkan kepalanya dan mengehela nafas sementara Skylar hanya menunggu Aran untuk sampai.

dalam 15 menit Aran menyampiri Skylar dan memberikan Jersey itu kepadanya, dengan cepat Skylar langsung memakainya di sana juga, seperti biasa ia tidak peduli seberapa ramai tempat itu.

jam tepat di pukul 07.30 dan match pertama akan dimulai, tendangan Skylar sangat on point dan control bolanya sangat bagus sehingga mereka memenangkan match itu dengan skor 7-3.

Skylar terlihat sangat senang ketika memenangkan match itu, ia lalu berjalan ke pinggir lapangan dan menggambil handuknya yang berada di atas tasnya, tiba-tiba seroang perempuan cantik menyampirinya.

"nih buat kamu sky" ternyata perempuan itu adalah Dyffa ia merupakan wakil ketua osis, dan sekarang ia sedang menawarkan sebotol air kepada Skylar.

"oh iya makasi dyf" ucap Skylar yang mengambil botol itu dan tersenyum.

Dyffa hanya tersenyum balik, tiba-tiba ada tangan yang merangkul Skylar.

"gacorrr ler" ternyata orang itu adalah Rinz yang mengacak-ngacak rambut Skylar, mereka berdua tertawa dan Dyffa hanya melihat kelakuan mereka berdua.

"iyaaalah menang ni pasti gw" ucap Skylar dengan pede dan semangat.

Dyffa ternyata sudah meninggalkan mereka berdua, Skylar dan Rinz hanya lanjut berbicara.

.
.

.
.

.
.

keesokan harinya badan Skylar terasa sedikit panas ia merasa bahwa mungkin ia terkena Demam tetapi ia tidak peduli demam ringan seperti itu tidak akan membuatnya kalah.

saat sampai di sekolah badan Skylar semakin merasa panas ia lalu bertanya kepada salah satu orang yang ada di dalam kelas itu.

"hei uh, hari ini tanggal berapa?"

"oh tanggal 22 September sky"

'anjing.' Mungkin itu adalah hal pertama yang muncul di kepikiran Skylar, ia ingat dengan tepat hari itu adalah hari terakhir kalinya ia terkena heat hampir 2 Tahun yang lalu dengan panik Skylar melihat ke arah tasnya mencari suppressantsnya.

dan ternyata ia lupa membawanya 'bangsat bangsat anjingg' dengan cepat Skylar berlari ke arah lapangan dan mencari Dyren, ternyata Dyren sedang berbicara dengan salah satu kepsek sekolah yang akan mereka lawan.

badan Skylar terasa sangat panas tapi jam sudah menuju ke arah 07.30 sehingga ia harus memainkan match itu dengan badan kepanasan, kepala yang pusing karna bau-bau pheromones orang-orang di sana ia dapat merasakan bagian selankangannya sedikit basah karna cairan-cairan yang keluar dari dirinya.

ia harus memenangkan match itu dengan cepat tapi sebelum itu ia mengirimkan sebuah pesan kepada Dyren menginfokan bahwa ia sedang di fase pre-heat.

match di mulai dan di pikiran Skylar hanya ada kata 'harus menang' walau tendangan Skylar tidak sekuat biasanya ia tetap memegankan match itu, seluruh tubuh bercucuran dengan keringat dan ia merasa sangat pusing.

Rinz yang melihat temannnya itu merasa heran, Skylar telah di beri tau oleh Dyren bahwa ia telah menaruh obat suppressants di uks Skylar bergegas ke arah uks dengan cepat, tetapi ia lupa menbawa sebotol air.

Rinz yang kahwatir menyampirinya dan bertemu dengan seorang Skylar yang terlihat sangat stress, cape, dan kewalahan.

"ler lu gapapa?"

Skylar tidak menjawabnya dan hanya menunduk sehingga Rinz menyampirinya dan memegang lengannya.

"david?"

Skylar lalu menatap ke arah Rinz. Matanya beair, mukanya merah, dan bau pheromonesnya sangat kuat kali ini. Skylar memeluk erat badan Rinz dan mencium lehernya.

"sky?"

"skylar?"

Rinz yang mencium bau aroma Skylar tekejut.

"anhhm.. b-bantuin Rinzhh-" Skylar mendesah pelan dan mentap Rinz dengan mata berairny itu.

'ia seorang omega?.. "

.

.

.


.


.

.

.

.


.


.


.

.


.

End
aduhai Skylar ni lupa lupa jadi ketauan kann, jangan lupa vote guys!! kayanya besok up hehehehe c;

The one i want. (𝘙𝘪𝘯𝘻𝘚𝘬𝘺)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang