.
.Happy Reading♡
And Enjoy it♡
.
..
........
Disebuah ruangan bernuansa putih seorang gadis baru saja mengerjakan sholat subuh pukul 06:15 wib, ya walaupun itu kesiangan setidaknya dia masih mengingat kewajibannya sebagai seorang muslim bukan?!
Zeina Alleyah Hudzaifah yang kerap di panggil Ayna, anak perempuan satu-satunya dari pasangan Zafran Hudzaifah dan Hasna Fatimiyyah. Gadis cantik keturunan sunda . Dengan mata coklat jernih yang memancarkan kelembutan, dan kulit putih bersih.
Zeina sering kali menjadi pusat perhatian, terutama di kalangan teman-temannya. Namun, meski sering dipuji karena penampilannya, Zeina selalu berusaha untuk tetap rendah hati dan tidak membiarkan pujian itu mengubah sikapnya.
Zeina berjalan menuruni anak tangga dengan mengenakan seragam sekolahnya.
"Pagi bun" sapa Zeina yang melihat bundanya tengah menyiapkan sarapan.
"Pagi sayang"
Zeina menarik kursi, dan duduk di meja makan, matanya menatap sekeliling, mencari sosok sang ayah.
"Bun ayah mana?"
"Ayah ke bandara"
"Ngapain?"
"Jemput abangmu lahh"
"Bunda jahat, masa abang pulang ga kasih tau Ayna sihhh" ujar zeina memanyunkan bibirnya.
"Kalo abang kasih tau, gajadi surprise dong" ucap seseorang yang baru memasuki ruangan.
Zeina membalikan badan, mencari sosok yang sangat ia rindukan karena, sudah tiga tahun lamanya mereka tidak bertemu, sang kakak yang memilih untuk melanjutkan pendidikannya di salah satu universitas luar negri. Zaenal Hudzaifah-abangnya zeina yang lebih tua 5 tahun darinya. Kini pulang karena telah menyelesaikan pendidikan S1 nya.
"Abang" teriak zeina yang mampu memenuhi seisi ruangan, ia berlari memeluk tubuh zaenal.
"Berisik Ayna" marah zafran
"Abang Ayna kangen, wait, ko tumben abang pulang?"
"Ouh jadi abang gaboleh pulang nihh" goda zaenal
"Eh...bukan gitu bang, kan biasanya kuliah S1 itu kan 4 tahun, sedangkan abang baru 3 tahun" jelas Zeina.
"Abangkan pinter" ujarnya sombong.
"Idih pd banget yaa" ujar Zeina mencubit lengan Zaenal
"Awsss...sakit atuh dek" rengek Zaenal.
"Heup ah, bang anterin adeknya sekolah gih" titah zafran melemparkan kunci mobilnya.
Hap! Zaenal menangkapnya dengan santai. "Siap ayah".
Zeina menyalimi tangan kedua orang tuanya sebelum berpamitan.
"Ayah, bunda Ayna sekolah dulu, assalamualaikum" teriak zeina.
"Waalaikumussalam" jawab Zafran dan Hasna kompak.
"Seneng deh ningalna" ujar Zafran menatap kepergian sang anak. (Senang deh lihatnya). Ia berjalan menuju ke halaman depan dan mengeluarkan motor vespanya yang diberi nama Alex. Ia mulai mencucinya dengan sangat berhati-hati.
"Alex oh Alex kapan kamu main keluar" ujar Zafran yang menirukan nada di upin ipin.
"Macam mana saya keluar awak tak nak pakai awak tak nak pakai" sambung Hasna menghampiri zafran dengan membawa nampan kopi ditangannya. Zafran yang merasa terkejut sontak membalikan badannya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Zeina & Zaidan [ON GOING]
Teen FictionBingung mau deskripsi apaan Pokoknya baca aja dahhh xixi^^