Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
_____________________
Nata menghela nafas lelah, ini lebih sulit dari pada merawat anjing. Ayolah nata bisa gila.
Memandikan seorang pria dewasa, mungkin usia mereka sama, nata bisa menebak dari bagaimana tubuh pria ber naluri anjing ini terbentuk, mengapa bisa sebagus ini?? Dan nata masih tidak percaya jika pria ini adalah jelmaan dari se ekor anjing liar .
Nata segera memalingkan wajah nya saat membantu melilit kan handuk di pinggang milik joong . Sedangkan pria itu lagi lagi mencoba meraih nata sambil menjulurkan lidah nya.
"Yak.... Jangan menjilat ku lagi. Kau bukan anjing sekarang, berhenti melakukan itu! " Tolak nya.
Pria itu berhenti, matanya berkedip dua kali saat nata memarahi nya. "Tubuh mu saja besar, tapi otak mu hanya sebesar ini" Nata menunjukan kepalan tangan nya pada joong. Lalu pria itu malah tertawa.
Oh... Akal sehat nata seolah sedang memuat lambat saat melihat tawa pria asing di depan nya ini. "Sial dia tampan juga" Gumam nata tanpa sadar lalu memukul bibir nya.
Yang benar saja nata "Aku tampan?? " Joong menatap nata sambil menunjuk pada diri nya.
"Aku yang tampan bukan kau"
"Tapi nata cantik" Mendengar itu Nata hampir tersedak air ludah nya sendiri. Apa anjing suka menggoda, mengapa pria jadi jadian ini mulai pandai bicara.
"Diam... Dan Kemari lah! " Nata menarik joong untuk duduk di ranjang nya.
Ia lalu mengambil handuk kecil di laci nya lalu berdiri tepat di depan joong yang terduduk dibawah nya.
Nata mengusak rambut basah kecoklatan itu dengan handuk untuk di keringkan, sesekali memijat nya. "Kaki mu tak sakit joong? "
"Tidak"
"Mengapa kau terluka? "
Pria itu tak lekas menjawab hingga nata berfikir mungkin joong tidak mengerti dari sebagian pertanyaan nya namun...
"Dia memukul ku"
Nata berhenti sejenak lalu kembali melanjutkan ucapan nya.
"Siapa.. Pemilik mu sebelum nya??"
Joong mengangguk. "Lalu kau kabur? "
Kali ini pria itu menggeleng. "Joong di buang"
Mendengar itu nata benar benar menghentikan kegiatan ya. "Berapa lama kau di luar sana? "
Joong lalu menggeleng lagi "Lalu kau tidur di mana?? "
"Dimana saja"
"Lalu luka ini, darimana kau mendapatkan luka ini? "
