06|| ketakutan

195 13 1
                                    

KRINGG!

KRINGG!

KRINGG!

Bell sekolah berbunyi, hari juga sudah sore, menandakan kalau waktu nya untuk pulang kerumah.

Jeongwoo pun langsung mengemas bukunya. Setelah selesai, ia pun berjalan keluar kelas sembari membuka handphone nya. Dia medapat kan pesan lagi dari haruto.

Kak haruto.

|pulang bareng yoshi
15.02

Tapi nanti kakak sama siapa?|
15.05

|gua bareng nisa
15.05

Nisa?|
15.05
Dia siapa kakak?|
15.06

|pacar gua
15.06

Mendapat kan jawaban pesan dari haruto, jeongwoo langsung diam sesaat. Oh sungguh? Jadi sebenar nya dia inu digunakan untuk apasih? Apakah dia digunakan untuk taruhan saja? Atau hanya dipermainkan saja?

Dengan tangan yang bergetar, jeongwoo pun mencoba untuk menjawab pesan haruto.

Kak haruto.

Terus aku siapa kakak?|
15.07
Kalo dia pacar kakak, aku siapa| kakak?
15.07
Aku juga punya perasaan kak|
15.08
Aku bukan boneka kakak!|
15.08

Setelah menulis kan jawab pesan untuk haruto. Jeongwoo pun langsung berjalan keluar sekolahan, ke parkiran. Ia mencari cari yoshi. Oh astaga, jeongwoo sangat lupa untuk bertanya dimana keberadaan yoshi sekarang. Ia pun akhirnya memutuskan untuk ke rooftop sekarang. Ia pikir yoshi akan ada disana.

Jeongwoo pun mulai berajalan kearah rooftop. Ia pun langsung membuka pintu nya saat sudah berada didepan pintu. Ya buat apa dikesana kalau hanya untuk memandangi pintu bukan? Jeongwoo pun langsung melihat ada banyak pasang mata yang melihat nya.

Oh astaga, itu adalah orang orang yang tadi merundung nya.

Flashback on

"sini cantik" ucap salah satu anak disana beranama asahi.

"h-hiks..." jeongwoo masjh tetap menunduk dan amsih berada di pangkuan yoshi. Ia msih takut untuk menatap yang lainnya.

"park jeongwoo" mendengar ucapan itu. Jeongwoo pun langsung menatap keatas, menatap haruto.

"kalo disuruh itu ya lakuin! Lo masih punya telinga kan? Masih punya kaki kan? Masih punya tangan kan? Kalo masih punya tuh lakuin!" mendengar bentakan haruto, jeongwoo pun langsung berdiri dan berjalan kearah asahi. Ia masih menangis dan menunduk.

Jeongwoo berusaha untuk menghapus air matanya. Walaupun air matanya terus keluar dari matanya.

"duh, duh. Lo kok cantik banget sih? Mama lo ngidam apasih dulu pas hamil lo?" tanya asahi sembari menyentuh dagu jeongwoo dan mengangkat nya, membuat jeongwoo menatap asahi.

PLAK!

Satu tamparan keras mengenai pipi nya. Itu dari seseorang bernama yoon jaehyuk. Jeongwoo yang mendapat tamparan itu pun lantas menatap jaehyuk. Ia seperti meminta penjelasan, kenapa ia menampar nya?

Destroyed || HaJeongwooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang